Danny Hilman Natawidjaja: Perbedaan antara revisi
k +{{Authority control}} |
Dhivereine (bicara | kontrib) Karier, karya tulis ilmiah, dan penghargaan. |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Danny Hilman Natawidjaja LIPI.jpg|150px|jmpl|Danny Hilman Natawidajaja]] |
[[Berkas:Danny Hilman Natawidjaja LIPI.jpg|150px|jmpl|Danny Hilman Natawidajaja]] |
||
'''Dr. Danny Hilman Natawidjaja, M.Sc.''' adalah salah seorang pakar geologi gempa bumi dan [[geotektonik]] di Pusat Penelitian Geoteknologi [[Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia]] (LIPI). Bersama dengan Prof. Dr. |
'''Prof. Dr. Danny Hilman Natawidjaja, M.Sc.''' adalah salah seorang pakar geologi gempa bumi dan [[geotektonik]] di Pusat Penelitian Geoteknologi [[Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia]] (LIPI). Bersama dengan [[Kerry Sieh|Prof. Dr. Kerry Sieh]], pembimbing doktornya di ''[[California Institute of Technology|Calfornia Institute of Technology]],'' nama Danny dikenal dunia melalui jurnal profesi geofisika tingkat internasional dengan makalahnya yang berjudul "''Neotectonics of the Sumatran Fault, Indonesia''" yang diterbitkan pada tahun 2000 dan "''Paleo Geodesy of teh Sumatera Subduction Zone''" pada tahun 2004. Kedua makalah karyanya ini kemudian sering dijadikan sebagai referensi peneliti geotektonik di dunia. Di Indonesia, Danny telah banyak berkontribusi dalam penelitian mengenai lempeng tektonik di Indonesia, namanya hingga kini sering dikaitkan dengan bencana gempa dan [[Tsunami Aceh 2004|tsunami Aceh]] tahun 2004. Sejak tahun 2000, ia selalu menyampaikan prediksinya mengenai gempa di pesisir barat [[Sumatra|Pulau Sumatera]].<ref>{{Cite web|url=http://lipi.go.id/berita/single/Lebih-jauh-dengan-Dr-Danny-Hilman-Natawijaya/726|title=Lebih jauh dengan : Dr Danny Hilman Natawijaya|website=lipi.go.id|language=en|access-date=2019-09-14}}</ref> |
||
== Pendidikan<ref>{{Cite web|url=http://lipi.go.id/staf/detail/dann002#|title=Staf {{!}} Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia|website=lipi.go.id|language=en|access-date=2019-09-14}}</ref> == |
== Pendidikan<ref>{{Cite web|url=http://lipi.go.id/staf/detail/dann002#|title=Staf {{!}} Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia|website=lipi.go.id|language=en|access-date=2019-09-14}}</ref> == |
||
Baris 11: | Baris 11: | ||
* [[Universitas Auckland|Auckland University]] (S2) |
* [[Universitas Auckland|Auckland University]] (S2) |
||
* [[California Institute of Technology]] (S3) |
* [[California Institute of Technology]] (S3) |
||
== Karier == |
|||
Menjadi inisiator dan koordinator riset gempa di LIPI sejak tahun 2002. Dengan dana hibah, merintis dan mengembangkan jaringan stasiun kontinu GPS SuGAr sejak tahun 2002 untuk memantau pergerakan tektonik di Sumatra bekerja sama dengan Caltech USA dan Earth Observatory of Singapore. Menjadi ketua tim nasional pembuatan Pedoman Analisis Risiko Bencana Alam (PARBA) yang diselenggarakan oleh UNDP dan BNPB tahun 2008–2009. Menginisiasi dan mengembangkan program Pascasarjana Studi Gempa di ITB yang dikenal sebagai Program Graduate Research in Earthquake and Active Tectonics (GREAT) yang didanai oleh program bilateral