Lompat ke isi

Cecak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
gambarnya ngawur
Tag: pengguna baru menambah pranala merah
Baris 3: Baris 3:
| name = Cecak
| name = Cecak
| fossil_range={{fossil range|50|0|50 Ma - Recent, putatively as early as 110 Ma<ref>{{cite web|title=A 100 millggguion year old gecko with sophisticated adhesive toe pads, preserved in amber from Myanmar (abstract)|author=[[E. Nicholas Arnold|Arnold, E.N.]], & [[George Poinar|Poinar, G.]]|publisher=[[Zootaxa]]|url=http://www.mapress.com/zootaxa/2008/f/z01847p068f.pdf|date=2008|dateformat=y|accessdate=August 12, 2009}}</ref>|earliest=110}}
| fossil_range={{fossil range|50|0|50 Ma - Recent, putatively as early as 110 Ma<ref>{{cite web|title=A 100 millggguion year old gecko with sophisticated adhesive toe pads, preserved in amber from Myanmar (abstract)|author=[[E. Nicholas Arnold|Arnold, E.N.]], & [[George Poinar|Poinar, G.]]|publisher=[[Zootaxa]]|url=http://www.mapress.com/zootaxa/2008/f/z01847p068f.pdf|date=2008|dateformat=y|accessdate=August 12, 2009}}</ref>|earliest=110}}
| image = Cambodia_Small_Gecko.JPG
| image = Phelsuma_l._laticauda.jpg
| image_caption = Dua ekor cicak yang sedang berkopulasi.
| image_caption = ''[[Phelsuma laticauda]]''
| regnum = [[Animalia]]
| regnum = [[Animalia]]
| phylum = [[Chordate|Chordata]]
| phylum = [[Chordate|Chordata]]

Revisi per 13 Maret 2021 08.00

Cecak
Rentang fosil: 50 Ma - Recent, putatively as early as 110 Ma[1]
Phelsuma laticauda
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Filum:
Kelas:
Ordo:
Subordo:
Infraordo:
Famili:
Gekkonidae

Gray, 1825
Subfamilies

Aeluroscalabotinae
Eublepharinae
Gekkoninae
Teratoscincinae
Diplodactylinae

Cecak atau cicak adalah hewan reptil yang biasa merayap di dinding atau pohon. Cecak berwarna abu-abu, tetapi ada pula yang berwarna coklat kehitam-hitaman. Cecak biasanya berukuran sekitar 10 centimeter. Cecak bersama dengan tokek dan sebangsanya tergolong ke dalam suku Gekkonidae.

Etimologi

Diperkirakan kata 'cecak' berasal dari suara yang dibuat oleh hewan ini yaitu: "cak, cak, cak". Dengan ini bisa dikatakan bahwa kata ini merupakan sebuah onomatope.

Jenis-jenis Cecak

Cecak ada banyak jenisnya. Di lingkungan rumah kita saja ada sekitar tiga jenis (spesies) yang sering ditemui, yakni :

  • Cecak tembok (Latin Cosymbotus platyurus), yang kerap ditemui di tembok-tembok rumah dan sela-sela atap. Cecak ini bertubuh pipih lebar, berekor lebar dengan jumbai-jumbai halus di tepinya. Bila diamati di tangan, dari sisi bawah akan terlihat adanya lipatan kulit agak lebar di sisi perut dan di belakang kaki.
  • Cecak kayu (Hemidactylus frenatus), yang bertubuh lebih kurus. Ekornya bulat, dengan enam deret tonjolan kulit serupa duri, yang memanjang dari pangkal ke ujung ekor. Cecak kayu lebih menyukai tinggal di pohon-pohon di halaman rumah, atau di bagian rumah yang berkayu seperti di atap. Terkadang didapati bersama cecak tembok di dinding luar rumah dekat lampu, namun umumnya kalah bersaing dalam memperoleh makanan.
  • Cecak gula (Gehyra mutilata), bertubuh lebih kecil, dengan kepala membulat dan warna kulit transparan serupa daging. Cecak ini kerap ditemui di sekitar dapur, kamar mandi dan lemari makan, mencari butir-butir nasi atau gula yang menjadi kesukaannya. Sering pula ditemukan tenggelam di gelas kopi kita.
  • Cecak batu (Cyrtodactylus marmoratus).

Perkecualian

Cecak terbang (Draco spp.) sebetulnya bukan 'cecak' (suku Gekkonidae) melainkan termasuk suku kadal agamid (Agamidae), seperti halnya bunglon.

Makanan dan habitat

Cecak biasa memakan serangga dan terutama nyamuk. Biasanya cecak hidup di dinding-dinding dan di atap rumah. Di alam cecak biasanya hidup pada tempat-tempat teduh.

Cecak dalam kepercayaan

Hindu

Menurut orang Bali, cecak adalah manifestasi dari Dewi Saraswati, yaitu dewi yang melindungi bicara dan tulisan.

Referensi

  1. ^ Arnold, E.N., & Poinar, G. (2008). "A 100 millggguion year old gecko with sophisticated adhesive toe pads, preserved in amber from Myanmar (abstract)" (PDF). Zootaxa. Diakses tanggal August 12, 2009. 

Pranala luar