|
|
Baris 38: |
Baris 38: |
|
| map_name = |
|
| map_name = |
|
| map_state = <!-- show or collapsed --> |
|
| map_state = <!-- show or collapsed --> |
|
|
}}{{KPC|Halaman tidak sesuai dengan kelayakan perusahaan pada WBI}} |
|
}} |
|
|
'''PO Dewi Sri''' (didirikan di [[Kota Tegal|Tegal]], [[Jawa Tengah]]) adalah sebuah [[perusahaan]] [[jasa]] [[transportasi]] [[transportasi umum|angkutan penumpang darat]] yang berasal dari [[Jawa Tengah]]. Bus ini sangat familiar di kalangan masyarakat pesisir pantura Jawa Tengah bagian barat. |
|
'''PO Dewi Sri''' (didirikan di [[Kota Tegal|Tegal]], [[Jawa Tengah]]) adalah sebuah [[perusahaan]] [[jasa]] [[transportasi]] [[transportasi umum|angkutan penumpang darat]] yang berasal dari [[Jawa Tengah]]. Bus ini sangat familiar di kalangan masyarakat pesisir pantura Jawa Tengah bagian barat. |
|
|
|
|
Ini adalah artikel yang memenuhi kriteria penghapusan cepat karena: Galat Lua: expandTemplate: template "db-halaman tidak sesuai dengan kelayakan perusahaan pada wbi" does not exist.. Untuk kriteria yang valid, lihat KPC.
Halaman+tidak+sesuai+dengan+kelayakan+perusahaan+pada+WBINA
Jika artikel ini tidak memenuhi syarat KPC, atau Anda ingin memperbaikinya, silakan hapus pemberitahuan ini, tetapi tidak dibenarkan menghapus pemberitahuan ini dari halaman yang Anda buat sendiri. Jika Anda membuat halaman ini tetapi Anda tidak setuju, Anda boleh mengeklik tombol di bawah ini dan menjelaskan mengapa Anda tidak setuju halaman itu dihapus. Silakan kunjungi halaman pembicaraan untuk memeriksa jika sudah menerima tanggapan pesan Anda.
Ingat bahwa artikel ini dapat dihapus kapan saja jika sudah tidak diragukan lagi memenuhi kriteria penghapusan cepat, atau penjelasan dikirim ke halaman pembicaraan Anda tidak cukup meyakinkan kami.
- Kepada nominator: Tempatkan templat:
{{subst:db-reason-notice|Dewi Sri (perusahaan bus)|header=1|Halaman tidak sesuai dengan kelayakan perusahaan pada WBI}} ~~~~
- pada halaman pembicaraan pembuat/pengunggah.
Kepada pengurus: artikel ini memiliki isi pada halaman pembicaraannya yang harus diperiksa sebelum dihapus.
Pengurus: periksa pranala balik, riwayat (beda), dan catatan sebelum dihapus. Periksa di Google.
Halaman ini terakhir disunting oleh LusiListiani (kontribusi | log) pada 13:04, 10 Agustus 2021 (UTC) (3 tahun lalu)
PO Dewi Sri (didirikan di Tegal, Jawa Tengah) adalah sebuah perusahaan jasa transportasi angkutan penumpang darat yang berasal dari Jawa Tengah. Bus ini sangat familiar di kalangan masyarakat pesisir pantura Jawa Tengah bagian barat.
Sejarah
PO Dewi Sri didirikan di Kota Tegal pada dekade 1980-an oleh H Ismail, pria asal Randusanga Kulon, Brebes, Brebes yang merantau ke Tegal setelah menikahi istrinya Hj Rokhayah.
Pada masa awal pendiriannya, Dewi Sri beroperasi pada trayek Tegal-Jabodetabek pulang pergi. Saat itu, persaingan Bus Antarkota Antarprovinsi di jalur Pantura sangat ketat. Bersama dengan "saudara" nya yakni Dedy Jaya, Dewi Sri bersaing dengan PO Sinar Jaya yang saat itu sedang naik daun. Tak heran bila ketiga bus tersebut sering mengalami aksi kejar-kejaran.
Pada awal dekade 2000-an, Ismail menyerahkan tongkat kepemimpinan PO Dewi Sri kepada anaknya, Ikmal Jaya. Ikmal sendiri mempunyai pengalaman dalam mengelola bidang transportasi, seperti keberhasilannya dalam mengelola angkutan umum di Bumi Serpong Damai (BSD) dan sekitarnya. Pada 2006, kepemimpinan perusahaan diambil oleh Idza Priyanti yang merupakan adik dari Ikmal, menyusul Ikmal yang saat itu menjadi Walikota Tegal periode 2006-2011. Dan di tahun 2012, perusahaan diserahkan oleh Mukti Agung Wibowo yang merupakan anak terakhir dari H Ismail.[1]
Layanan
Bus AKAP
Bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) PO Dewi Sri melayani antar penumpang lintas Jawa, dengan trayek :
- Jabodetabek/Merak-Brebes-Tegal-Pekalongan-Banyuputih-Weleri
- Jabodetabek/Merak-Brebes-Tegal-Slawi-Margasari-Bumiayu-Purwokerto
Dengan bus berkelas AC 2-2, Bisnis RS dan Ekonomi 2-3, serta didukung dengan chassis sebagai berikut :
Bus pariwisata
PO Dewi Sri juga melayani Sewa Bus Pariwisata untuk kebutuhan perjalanan wisata menuju Jawa dan Bali.
Kontroversi
Dinasti politik
Dinasti Politik Dewi Sri sudah sangat familiar dikalangan masyarakat pesisir pantura Jawa Tengah khususnya eks-Karesidenan Pekalongan. Ikmal Jaya, Idza Priyanti dan Mukti Agung Wibowo adalah ketiga anak dari H. Ismail dan Hj. Rokhayah selaku pendiri PO Dewi Sri. Selain menjadi pemegang tampuk kekuasaan perusahaan milik orang tuanya, mereka juga mencalonkan diri menjadi kepala daerah. Ikmal Jaya sukses menjadi Wali Kota Tegal periode 2003-2013 meski jatuh di tengah kepemimpinan periode keduanya lantaran tersandung kasus korupsi. Sedangkan Idza Priyanti menjadi Bupati Brebes, dan si bungsu Mukti Agung Wibowo memenangkan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Pemalang tahun 2020.
Adanya dinasti politik tersebut memunculkan pro dan kontra di kalangan masyarakat, khususnya pelanggan setia bus Dewi Sri. Mereka menganggap dengan adanya dinasti-dinasti politik seperti ini dapat membuat ketidakfokusan dalam mengelola perusahaan bus yang bisa berujung pada penurunan kualitas pelayanan.[2]
Referensi
Pranala luar