Australian-Indonesia Facility for Earthquake Disaster Reduction (AIFDR) tahun 2010–2017. Menginisiasi dan menjadi anggota inti Tim-9 untuk merevisi Peta Nasional ''Seismic Hazard'' Indonesia yang kemudian dipublikasi oleh Kementrian PUPR tahun 2010 dan dijadikan referensi utama dalam SNI 1726-2012 untuk pelaksanaan kode bangunan tahan gempa. Menjadi Ketua Kelompok Kerja Geologi Pusat Studi Gempa Nasional (PuSGeN) sejak tahun 2016 untuk merevisi kembali Peta ''Seismic Hazard'' Indonesia yang kemudian dipublikasikan oleh KemenPUPR tahun 2017 dan dirujuk oleh SNI 1726-2019 untuk menggantikan SNI sebelumnya.<ref name=":0">{{Cite web|last=Natawidjaja|first=Danny Hilman|title=Riset Sesar Aktif Indonesia dan Peranannya dalam Mitigasi Bencana Gempa dan Tsunami|url=https://e-service.lipipress.lipi.go.id/press/catalog/book/400|website=LIPI PRESS|language=en|doi=10.14203/press.400|access-date=2021-07-31}}</ref> |
|||
== Karya tulis ilmiah == |
|||
Menghasilkan 99 karya tulis ilmiah (KTI), baik yang ditulis sendiri maupun bersama penulis lain, dalam bentuk buku, jurnal, dan prosiding. Menerbitkan sebanyak 1 buah buku internasional, 1 buah bagian dari buku internasional, 1 buku nasional, 5 buah bagian dari buku nasional, 57 buah makalah di Jurnal Ilmiah Internasional, 4 buah makalah di Jurnal Ilmiah Nasional terakreditisasi, 18 buah makalah di Prosiding Konferensi Ilmiah Internasional, dan 12 buah makalah di Prosiding Ilmiah Nasional. Mempunyai Citation index dan h-index 5.879 dan 34 di Google Scholar serta 3.875 dan 29 di SCOPUS.<ref name=":0" /> |
|||
== Penghargaan == |
|||
* Tanda penghargaan Lulusan Sarjana Terbaik dari Fakultas Teknologi Mineral, ITB (Tahun 1986); |
|||
* ''Sarwono Prawirohardjo Award'' dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Tahun 2005); |
|||
* ''Science Award''-Tropi Manusia Bintang dari Kantor Berita Rakyat Merdeka Online (Tahun 2014); |
|||
* IAGI Award (''for the continuity of developing applied geology'') (Tahun 2015); |
|||
* ''Ahmad Bakrie Award for Science'' dari Yayasan Ahmad Bakrie (Tahun 2016); dan |
|||
* Satyalancana Karya Satya X Tahun (Tahun 1999), Satyalancana Karya Satya XX Tahun (Tahun 2008) serta Satyalancana Karya Satya XXX Tahun (Tahun 2017) dari Presiden RI.<ref name=":0" /> |
|||
== Rujukan == |
== Rujukan == |
Revisi per 31 Juli 2021 02.30
Prof. Dr. Danny Hilman Natawidjaja, M.Sc. adalah salah seorang pakar geologi gempa bumi dan geotektonik di Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Bersama dengan Prof. Dr. Kerry Sieh, pembimbing doktornya di Calfornia Institute of Technology, nama Danny dikenal dunia melalui jurnal profesi geofisika tingkat internasional dengan makalahnya yang berjudul "Neotectonics of the Sumatran Fault, Indonesia" yang diterbitkan pada tahun 2000 dan "Paleo Geodesy of teh Sumatera Subduction Zone" pada tahun 2004. Kedua makalah karyanya ini kemudian sering dijadikan sebagai referensi peneliti geotektonik di dunia. Di Indonesia, Danny telah banyak berkontribusi dalam penelitian mengenai lempeng tektonik di Indonesia, namanya hingga kini sering dikaitkan dengan bencana gempa dan tsunami Aceh tahun 2004. Sejak tahun 2000, ia selalu menyampaikan prediksinya mengenai gempa di pesisir barat Pulau Sumatera.[1]
