Suku Burusu: Perbedaan antara revisi
k Tempat Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Tempat Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{tanpa_referensi|date=13 April 2010}} |
{{tanpa_referensi|date=13 April 2010}} |
||
'''Suku Bulusu''' adalah salah satu sub suku dayak yang ada di [[Kalimantan Utara]].asal muasal suku dayak Bulusu menurut sastra lisan yang diwariskan turun temurun adalah berasal dari ''Dagas Sebengawang'' yaitu suatu tempat di hulu Kabupaten Malinau tepatnya di [[Gong Solok, Malinau Selatan, Malinau|Gong Solok]]. dari tempat itu kemudian suku bulusu bermigrasi ke beberapa daerah yaitu desa [[Sesua, Malinau Barat, Malinau|Sesua]], Kecamatan [[Malinau Barat, Malinau|Malinau Barat]] [[Kabupaten Malinau]], Kecamatan [[Sesayap, Tana Tidung|Sesayap]] dan [[Sesayap Hilir, Tana Tidung|Sesayap Hilir]] Kabupaten Tana Tidung, Kecamatan [[Sekatak, Bulungan|Sekatak]] dan Kecamatan [[Tanjung Palas Utara, Bulungan|Tanjung Palas Utara]] [[Kabupaten Bulungan]] di [[Malaysia]], negara bagian [[Sabah]] sama negara [[Brunei Darussalam|Brunei]] [[Darussalam]]. populasi suku bulusu saat ini kurang lebih 25.000 jiwa. |
'''Suku Bulusu''' adalah salah satu sub suku dayak yang ada di [[Kalimantan Utara]].asal muasal suku dayak Bulusu menurut sastra lisan yang diwariskan turun temurun adalah berasal dari ''Dagas Sebengawang'' yaitu suatu tempat di hulu Kabupaten Malinau tepatnya di [[Gong Solok, Malinau Selatan, Malinau|Gong Solok]]. dari tempat itu kemudian suku bulusu bermigrasi ke beberapa daerah yaitu desa [[Sesua, Malinau Barat, Malinau|Sesua]], Kecamatan [[Malinau Barat, Malinau|Malinau Barat]] [[Kabupaten Malinau]], Kecamatan [[Sesayap, Tana Tidung|Sesayap]] dan [[Sesayap Hilir, Tana Tidung|Sesayap Hilir]] Kabupaten [[Tana Tidung]], Kecamatan [[Sekatak, Bulungan|Sekatak]] dan Kecamatan [[Tanjung Palas Utara, Bulungan|Tanjung Palas Utara]] [[Kabupaten Bulungan]] di [[Malaysia]], negara bagian [[Sabah]] sama negara [[Brunei Darussalam|Brunei]] [[Darussalam]]. populasi suku bulusu saat ini kurang lebih 25.000 jiwa. |
||
suku dayak bulusu memiliki beraneka ragam budaya yang menarik dan unik terutama dalam hal ritual kepercayaan terhadap roh - roh orang mati. |
suku dayak bulusu memiliki beraneka ragam budaya yang menarik dan unik terutama dalam hal ritual kepercayaan terhadap roh - roh orang mati. |
||
[[Berkas:Languages of Kalimantan.svg|200px|jmpl|ka|Perkampungan suku Burusa no.10]] |
[[Berkas:Languages of Kalimantan.svg|200px|jmpl|ka|Perkampungan suku Burusa no.10]] |
Revisi per 26 Juni 2021 18.38
Suku Bulusu adalah salah satu sub suku dayak yang ada di Kalimantan Utara.asal muasal suku dayak Bulusu menurut sastra lisan yang diwariskan turun temurun adalah berasal dari Dagas Sebengawang yaitu suatu tempat di hulu Kabupaten Malinau tepatnya di Gong Solok. dari tempat itu kemudian suku bulusu bermigrasi ke beberapa daerah yaitu desa Sesua, Kecamatan Malinau Barat Kabupaten Malinau, Kecamatan Sesayap dan Sesayap Hilir Kabupaten Tana Tidung, Kecamatan Sekatak dan Kecamatan Tanjung Palas Utara Kabupaten Bulungan di Malaysia, negara bagian Sabah sama negara Brunei Darussalam. populasi suku bulusu saat ini kurang lebih 25.000 jiwa. suku dayak bulusu memiliki beraneka ragam budaya yang menarik dan unik terutama dalam hal ritual kepercayaan terhadap roh - roh orang mati.
Organisasi suku Bulusu adalah
- Perkumpulan Persekutuan Dayak Bulusu (PPDB)
- Persatuan Mahasiswa dan Pelajar Dayak Bulusu (PMDP-DB)
Bahasa Bulusu bisa dibilang terbagi menjadi 2 ada yang kasar dan ada yang halus jika diperhatikan bahasa Bulusu yang ada di sekatak lebih halus dibanding dibagian ktt dan sesua kabupaten Malinau.
Tarian Dayak Bulusu
• tarian panjang • tarian patoy lali • tarian sampe khas Bulusu