Call of Duty: Modern Warfare 3

Call of Duty: Modern Warfare 3
Diterbitkan di	WW: 8 November 2011 EU: 11 November 2011 (Wii) AU: 23 November 2011 (Wii)
Genre	Penembak orang pertama
Bahasa	Daftar bahasa Inggris, bahasa Italia, bahasa Jerman, bahasa Prancis, bahasa Rusia dan bahasa Spanyol 60
Karakteristik teknis Pelantar Nintendo DS, Wii, Xbox 360, PlayStation 3, Windows, macOS dan Xbox One Mesin IW 5.0 Mode Permainan video pemain tunggal dan permainan video multipemain Format cakram optis, distribusi digital dan unduhan digital Metode masukan papan tombol komputer
Informasi pengembang Pengembang Infinity Ward Sledgehammer Games Penyunting Activision Square Enix (Jepang) Pengarah Steve Pearce Steve Ackrich Produsen Mark Rubin Jason Ades John Wasilczyk Pete Blumel Penulis Paul Haggis Will Staples Perancang Calvin Smith Michael Condrey Jon Porter Komponis Brian Tyler Penerbit Activision Seniman Joseph Salud
Penilaian
ESRB PEGI USK CERO
Informasi tambahan Situs web callofduty.com… MobyGames call-of-duty-mw3, call-of-duty-mw3_ dan call-of-duty-mw3-hardened-edition Steam 115300
Bagian dari Call of Duty Tidak ada Call of Duty: Black Ops II
Portal permainan video Sunting di Wikidata • L • B • PW Bantuan penggunaan templat ini

Call of Duty: Modern Warfare 3 (disingkat Call of Duty: MW3 atau hanya MW3) adalah permainan video penembak orang pertama tahun 2011, dikembangkan bersama oleh Infinity Ward dan Sledgehammer Games dan diterbitkan oleh Activision. Permainan ini dirilis di seluruh dunia pada November 2011 untuk Microsoft Windows, Xbox 360, PlayStation 3, dan Wii. Ini adalah angsuran ketiga dan terakhir dalam saga Modern Warfare asli, sekuel langsung ke tahun 2009-an Call of Duty: Modern Warfare 2, dan angsuran Call of Duty kedelapan secara keseluruhan. Versi terpisah untuk Nintendo DS dikembangkan oleh n-Space, sementara Treyarch mengembangkan port Wii permainan ini. Di Jepang, Square Enix menerbitkan permaianan dengan versi subtitle dan suara dubbing yang terpisah.

Modern Warfare 3 menerima ulasan positif dari para kritikus, dengan pujian untuk alur permainan, kampanye, dan multipemainnya, meskipun ada beberapa kritik untuk ceritanya dan kurangnya inovasinya. Ini memenangkan penghargaan untuk Best Shooter di Spike Video Game Awards 2011. Itu adalah kesuksesan komersial yang sangat besar. Dalam waktu 24 jam setelah dijual, permainan ini terjual 6,5 juta kopi di Amerika Serikat dan Inggris Raya dan mendapat $400 juta, pada saat yang sama menjadikannya peluncuran hiburan terbesar sepanjang masa.

Alur permainan

Infinity Ward mengungkapkan bahwa Modern Warfare 3 akan menampilkan Survival Mode. Mode ini akan menampilkan pemain (sendiri atau Co-op/berdua) melawan gelombang musuh yang semakin lama semakin sulit untuk dilawan. Tidak seperti video game lain di mana musuh-musuh menetap di lokasi tetap, di mode ini game akan menelurkan beberapa musuh sehingga mereka bisa mendekati pemain dari lokasi menguntungkan. Ketika pemain berhasil membunuh musuh, mereka akan mendapatkan uang. Pemain juga bisa mendapatkan uang setelah melakukan beberapa headshot berturut-turut, membunuh musuh hanya dengan pisau, memiliki akurasi tinggi dan terluka sedikit dalam permainan.

Pemain dapat menggunakan uang mereka untuk membeli barang-barang seperti senjata baru, tambahan, amunisi dan bantuan udara. Contoh lain untuk mendapatkan lebih banyak uang adalah dengan berturut-turut membunuh musuh dengan cepat: membunuh satu musuh dan kemudian satu lagi. Setelah periode waktu yang lama efek penggandaan akan habis dan pemain harus mulai lagi. Mode baru akan diintegrasikan dari peta multiplayer game, yang berarti bahwa semua peta multiplayers dapat dimainkan dengan teman dalam mode bertahan hidup. Tetapi, pemain harus menaikan 'Pangkat' mereka untuk membuka lebih banyak peta multiplayers. Sama seperti Survival mode, pemain juga membutuhkan pangkat yang lebih tinggi untuk membuka peta/misi lain di Mode Special Ops.

