Habib Qudrat: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 4: | Baris 4: | ||
=== Kehidupan Awal === |
=== Kehidupan Awal === |
||
Habib Qudrad lahir di Peulekung pada tanggal 31 Desember tahun 1937 M. Habib Qudrad adalah anak bungsu |
Habib Qudrad lahir di Peulekung pada tanggal 31 Desember tahun 1937 M. Habib Qudrad adalah anak bungsu |
||
dari Habib Sayid Muhammad Muhyiddin (Habib Muda Seunagan). Habib Qudrad menikah dengan Syarifah Rasyidah binti Sayid Muhammad dari keluarga Assegaf. Beliau pernah menjadi anggota DPRD Aceh Barat dari Partai Golongan Karya, yang akhirnya berhenti dari dunia politik untuk memilih menjadi Mursyid Tarikat Syatariyah.<ref>Sejarah |
dari Habib Sayid Muhammad Muhyiddin (Habib Muda Seunagan). Beliau masih keturunan langsung dari ulama sufi besar yaitu Qutb Wujud al-Habib Sayid Abdurrahim bin Sayid Abdulqadir. |
||
Habib Qudrad menikah dengan Syarifah Rasyidah binti Sayid Muhammad dari keluarga Assegaf. Beliau pernah menjadi anggota DPRD Aceh Barat dari Partai Golongan Karya, yang akhirnya berhenti dari dunia politik untuk memilih menjadi Mursyid Tarikat Syatariyah.<ref>Sejarah |
|||
Habib Abdurrahim Seunagan dan keturunannya oleh Said Syahrul Rahmad Cetakan Pertama: November 2019 |
Habib Abdurrahim Seunagan dan keturunannya oleh Said Syahrul Rahmad Cetakan Pertama: November 2019 |
||
ISBN: 978-602-50126-5-5</ref> |
ISBN: 978-602-50126-5-5</ref> |
Revisi per 28 Maret 2021 12.29
Habib Qudrad
Kehidupan Awal
Habib Qudrad lahir di Peulekung pada tanggal 31 Desember tahun 1937 M. Habib Qudrad adalah anak bungsu dari Habib Sayid Muhammad Muhyiddin (Habib Muda Seunagan). Beliau masih keturunan langsung dari ulama sufi besar yaitu Qutb Wujud al-Habib Sayid Abdurrahim bin Sayid Abdulqadir.
Habib Qudrad menikah dengan Syarifah Rasyidah binti Sayid Muhammad dari keluarga Assegaf. Beliau pernah menjadi anggota DPRD Aceh Barat dari Partai Golongan Karya, yang akhirnya berhenti dari dunia politik untuk memilih menjadi Mursyid Tarikat Syatariyah.[1]
Mursyid Tarikat Syatariyah
Habib Qudrad sosok Ulama yang jujur, sesuai apa yang diucap dengan yang dikerjakannya.Apa bila menceritakan sesuatu persis sama dengan apa yang beliau tahu, dengar dan beliau lihat. Habib Qudrad merupakan orang yang menerima amanah ketiga setelah abang kandung nya Habib Quraish wafat. Beliau sebagai pemimpin keluarga besar habaib saat ini sekaligus sebagai mursyid utama Tarikat Syatariyah.
Wafat disholatkan ribuan pengikut
Arifbillah Habib Qudrad Wafat pada malam Sabtu 4 juli 2020 pukul 20.30 WIB dalam keadaan berzikir. Beliau wafat dikediamannya dan dimakamkan dikomplek makam orangtuanya.[2]
Referensi
- ^ Sejarah Habib Abdurrahim Seunagan dan keturunannya oleh Said Syahrul Rahmad Cetakan Pertama: November 2019 ISBN: 978-602-50126-5-5
- ^ https://aceh.tribunnews.com/2020/07/05/ulama-kharismatik-aceh-abu-habib-qudrat-di-peuleukung-nagan-raya-meninggal-dunia