Pendidikan[2]
- Sekolah Dasar Cidangdeun Subang
- SMP Negeri 7 Bandung
- SMA Negeri 5 Bandung
- Institut Teknologi Bandung (S1)
- Auckland University (S2)
- California Institute of Technology (S3)
Karier
Menjadi inisiator dan koordinator riset gempa di LIPI sejak tahun 2002. Dengan dana hibah, merintis dan mengembangkan jaringan stasiun kontinu GPS SuGAr sejak tahun 2002 untuk memantau pergerakan tektonik di Sumatra bekerja sama dengan Caltech USA dan Earth Observatory of Singapore. Menjadi ketua tim nasional pembuatan Pedoman Analisis Risiko Bencana Alam (PARBA) yang diselenggarakan oleh UNDP dan BNPB tahun 2008–2009. Menginisiasi dan mengembangkan program Pascasarjana Studi Gempa di ITB yang dikenal sebagai Program Graduate Research in Earthquake and Active Tectonics (GREAT) yang didanai oleh program bilateral Australian-Indonesia Facility for Earthquake Disaster Reduction (AIFDR) tahun 2010–2017. Menginisiasi dan menjadi anggota inti Tim-9 untuk merevisi Peta Nasional Seismic Hazard Indonesia yang kemudian dipublikasi oleh Kementrian PUPR tahun 2010 dan dijadikan referensi utama dalam SNI 1726-2012 untuk pelaksanaan kode bangunan tahan gempa. Menjadi Ketua Kelompok Kerja Geologi Pusat Studi Gempa Nasional (PuSGeN) sejak tahun 2016 untuk merevisi kembali Peta Seismic Hazard Indonesia yang kemudian dipublikasikan oleh KemenPUPR tahun 2017 dan dirujuk oleh SNI 1726-2019 untuk menggantikan SNI sebelumnya.[3]
Karya tulis ilmiah
Menghasilkan 99 karya tulis ilmiah (KTI), baik yang ditulis sendiri maupun bersama penulis lain, dalam bentuk buku, jurnal, dan prosiding. Menerbitkan sebanyak 1 buah buku internasional, 1 buah bagian dari buku internasional, 1 buku nasional, 5 buah bagian dari buku nasional, 57 buah makalah di Jurnal Ilmiah Internasional, 4 buah makalah di Jurnal Ilmiah Nasional terakreditisasi, 18 buah makalah di Prosiding Konferensi Ilmiah Internasional, dan 12 buah makalah di Prosiding Ilmiah Nasional. Mempunyai Citation index dan h-index 5.879 dan 34 di Google Scholar serta 3.875 dan 29 di SCOPUS.[3]
Penghargaan
- Tanda penghargaan Lulusan Sarjana Terbaik dari Fakultas Teknologi Mineral, ITB (Tahun 1986);
- Sarwono Prawirohardjo Award dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (Tahun 2005);
- Science Award-Tropi Manusia Bintang dari Kantor Berita Rakyat Merdeka Online (Tahun 2014);
- IAGI Award (for the continuity of developing applied geology) (Tahun 2015);
- Ahmad Bakrie Award for Science dari Yayasan Ahmad Bakrie (Tahun 2016); dan
- Satyalancana Karya Satya X Tahun (Tahun 1999), Satyalancana Karya Satya XX Tahun (Tahun 2008) serta Satyalancana Karya Satya XXX Tahun (Tahun 2017) dari Presiden RI.[3]
Rujukan
- ^ "Lebih jauh dengan : Dr Danny Hilman Natawijaya". lipi.go.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-09-14.
- ^ "Staf | Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia". lipi.go.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-09-14.
- ^ a b c Natawidjaja, Danny Hilman. "Riset Sesar Aktif Indonesia dan Peranannya dalam Mitigasi Bencana Gempa dan Tsunami". LIPI PRESS (dalam bahasa Inggris). doi:10.14203/press.400. Diakses tanggal 2021-07-31.