Cerita

Karakter

Artikel utama: Karakter-karakter dan Faksi dalam seri Modern Warfare

Permainan memperkenalkan kembali anggota Task Force 141 bernama Kapten John 'Soap' MacTavish (Kevin McKidd) yang hanya 'dimainkan' di misi Prologue dan mantan anggota SAS Kapten John Price (Billy Murray) yang dimainkan pada misi terakhir, "Dust to Dust" (keduanya menjadi NPC di sebagian besar permainan). Karakter baru dalam kampanye adalah Yuri (Brian Bloom), mantan komandan Spetsnaz dan Partai Ultranasionalis Rusia yang dimainkan dalam sebagian besar misi TF-141, anggota Delta Force Staf Sersan Derek 'Frost' Westbrook yang juga dimainkan dalam semua misi Delta Force, anggota Special Air Service Sersan Marcus Burns yang bertugas di London dalam misi "Mind The Gap". Juga Andrei Harkov, agen Federal Protective Service yang menjaga Presiden Rusia Boris Vorshevsky dalam misi "Turbulence", seorang penembak AC-130 Hercules di Paris dalam misi "Iron Lady", dan seorang warga sipil bernama Davis yang bersama istri dan putrinya berlibur di London dalam 'misi' "Davis Family Vacation".

Juga dikenalkan kembali beberapa NPC seperti informan Loyalis Rusia bernama Nikolai yang bersama Price dan Soap kabur ke India setelah membunuh Jenderal Angkatan Darat AS Shepherd. Seorang Ultranationalist dari Rusia, Vladimir Makarov (Roman Varshavsky) juga muncul kembali sebagai antagonis utama permainan. Beberapa karakter baru telah ditambahkan seperti Sandman (William Fichtner), Grinch (Timothy Olyphant), dan Truck (Idris Elba), 3 anggota Delta Force yang beroperasi satu tim dengan Frost di kota New York. Selain itu, Wallcroft (Craig Fairbrass) dan Griffen (Michael Cudlitz), teman satu tim Burns, Sersan Spetsnaz Kamarov dan mantan senior Kapten Price, Mayjen MacMillan (Tony Curran) juga akan kembali berpartisipasi dalam permainan ini ketika beberapa kejadian masa lalu terkuak seiring dengan berjalannya waktu.

Alur cerita

Beberapa jam setelah membunuh General Shepherd, Price dan Nikolai membawa Soap yang terluka parah ke rumah persembunyian loyalis Rusia di Himachal Pradesh untuk dirawat. Saat Makarov mengirimkan pasukan untuk melenyapkan mereka, kelompok tersebut mengungsi dengan bantuan Yuri, seorang rekan Nikolai dengan dendam yang sama terhadap Makarov. Sementara itu, tim Amerika yang terdiri dari empat orang Delta Force dipanggil Metal membantu dalam memukul mundur pasukan Rusia di Kota New York, menghancurkan menara pengacau spektrum Rusia di atas Bursa Efek Wall Street, dan membajak kapal selam kelas Oscar II untuk melenyapkan Angkatan Laut Rusia di Teluk New York. Sebagai akibat langsung, Rusia menarik pasukannya dari Pantai Timur.

Dua bulan kemudian, Makarov dan operasinya membajak sebuah pesawat dalam perjalanan ke Hamburg, berisi Presiden Rusia, Boris Vorshevsky, untuk menggagalkan perjanjian perdamaian yang direncanakan dengan Amerika Serikat. Setelah membunuh beberapa anggota FSO, Makarov mengungkapkan kepada Presiden Rusia bahwa ia bermaksud agar Rusia "menguasai seluruh Eropa" dengan menggunakan persenjataan nuklirnya. Vorshevsky menolak memberikan kode peluncuran, jadi Makarov memerintahkan pencarian putrinya, Alena, untuk memberikannya. Selanjutnya, dia memesan bom kimia untuk diangkut dari Sierra Leone ke setiap ibu kota negara yang berafiliasi dengan NATO, untuk melumpuhkan jaringan intelijen dan pangkalan militer mereka. Terlepas dari upaya tim SAS untuk mencegah ledakan di London, serangan itu berhasil, memungkinkan pasukan Rusia untuk menyerang sebagian besar Eropa.

