Lompat ke isi

Kuntilanak Kamar Mayat: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
{{tone}} {{all plot}}
Baris 1: Baris 1:
{{tone}}
{{all plot}}
{{Infobox Film
{{Infobox Film
|movie_name = Kuntilanak Kamar Mayat
|movie_name = Kuntilanak Kamar Mayat

Revisi per 23 November 2021 04.31

Kuntilanak Kamar Mayat
SutradaraNayato Fio Nuala
ProduserGope T. Samtani
Subagyo S
Ditulis olehEry Sofid
PemeranJulia Perez
Mandala Shoji
Rizky Mocil
Imelda Lubis
Uwie Jasmine
DistributorRapi Films
Tanggal rilis
2009
Durasi85 menit
NegaraIndonesia

Kuntilanak Kamar Mayat merupakan film Indonesia yang dirilis pada 19 Maret 2009. Film ini dibintangi antara lain oleh Julia Perez, Mandala Shoji, Rizky Mocil, Imelda Lubis, dan Uwie Jasmine.

Sinopsis

Andini (Imelda Lubis), seorang mahasiswi selalu bermimpi tentang kakaknya, Miranda (Uwi Jasmine) yang bekerja sebagai perawat rumah sakit. Rasa rindu Andini makin bertambah sejak Miranda pergi meninggalkan rumah karena mutasi pekerjaannya. Mimpi itu pun berubah menjadi penampakan. Kejadian penampakan itu membuat ia, Robby pacarnya, dan Mocil (Rizky Mocil) teman kuliah pergi mencari kabar Miranda.

Andini mendapat informasi dari Vivian, teman Miranda mengenai tempat tinggal dan rumah sakit tempat Miranda bekerja. Semakin ia mengetahui tentang kakaknya semakin sering pula ia dihantui oleh penampakan. Andini terkejut begitu mengetahui kenyataan tentang kakaknya hamil 5 bulan dan itu alasan yang membuatnya pergi dari rumah.

Andini pergi menemui Dokter Indra (Mandala Shoji) teman kerja Miranda. Indra terakhir melihat Miranda pada malam ketika Indra berkunjung kerumah Miranda. Sejak saat itu ia pun sering diganggu oleh penampakan–penampakan yang menakutkan, bahkan sosok kuntilanak yg ia jumpai ketika ia bekerja di kamar mayat. Sarah (Julia Perez) tunangan Indra yang juga teman kerja Miranda juga sering dihantui kuntilanak yang ia temukan di kamar mayat. Kejadian ini membuat Indra stres.

Hingga suatu hari, Sarah menemui Indra. Karena semakin ketakutan, Sarah mengatakan dengan tegas "Gak mungkin, dia gak mungkin ganggu kita lagi, dia tuh sudah mati!!!". Apa sebenarnya yang terjadi? Apakah ini ada hubungannya dengan Miranda?

Pranala luar