Sikatan kepala abu: Perbedaan antara revisi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 42: | Baris 42: | ||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
* http://bio.undip.ac.id/sbw/sp_daftar_indo.htm |
* http://bio.undip.ac.id/sbw/sp_daftar_indo.htm {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120706065729/http://bio.undip.ac.id/sbw/sp_daftar_indo.htm |date=2012-07-06 }} |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
Revisi per 7 Maret 2021 20.31
Sikatan kepala-abu | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Subkelas: | |
Ordo: | |
Superfamili: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | C. ceylonensis
|
Nama binomial | |
Culicicapa ceylonensis (Swainson, 1820)
|
Sikatan kepala-abu (bahasa Latin: Culicicapa ceylonensis) adalah spesies burung dari keluarga Muscicapidae, dari genus Culicicapa. Burung ini merupakan jenis burung pemakan kumbang, lebah, lalat, kupu, serangga keci dan memiliki habitat di hutan, hutan dataran rendah, hutan pegunungan. tersebar sampai ketinggain 2.200 m dpl.
Ciri-ciri
Sikatan kepala-abu memiliki Tubuh berukuran kecil (12 cm). Khas kepala dan dada abu-abu. Sedikit jambul. Tubuh bagian atas zaitun. Tubuh bagian bawah kuning. Iris coklat, paruh atas hitam, paruh bawah abu-abu, kaki coklat kekuningan. Aktif dan ribut, terbang dari cabang ke cabang. Memburu serangga yang terbang. Secara teratur membuka-buka ekor. Biasanya hidup pada tajuk tengah atau bawah. Sering bergabung dalam kelompok campuran.
Burung ini membuat sarang berbentuk kantung dari lumut, tergantung dan tersembunyi pada lumut epifit, 2-3 meter dekat permukaan tanah. Telur berwarna putih, berbintik abu-abu dan coklat, jumlah 3 butir. Berbiak bulan Juli.
Penyebaran
- India, Cina selatan, Asia tenggara, Semenanjung Malaya, Sunda Besar.
- Sumatra, Kalimantan, Jawa, Bali, Nusa Tenggara.
Galeri
Referensi
- ^ BirdLife International (2012). "Culicicapa ceylonensis". IUCN Red List of Threatened Species. Version 2012.1. International Union for Conservation of Nature. Diakses tanggal 16 July 2012.