Sebagai tanggapan, militer AS dikerahkan untuk membantu menangkis invasi, termasuk operasi penyelamatan untuk menyelamatkan Wakil Presiden Amerika Serikat di Hamburg dari penyerbuan. Selama kekacauan itu, tim Price mendapat petunjuk dari mantan komandannya, MacMillan, yang memungkinkan dia mengidentifikasi pembuat bom sebagai Volk, CEO Fregata Industries. Setelah membunuh kontak Somali Volk, Waraabe, Price menyampaikan intel ke Metal. Metal menangkap Volk di Paris dengan bantuan GIGN dan pasukan AS lainnya. Setelah menginterogasi Volk, Metal menginformasikan Price tentang pertemuan yang Makarov ingin selenggarakan di Praha. Dibantu oleh pasukan loyalis Rusia di bawah komando Sersan. Kamarov dan partisan Ceko, Upaya tim Price untuk membunuh Makarov, hanya untuk mengetahui bahwa dia mengantisipasi hal ini dan mengatur jebakan untuk mereka. Kamarov terbunuh oleh rompi bom dan meskipun berhasil melarikan diri dari jebakan dan anak buah Makarov, Soap terluka parah selama kekacauan, dan meninggal tak lama setelah mengungkapkan kepada Price bahwa Makarov mengenal Yuri.

Price yang marah menginterogasi Yuri di bawah todongan senjata dan Yuri membenarkan kepada Price mantan afiliasinya dengan Makarov dan Imran Zakhaev, membantu pasangan di Pripyat setelah misi pembunuhan Price, tetapi kecewa dengan penggunaan senjata nuklir oleh pasangan tersebut di Timur Tengah. Ketika Yuri berusaha membelot dan memperingatkan pihak berwenang tentang rencana Makarov, Makarov secara kritis menembaknya sebelum pembantaian bandara di Moskow dan membiarkannya untuk mati, meninggalkannya untuk diselamatkan oleh keamanan bandara. Price dengan enggan mempertahankan aliansi mereka, dan dengan bantuan dari MacMillan, menyusup ke pangkalan kastil Makarov dekat Praha untuk mencari informasi tentang lokasi Makarov.

Mengetahui bahwa Alena ditemukan bersembunyi di Berlin, Price menyampaikan informasi tersebut kepada Tim Metal. Meskipun mereka gagal menyelamatkan Alena sebelum dia ditangkap oleh anak buah Makarov, Vorshevskys dilacak ke tambang berlian Siberia, with Metal, Yuri dan Price meluncurkan misi penyelamatan. Meskipun grup tersebut berhasil, Metal mengorbankan diri mereka untuk memastikan ekstraksi Yuri yang aman, Price dan Vorshevskys, saat tambang mulai runtuh. Setelahnya, Rusia dan Amerika Serikat menyerukan gencatan senjata, yang mengarah pada penarikan pasukan Rusia dari Eropa karena kedua negara fokus pada pembicaraan damai dan Task Force 141 diaktifkan kembali. Sementara itu, Price dan Yuri melacak Makarov ke sebuah hotel di Jazirah Arab pada Januari 2017. Dengan bantuan Nikolai, pasangan itu berhasil mengatasi pasukannya yang tersisa dengan alat berat dan mencegahnya melarikan diri melalui helikopter. Saat Makarov berada di atas angin dalam sebuah perjuangan, Yuri turun tangan dan dibunuh oleh Makarov, tetapi pengalihannya membuat Price mencekik dan menggantung Makarov dengan kabel baja. Saat polisi mendekati hotel, Price yang menang menghisap cerutu.

Pengembangan

Panggilan pendapatan Q3 2010 dari Activision mengkonfirmasi bahwa angsuran kedelapan dari waralaba saat ini sedang dikembangkan oleh Sledgehammer Games dan Raven Software dan akan dirilis "selama paruh terakhir tahun 2011". Ini terungkap sebagai Infinity Ward Call of Duty: Modern Warfare 3, dengan pengembang terakhir mengembangkan multipemain bersama. Call of Duty: Modern Warfare 3 diketahui sedang dalam pengembangan setelah sengketa hukum antara pendiri Infinity Ward Jason West dan Vince Zampella dan Activision yang mengakibatkan pasangan tersebut dipecat dari perusahaan. Beberapa lusin karyawan Infinity Ward mengikuti West dan Zampella sebagai akibat dari perselisihan yang sedang berlangsung, menyebabkan Activision meminta layanan Sledgehammer Games dan Raven Software untuk membantu pengembangan judul tersebut. Permainan tersebut dikatakan telah dalam pengembangan sejak hanya dua minggu setelah dirilisnya permainan mereka sebelumnya, Call of Duty: Modern Warfare 2. Juga dilaporkan bahwa Sledgehammer bertujuan untuk tamasya pertama yang "bebas bug" dalam warabala Call of Duty, dan juga menetapkan target skor ulasan Metacritic di atas 95 persen. Modern Warfare 3 menggunakan Mesin MW3, secara tidak resmi IW 5.0 Engine. Perbaikan termasuk streaming dan audio yang lebih baik. Sledgehammer Games mengumumkan permainan tersebut sebagai entri pertama dalam seri Modern Warfare yang memiliki dukungan bawaan untuk para gamer buta warna.

Lihat pula

• Battlefield 3
• Resistance 3
• Killzone 3

Pranala luar

• Situs web resmi