Lompat ke isi

Demokratisasi teknologi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Pejalan08 (bicara | kontrib)
k penambahan pranala dalam
Baris 3: Baris 3:
'''Demokratisasi teknologi''' mengacu pada proses tersebarnya teknologi secara cepat sehingga dapat diakses oleh banyak orang. Teknologi baru dan pengalaman pengguna yang canggih telah membantu masyarakat non-teknis memanfaatkan produk dan jasa teknologi. Dengan perkembangan cepat, konsumen mendapat akses yang lebih luas untuk menggunakan dan membeli produk canggih dan ikut serta dalam pengembangan produk tersebut. Inovasi industri dan permintaan pengguna berdampak pada keberadaan produk ramah pengguna yang terjangkau. Demokratisasi teknologi sudah berlangsung sejak produksi massal mulai dikembangkan dan meningkat drastis sejak digitisasi meliputi berbagai aspek kehidupan.
'''Demokratisasi teknologi''' mengacu pada proses tersebarnya teknologi secara cepat sehingga dapat diakses oleh banyak orang. Teknologi baru dan pengalaman pengguna yang canggih telah membantu masyarakat non-teknis memanfaatkan produk dan jasa teknologi. Dengan perkembangan cepat, konsumen mendapat akses yang lebih luas untuk menggunakan dan membeli produk canggih dan ikut serta dalam pengembangan produk tersebut. Inovasi industri dan permintaan pengguna berdampak pada keberadaan produk ramah pengguna yang terjangkau. Demokratisasi teknologi sudah berlangsung sejak produksi massal mulai dikembangkan dan meningkat drastis sejak digitisasi meliputi berbagai aspek kehidupan.


[[Thomas Friedman]] berpendapat bahwa zaman globalisasi ditandai oleh demokratisasi teknologi, demokratisasi keuangan, dan demokratisasi informasi.<ref>Friedman, T.L. (1999). The Lexus and the Olive Tree: Understanding Globalization. New York: Random House.</ref> Teknologi memainkan peran penting dalam dua proses terakhir tadi. Teknologi mendorong terbukanya akses pengetahuan dan perangkat khusus serta mengubah cara pandang dan permintaan masyarakat terhadap akses tersebut.
[[Thomas Friedman]] berpendapat bahwa zaman [[globalisasi]] ditandai oleh demokratisasi teknologi, demokratisasi keuangan, dan demokratisasi informasi.<ref>Friedman, T.L. (1999). The Lexus and the Olive Tree: Understanding Globalization. New York: Random House.</ref> Teknologi memainkan peran penting dalam dua proses terakhir tadi. Teknologi mendorong terbukanya akses pengetahuan dan perangkat khusus serta mengubah cara pandang dan permintaan masyarakat terhadap akses tersebut.

== Referensi ==
{{reflist}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

* [http://www.arduino.cc/ Arduino]
* [http://www.arduino.cc/ Arduino]
* [http://www.demos.co.uk/publications/proameconomy Leadbeater and Miller: The Pro-Am Revolution] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130227001708/http://www.demos.co.uk/publications/proameconomy/ |date=2013-02-27 }}
* [http://www.demos.co.uk/publications/proameconomy Leadbeater and Miller: The Pro-Am Revolution] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20130227001708/http://www.demos.co.uk/publications/proameconomy/ |date=2013-02-27 }}
Baris 14: Baris 12:
* [http://opensource.org/ The Open Source Initiative]
* [http://opensource.org/ The Open Source Initiative]


== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Media digital]]
[[Kategori:Media digital]]
[[Kategori:Teknologi digital]]
[[Kategori:Teknologi digital]]

Revisi per 10 April 2021 04.54

Demokratisasi teknologi mengacu pada proses tersebarnya teknologi secara cepat sehingga dapat diakses oleh banyak orang. Teknologi baru dan pengalaman pengguna yang canggih telah membantu masyarakat non-teknis memanfaatkan produk dan jasa teknologi. Dengan perkembangan cepat, konsumen mendapat akses yang lebih luas untuk menggunakan dan membeli produk canggih dan ikut serta dalam pengembangan produk tersebut. Inovasi industri dan permintaan pengguna berdampak pada keberadaan produk ramah pengguna yang terjangkau. Demokratisasi teknologi sudah berlangsung sejak produksi massal mulai dikembangkan dan meningkat drastis sejak digitisasi meliputi berbagai aspek kehidupan.

Thomas Friedman berpendapat bahwa zaman globalisasi ditandai oleh demokratisasi teknologi, demokratisasi keuangan, dan demokratisasi informasi.[1] Teknologi memainkan peran penting dalam dua proses terakhir tadi. Teknologi mendorong terbukanya akses pengetahuan dan perangkat khusus serta mengubah cara pandang dan permintaan masyarakat terhadap akses tersebut.

Pranala luar

Referensi

  1. ^ Friedman, T.L. (1999). The Lexus and the Olive Tree: Understanding Globalization. New York: Random House.