Memo Hermawan: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 7: | Baris 7: | ||
<references /> |
<references /> |
||
{{politikus-stub}} |
{{politikus-stub}} |
||
[[Kategori: |
[[Kategori:Tokoh Sunda]] |
||
[[Kategori:Tokoh Jawa Barat]] |
|||
[[Kategori:Tokoh dari Garut]] |
[[Kategori:Tokoh dari Garut]] |
||
[[Kategori:Politikus Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] |
[[Kategori:Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] |
||
[[Kategori:Anggota DPRD Jawa Barat 2019-2024]] |
[[Kategori:Anggota DPRD Jawa Barat 2019-2024]] |
||
[[Kategori:Bupati Garut]] |
[[Kategori:Bupati Garut]] |
||
[[Kategori:Wakil Bupati Garut]] |
Revisi per 19 Juli 2021 10.33
H. Memo Hermawan (lahir 16 Juli 1953)[1] adalah politikus yang menjabat Bupati dan Wakil Bupati Garut pada era Agus Supriadi (2004-2007) yang terjerat kasus korupsi dan telah ditahan Oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pimpinan Antasari Azhar. Ia kemudian mengantikan posisi Agus Supriadi sebagai Bupati Garut sampai selesai masa pemerintahannya (2009).[2][3] Selain pernah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Garut, Memo Hermawan dikenal oleh masyarakat Garut sebagai politikus senior dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) dan pernah menduduki Ketua DPC PDIP Garut beberapa kali.
Saat ini, Memo Hermawan menjabat sebagai Ketua Fraksi PDIP pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat setelah menduduki Kursi DPRD Jawa Barat Dapil Garut untuk yang kedua kalinya.
Referensi
- ^ "H. Memo Hermawan". DPRD.JabarProv.go.id. Diakses tanggal 2020-12-02.
- ^ "Kasus Memo Hermawan Dilimpahkan Ke Kejati Bandung". Tempo (dalam bahasa Inggris). 2008-05-16. Diakses tanggal 2020-12-02.
- ^ "Memo Hermawan Pejabat Bupati Garut". Tempo (dalam bahasa Inggris). 2007-08-02. Diakses tanggal 2020-12-02.