Lompat ke isi

De Hakims: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alepanjepan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Alepanjepan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 12: Baris 12:
| company = [[NET.|NET. Entertainment]]
| company = [[NET.|NET. Entertainment]]
| network = [[NET.]]
| network = [[NET.]]
| distributor = [[NET.|NET. Mediatama Televisi]]
| distributor = [[NET.|Netmediatama]]
| first_aired = {{Start date|df=yes|2021|9|11}}
| first_aired = {{Start date|df=yes|2021|9|11}}
| last_aired = {{End date|df=yes|2021|10|17}}
| last_aired = {{End date|df=yes|2021|10|17}}

Revisi per 2 November 2021 09.26

De Hakims
GenreGelar wicara
PresenterIrfan Hakim
Negara asal Indonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Produksi
Durasi60 menit
Rumah produksiNET. Entertainment
DistributorNetmediatama
Rilis asli
JaringanNET.
Format gambarHDTV (1080i 16:9)
Rilis11 September (2021-09-11) –
17 Oktober 2021 (2021-10-17)
Acara terkait
TOP
Hitam Putih (Trans7)
Deddy's Corner (Trans TV)
OOTD (Obrolan Of The Day) (Trans7)
Brownis (Trans TV)
Master Show (RTV)

De Hakims adalah sebuah program gelar wicara yang tayang di NET. Di program ini, Irfan Hakim akan mengundang tamu-tamu spesial dari berbagai latar belakang yang akan membagi inspirasi dengan pesan yang memotivasi serta penuh semangat positif.[1][2][3]

Irfan mengajak sejumlah tamu-tamu spesialnya mengunjungi keasrian rumah joglo miliknya. Kehadiran tamu istimewa tersebut juga akan membantu Irfan dalam menghadirkan kisah-kisah menarik dan menyentuh hati dari berbagai daerah.

Irfan juga akan berbagi semangat dan dukungannya atas kisah-kisah yang dibawa para tamu spesialnya agar dapat semakin berkembang melalui berbagai inisiatif positifnya.[4]

Dalam program ini, Irfan mengangkat kisah inspiratif dari orang-orang yang jarang diketahui publik. Seperti kisah di balik wanita korban pemerkosaan atau yang memiliki kebutuhan khusus. Ia dituntut harus membuat narasumber nyaman dengan pertanyaan yang diberikan. Apalagi sebagian besar yang harus disampaikan narasumber ialah pengalaman pahitnya.[5]

Pengisi Acara

Pranala luar

Referensi