Istana Maimun: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 35: | Baris 35: | ||
* [http://www.pemkomedan.go.id/wis_mai.htm Istana Maimun di situs Pemko Medan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060522111256/http://www.pemkomedan.go.id/wis_mai.htm |date=2006-05-22 }} |
* [http://www.pemkomedan.go.id/wis_mai.htm Istana Maimun di situs Pemko Medan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060522111256/http://www.pemkomedan.go.id/wis_mai.htm |date=2006-05-22 }} |
||
* [http://kotawisataindonesia.com/wisata-istana-maimun-palace Wisata Keluarga Medan] |
* [http://kotawisataindonesia.com/wisata-istana-maimun-palace Wisata Keluarga Medan] |
||
* [https://www.dolanbae.com/tempat-wisata-bangkalan/ Wisata Bangkalan] |
* [https://www.dolanbae.com/tempat-wisata-bangkalan/ Wisata Bangkalan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20201028232408/https://www.dolanbae.com/tempat-wisata-bangkalan/ |date=2020-10-28 }} |
||
[[Kategori:Kota Medan]] |
[[Kategori:Kota Medan]] |
Revisi per 7 Juli 2021 11.52
Istana Maimun | |
---|---|
Informasi umum | |
Status | Aktif 1891 - Sekarang |
Gaya arsitektur | Melayu, Mughal, Belanda |
Kota | Aur, Medan Maimun, Medan |
Negara | Indonesia |
Mulai dibangun | 26 Agustus 1888[2] |
Rampung | 18 Mei 1891[2] |
Biaya | 1.000.000 Gulden[3] |
Klien | Sultan Ma'moen Al Rasyid |
Data teknis | |
Ukuran | 2.772 m2[2] |
Desain dan konstruksi | |
Arsitek | Majoor Theodoor van Erp[1] |
Istana Maimun adalah istana Kesultanan Deli di Tanah Deli untuk berbagai Melayu Deli dengan kaum Melayu Deli yang merupakan salah satu ikon Kota Medan, Sumatra Utara terletak di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, Aur, Medan Maimun, Medan.
Didesain oleh arsitek Capt. Theodoor van Erp, seorang tentara Kerajaan Belanda yang dibangun atas perintah Sultan Deli, Sultan Ma'moen Al Rasyid.[1] Pembangunan istana ini dimulai dari 26 Agustus 1888 dan selesai pada 18 Mei 1891. Istana Maimun memiliki luas sebesar 2.772 m2 dan 30 ruangan.[2] Istana Maimun terdiri dari 2 lantai dan memiliki 3 bagian yaitu bangunan induk, bangunan sayap kiri dan bangunan sayap kanan. Bangunan istana ini menghadap ke utara dan pada sisi depan terdapat bangunan Masjid Al-Mashun atau yang lebih dikenal dengan sebutan Masjid Raya Medan.
Istana Maimun menjadi tujuan wisata bukan hanya karena usianya yang tua, tetapi juga desain interiornya yang unik, memadukan unsur-unsur warisan kebudayaan Melayu Deli, dengan gaya Islam, Spanyol, India, Belanda dan Italia.[1] Namun sayang, tempat wisata ini tidak bebas dari kawasan Pedagang kaki lima.[butuh rujukan]
Wisata sejarah
Istana Maimun merupakan salah satu tujuan wisata sejarah di Kota Medan yang masih ada. Tempat untuk mengenal Istana yang dibangun di jaman Kesultanan Deli ketika mencapai puncak kejayaan saat berada di bawa kepemimpinan Sultan Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah. Pada masa itu pula, tepatnya di tahun 1888 Istana Maimun dibangun.[4] Istana Maimun saat ini telah menjadi destinasi wisata, baik bagi wisatawan lokal maupun luar negeri.[5]
Referensi
- ^ a b c I Made, Asdhiana; Aufrida Wismi, Warastri (18 Mei 2013). "Istana Maimoon, Warisan yang Tetap Bertahan". kompas.com. Diakses tanggal 2 Februari 2019.
- ^ a b c d "Istana Maimun Medan". dolanyok.com.
- ^ "Istana Maimun, Paduan Islam dan Eropa".
- ^ dEwi, Ica Sentya. "Fakta-fakta Menarik Tentang Istana Maimun". detikTravel. Diakses tanggal 2020-10-09.
- ^ Liputan6.com (2020-06-05). "Istana Maimun Kembali Dibuka Untuk Wisatawan, Terapkan New Normal". liputan6.com. Diakses tanggal 2020-10-09.
Pranala luar
- Foto-foto
- Istana Maimun di situs Pemko Medan Diarsipkan 2006-05-22 di Wayback Machine.
- Wisata Keluarga Medan
- Wisata Bangkalan Diarsipkan 2020-10-28 di Wayback Machine.