Randang lokan: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Pengembalian manual Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Randang lokan''' merupakan salah satu makanan khas masyarakat di Kanagarian Indrapura Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan. Makanan ini berbahan dasar jenis siput yang hidup dialiran sungai Batang Inderapura. Makanan ini telah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan telah mengakar dalam masyarakat Inderapura. |
'''Randang lokan''' merupakan salah satu makanan khas masyarakat di Kanagarian Indrapura Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan. Makanan ini berbahan dasar jenis siput yang hidup dialiran sungai Batang Inderapura. Makanan ini telah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan telah mengakar dalam masyarakat Inderapura. Makanan ini lebih mengandalkan siput sungai sebagai bahan baku utama. Hal ini disebabkan karena siput tersebut cukup banyak dan hidup dibantara sungai serta mengandung banyak gizi dan protein yang tinggi<ref name=":0">{{Cite book|title=Kamus Sejarah Minangkabau|last=Asnan|first=Gusti|publisher=Pusat Pengkajian Islam dan Minangkabau|year=2003|isbn=979-97407-0-3|location=Padang|pages=216}}</ref>. Randang lokan menjadi menu pokok yang harus ada dalam acara-acara adat di Inderapura seperti acara perkawinan dan perhelatan adat lainnya.<ref name=":0" /> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi per 16 Juli 2021 06.48
Randang lokan merupakan salah satu makanan khas masyarakat di Kanagarian Indrapura Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan. Makanan ini berbahan dasar jenis siput yang hidup dialiran sungai Batang Inderapura. Makanan ini telah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan telah mengakar dalam masyarakat Inderapura. Makanan ini lebih mengandalkan siput sungai sebagai bahan baku utama. Hal ini disebabkan karena siput tersebut cukup banyak dan hidup dibantara sungai serta mengandung banyak gizi dan protein yang tinggi[1]. Randang lokan menjadi menu pokok yang harus ada dalam acara-acara adat di Inderapura seperti acara perkawinan dan perhelatan adat lainnya.[1]
Referensi
- ^ a b Asnan, Gusti (2003). Kamus Sejarah Minangkabau. Padang: Pusat Pengkajian Islam dan Minangkabau. hlm. 216. ISBN 979-97407-0-3.