Lompat ke isi

Badan Pusat Statistik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Sub
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 10: Baris 10:
|kepala = [[Daftar Kepala Badan Pusat Statistik|Kepala]]
|kepala = [[Daftar Kepala Badan Pusat Statistik|Kepala]]
|nama_kepala = [[Suhariyanto]]
|nama_kepala = [[Suhariyanto]]
|sekretaris_utama = Dr. Margo Yuwono S.Si, M.Si
|sekretaris_utama = Dr. Margo Yuwono, M.Si
|deputi1 = Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik
|deputi1 = Deputi Bidang Metodologi dan Informasi Statistik
|nama_deputi1 = Dr. Eng. Imam Machdi M.T.
|nama_deputi1 = Dr. Eng. Imam Machdi M.T.

Revisi per 25 September 2021 17.23

Badan Pusat Statistik
BPS
Gambaran umum
Dasar hukumPeraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2007
Bidang tugasstatistik
SloganMelayani dengan Hati[1]
Kepala
Suhariyanto
Sekretaris Utama
Dr. Margo Yuwono, M.Si
Deputi
Deputi Bidang Metodologi dan Informasi StatistikDr. Eng. Imam Machdi M.T.
Deputi Bidang Statistik SosialDr. Ateng Hartono SE, M.Si
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan JasaSetianto S.E, M.Si
Deputi Bidang Statistik ProduksiM. Habibullah S.Si, M.Si
Deputi Bidang Neraca dan Analisis StatistikM. Edy Mahmud S.Si, M.P
Inspektur Utama
Drs. Akhmad Jaelani, M.Si
Kantor pusat
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Jl. Dr. Sutomo 6-8 Jakarta 10710
Situs web
www.bps.go.id
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Badan Pusat Statistik adalah Lembaga Pemerintah Nonkementerian yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Sebelumnya, BPS merupakan Biro Pusat Statistik, yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan UU Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik. Sebagai pengganti kedua UU tersebut ditetapkan UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik. Berdasarkan UU ini yang ditindaklanjuti dengan peraturan perundangan dibawahnya, secara formal nama Biro Pusat Statistik diganti menjadi Badan Pusat Statistik.[2]

Tugas, fungsi dan kewenangan

Tugas, fungsi dan kewenangan BPS telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2007 tentang Badan Pusat Statistik dan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pusat Statistik.

Tugas

Melaksanakan tugas pemerintahan di bidang statistik sesuai peraturan perundang-undangan.

Fungsi

  • Pengkajian, penyusunan dan perumusan kebijakan di bidang statistik;
  • Pengkoordinasian kegiatan statistik nasional dan regional;
  • Penetapan dan penyelenggaraan statistik dasar;
  • Penetapan sistem statistik nasional;
  • Pembinaan dan fasilitasi terhadap kegiatan instansi pemerintah di bidang kegiatan statistik; dan
  • Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum dibidang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tatalaksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, kehumasan, hukum, perlengkapan dan rumah tangga.

Kewenangan

  • Penyusunan rencana nasional secara makro di bidangnya;
  • Perumusan kebijakan di bidangnya untuk mendukung pembangunan secara makro;
  • Penetapan sistem informasi di bidangnya;
  • Penetapan dan penyelenggaraan statistik nasional;
  • Kewenangan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu;
  • Perumusan dan pelaksanaan kebijakan tertentu di bidang kegiatan statistik;
  • Penyusun pedoman penyelenggaraan survei statistik sektoral

Struktur Organisasi

  • Kepala Badan Pusat Statistik
  • Sekretaris Utama
  • Inspektur Utama
  • Deputi Bidang Statistik Distribusi
  • Deputi Bidang Statistik Produksi
  • Deputi Bidang Statistik Sosial
  • Deputi Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
  • Deputi Bidang Metodologi Informasi Statistik
  • Instansi Vertikal (BPS Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota)

Lihat pula

Referensi