Lompat ke isi

Rel beralur: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak perubahan teks terakhir (oleh Persikabo Kabupaten Bogor) dan mengembalikan revisi 15067195 oleh AABot: Vandalisme terencana
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 4: Baris 4:


== Indonesia ==
== Indonesia ==
Di Indonesia, penggunaan rel ''groove'' dipasang pada jalur trem [[Trem Batavia|lintas Jakarta]] dan [[Jalur trem lintas Surabaya|lintas Surabaya]]. Sayangnya, rel ini kini sudah tidak pergunakan lagi karena kedua trek trem kota tersebut sudah tidak beroperasi lagi. Meski begitu, jejak rel ''groove'' di kedua kota tersebut masih tampak di beberapa tempat. Sedangkan yang lainnya sudah terpendam aspal dengan kedalaman yang bervariasi. Di kawasan Glodok, Jakarta rel ''groove'' juga pernah ditemukan saat proyek pengerukan aspal dengan kedalaman dibawah 10&nbsp;cm.<ref>{{Citeweb|title=Foto-foto Terkuaknya Jejak Rel Trem dari 1869 Saat Pengerukan Aspal di Glodok, Ungkap Potret Sejarah Primadona Transportasi Batavia|url=https://chirpstory.com/li/406305|website=Chripstory.com|access-date=2018-11-24}}</ref> Selain itu, rel tipe ini juga dapat ditemukan di kawasan [[Kota Tua Jakarta]] walaupun hanya sebagian kecilnya saja yang dipertahankan.<ref>{{Citeweb|title=Rel trem yang tersisa di Kota Tua Jakarta - Balai Pelestarian Cagar Budaya Banten|url=https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbbanten/rel-trem-yang-tersisa-di-kota-tua-jakarta/|website=kemendikbud.kebudayaan.go.id|access-date=2018-11-24}}</ref>
Di Indonesia, penggunaan rel ''groove'' dipasang pada jalur trem [[Trem Batavia|lintas Jakarta]] dan [[Jalur trem lintas Surabaya|lintas Surabaya]]. Sayangnya, rel ini kini sudah tidak pergunakan lagi karena kedua trek trem kota tersebut sudah tidak beroperasi lagi. Meski begitu, jejak rel ''groove'' di kedua kota tersebut masih tampak di beberapa tempat. Sedangkan yang lainnya sudah terpendam aspal dengan kedalaman yang bervariasi. Di kawasan Glodok, Jakarta rel ''groove'' juga pernah ditemukan saat proyek pengerukan aspal dengan kedalaman dibawah 10&nbsp;cm.<ref>{{Citeweb|title=Foto-foto Terkuaknya Jejak Rel Trem dari 1869 Saat Pengerukan Aspal di Glodok, Ungkap Potret Sejarah Primadona Transportasi Batavia|url=https://chirpstory.com/li/406305|website=Chripstory.com|access-date=2018-11-24|archive-date=2018-11-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20181124162334/https://chirpstory.com/li/406305|dead-url=yes}}</ref> Selain itu, rel tipe ini juga dapat ditemukan di kawasan [[Kota Tua Jakarta]] walaupun hanya sebagian kecilnya saja yang dipertahankan.<ref>{{Citeweb|title=Rel trem yang tersisa di Kota Tua Jakarta - Balai Pelestarian Cagar Budaya Banten|url=https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbbanten/rel-trem-yang-tersisa-di-kota-tua-jakarta/|website=kemendikbud.kebudayaan.go.id|access-date=2018-11-24}}</ref>


== Galeri ==
== Galeri ==

Revisi per 21 Mei 2021 04.40

Tampilan rel beralur

Rel beralur (Bahasa Inggris: Grooved rail ) adalah rel yang khusus ditanam pada tanah atau permukaan yang memiliki karakteristik keras seperti, aspal. Rel tipe ini biasanya dipasang pada trek kereta api atau trem dalam kota karena banyak bersinggungan bahkan berada tepat di tengah jalan raya yang konturnya cenderung keras dan kasar. Bentuk fisik dari rel ini berbeda dengan rel pada umumnya, rel ini memiliki cekungan pada permukaannya yang harus steril agar tidak ada kerikil atau benda lain masuk sehingga dapat membahayakan perjalanan kereta api.

Indonesia

Di Indonesia, penggunaan rel groove dipasang pada jalur trem lintas Jakarta dan lintas Surabaya. Sayangnya, rel ini kini sudah tidak pergunakan lagi karena kedua trek trem kota tersebut sudah tidak beroperasi lagi. Meski begitu, jejak rel groove di kedua kota tersebut masih tampak di beberapa tempat. Sedangkan yang lainnya sudah terpendam aspal dengan kedalaman yang bervariasi. Di kawasan Glodok, Jakarta rel groove juga pernah ditemukan saat proyek pengerukan aspal dengan kedalaman dibawah 10 cm.[1] Selain itu, rel tipe ini juga dapat ditemukan di kawasan Kota Tua Jakarta walaupun hanya sebagian kecilnya saja yang dipertahankan.[2]

Galeri

Lihat pula

Referensi

Pranala luar