Lompat ke isi

Peleton Intai Tempur: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 60: Baris 60:
# Taipur ke-6 pada tahun 2015 (Letkol Inf [[Frans Yohanes Purba]])
# Taipur ke-6 pada tahun 2015 (Letkol Inf [[Frans Yohanes Purba]])
# Taipur ke-7 pada tahun 2017 (Letkol Inf [[Sumarlin Marzuki]])
# Taipur ke-7 pada tahun 2017 (Letkol Inf [[Sumarlin Marzuki]])
#Taipur ke-8 pada tahun 2020 (Mayor Inf Febi Adrianto)
#Taipur ke-8 pada tahun 2020 (Letkol Inf Deni Eka Gustiana )


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 22 Agustus 2021 15.08

Pengintaian dan Pertempuran Kostrad
Lambang Kostrad
Dibentuk2001
NegaraIndonesia
CabangTNI Angkatan Darat
Tipe unitSatuan Khusus
Bagian dariBatalyon Intelijen Kostrad
Markas KomandoLenteng Agung, Jakarta Selatan
MotoCepat Tepat Tuntas
Situs webwww.kostrad.mil.id

Pengintaian dan Pertempuran (Taipur) / Peleton Intai Tempur (Intai Tempur) adalah pasukan berkualifikasi intelijen tempur Kostrad. Pembinaan satuan berada di Yon Satria Sandi Yudha dan dalam pengoperasian di bawah kendali Panglima Kostrad yang berkemampuan tri matra. Anggotanya direkrut dari satuan-satuan yang berdinas di Kostrad.

Latar Belakang

Gagasan awal pembentukan TONTAIPUR KOSTRAD ini lebih banyak ditimba dari pengalaman di lapangan dan berbagai penugasan tempur. Di situ banyak ditemukan kenyataan bahwa satuan kecil lebih efektif dalam melaksanakan manuver di lapangan. Dengan pengalaman ini maka timbulah sebuah gagasan dari Pangkostrad pada waktu itu, tahun 2001, Letnan Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu untuk membentuk satu pasukan kecil yang dilatih khusus dengan keterampilan-keterampilan tempur serta persenjataan dan perlengkapan khusus, seperti alat selam tempur close circuit, kendaraan bawah air dan berbagai jenis senjata canggih lainnya, guna melaksanakan operasi tempur dengan hasil optimal.

Tujuan

Tujuan pembentukan Taipur ini adalah untuk melatih dan membentuk prajurit satuan jajaran Kostrad menjadi prajurit Taipur yang memiliki kemampuan khusus dalam melaksanakan tugas operasi di berbagai bentuk medan baik di rawa laut, hutan, gunung dan perkotaan.

Pelatihan

Berkas:Tontaipurbeach5.jpg
Tontaipur - Pendaratan Pantai
Pangkostrad menutup Latihan Pembentukan Taipur VII Kostrad
Pembentukan Taipur Gelombang VII Kostrad

Latihan pembentukan tontaipur Kostrad melalui beberapa tahap yaitu:

Sampai saat ini pelatihan Tontaipur telah meluluskan 7 gelombang[1] pelatihan yang diikuti oleh perwira, bintara dan tamtama sebanyak kurang lebih 300 personel.[2][3]

Gelombang Pembentukan Tontaipur Kostrad

Pembentukan Taipur angkatan ke-6 Tahun 2015 ini berjalan selama enam bulan.[4] dan saat ini Tontaipur telah meluluskan VII gelombang. Sebelumnya telah diawali dengan pembentukannya, Berikut daftar gelombang pelatihan Tontaipur Kostrad:

  1. Taipur ke-1 pada tahun 2001 (Letkol Inf Panji Suko Hari)
  2. Taipur ke-2 pada tahun 2002 (Letkol Inf Fransen G. Siahaan)
  3. Taipur ke-3 pada tahun 2003 (Letkol Inf Surawahadi)
  4. Taipur ke-4 pada tahun 2004 (Letkol Inf Indra Junjungan Nasution)
  5. Taipur ke-5 pada tahun 2009 (Letkol Inf Achmad Daniel Chardin)
  6. Taipur ke-6 pada tahun 2015 (Letkol Inf Frans Yohanes Purba)
  7. Taipur ke-7 pada tahun 2017 (Letkol Inf Sumarlin Marzuki)
  8. Taipur ke-8 pada tahun 2020 (Letkol Inf Deni Eka Gustiana )

Referensi