Lompat ke isi

Tersedak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Scriptir (bicara | kontrib)
Scriptir (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 18: Baris 18:
Pertama-tama, batuk dianjurkan.
Pertama-tama, batuk dianjurkan.


Jika korban tidak dapat batuk, tersedak diatasi melalui pertolongan pertama dan juga memanggil [[Daftar nomor telepon darurat|layanan medis darurat]].
Jika korban tidak dapat batuk, pertolongan pertama<ref>{{Cite web|last2=|first2=|title=American Red Cross, Conscious Choking|url=https://web.archive.org/web/20200210071651/https://redcross.org/content/dam/redcross/atg/PDF_s/ConsciousChokingPoster_EN.pdf}}</ref> adalah serangkaian 5 tamparan ke punggung (ketika punggung tertekuk dengan baik), bergantian dengan serangkaian 5 tekanan kuat tiba-tiba ke perut (seperti yang ditunjukkan pada gambar).


Pertolongan pertama<ref>{{Cite web|last2=|first2=|title=American Red Cross, Conscious Choking|url=https://web.archive.org/web/20200210071651/https://redcross.org/content/dam/redcross/atg/PDF_s/ConsciousChokingPoster_EN.pdf}}</ref> menggabungkan dua teknik manual: "menampar punggung" dan "dorongan perut" (manuver Heimlich). Masing-masing mendahului yang lain, jadi mereka bergiliran terus menerus.
Jika korban memiliki masalah perut, seperti hamil atau terlalu banyak ukuran, dada yang ditekan bukannya perut (lihat di bawah).
[[Berkas:Back blows (back slaps) against choking for adult people.jpg|kiri|jmpl|Teknik anti tersedak 'Tamparan di Punggung': penyelamat harus menekuk tubuh korban sebanyak mungkin sebelum menampar.]]
[[Berkas:Abdominal thrusts against choking.jpg|pus|jmpl|380x380px|Teknik anti-tersedak dari 'Abdominal Thrusts' (Heimlich Manuver): terapkan pada area yang terletak di antara dada dan pusar.]]


"Tamparan di punggung" adalah serangkaian tamparan keras di punggung (kurang lebih 5 tamparan). (Lihat gambar).

"Dorongan perut" adalah serangkaian tekanan tiba-tiba dan kuat (sekitar 5 tekanan). (Lihat gambar). Beberapa orang tidak dapat menahan tekanan pada perut (misalnya: hamil atau orang yang sangat gemuk) sehingga mereka perlu menerima tekanan di dada (baca di bawah).[[Berkas:Back blows (back slaps) against choking for adult people.jpg|kiri|jmpl|Teknik anti tersedak 'Tamparan di Punggung': penyelamat harus menekuk tubuh korban sebanyak mungkin sebelum menampar. Mendukung dada korban dengan tangan yang lain dapat meningkatkan efektivitas.]]
[[Berkas:Abdominal thrusts against choking.jpg|pus|jmpl|380x380px|Teknik anti-tersedak dari 'Dorongan Perut' (Heimlich Manuver, 'Abdominal Thrusts'): terapkan pada area yang terletak di antara dada dan pusar.]]






=== Pada orang hamil dan obesitas ===
=== Pada orang hamil dan obesitas ===
Pertama, batuk dianjurkan.
Disarankan untuk batuk terlebih dahulu.


Setelah itu, pertolongan pertama<ref>{{Cite web|title=National Safety Council and Oklahoma State University, Choking and CPR safety talk|url=https://web.archive.org/web/20200130145512/https://ehs.okstate.edu/site-files/docs/cpr-and-choking-5-min-safety-talk.pdf}}</ref> hampir sama: serangkaian 5 tamparan di punggung (ketika punggung ditekuk dengan baik), bergantian dengan serangkaian 5 tekanan kuat tiba-tiba di dada (seperti pada gambar).
Setelah itu, pertolongan pertama<ref>{{Cite web|title=National Safety Council and Oklahoma State University, Choking and CPR safety talk|url=https://web.archive.org/web/20200130145512/https://ehs.okstate.edu/site-files/docs/cpr-and-choking-5-min-safety-talk.pdf}}</ref> hampir sama: kombinasi "tamparan di punggung" dan "dorongan perut" (sekitar 5 tamparan dan 5 tekanan). (Seperti yang ditunjukkan pada gambar).[[Berkas:Back blows (back slaps) against choking for adult people.jpg|kiri|jmpl|Pada teknik 'Tamparan di Punggung' untuk korban hamil atau terlalu gemuk, penolong juga menopang dada korban dengan tangan yang tidak menampar, dan menekuk tubuh korban semaksimal mungkin.]]
[[Berkas:Chest thrusts against choking.jpg|pus|jmpl|380x380px|Teknik anti-tersedak 'Dorongan Dada' ('Chest Thrusts'): jika korban tidak dapat menerima tekanan pada perut, gunakan tekanan di '''dada'''; berlaku di zona bawah tulang dada, tetapi tidak di titik akhir.]]


[[Berkas:Back blows (back slaps) against choking for adult people.jpg|kiri|jmpl|Pada teknik 'Tamparan di Punggung' untuk korban hamil atau terlalu gemuk, penolong juga membungkukkan tubuh korban sebanyak mungkin sebelum menampar.]]
[[Berkas:Chest thrusts against choking.jpg|pus|jmpl|380x380px|Teknik anti-tersedak 'Chest Thrusts': jika korban tidak dapat menerima tekanan pada perut, gunakan tekanan di '''dada'''; berlaku di zona bawah tulang dada, tetapi tidak di titik akhir.]]









=== Pada bayi (di bawah 1 tahun) ===
=== Pada bayi (di bawah 1 tahun) ===
Pada bayi (di bawah 1 tahun),<ref>{{Cite web|title=American Heart Association, Guidelines for First Aid|url=https://dx.doi.org/10.1161%2FCIR.0b013e3181fdf7aa}}</ref> hampir sama: bergantian 5 tamparan dengan 5 dorongan dada, tetapi menyesuaikannya untuk bayi (seperti pada gambar).
Pada bayi (di bawah 1 tahun),<ref>{{Cite web|title=American Heart Association, Guidelines for First Aid|url=https://dx.doi.org/10.1161%2FCIR.0b013e3181fdf7aa}}</ref> hampir sama: menggabungkan teknik 'tamparan di punggung' dan 'dorongan dada', tetapi keduanya dimodifikasi untuk bayi (seperti yang ditunjukkan pada gambar).


[[Berkas:Heimlich Infant.png|pus|jmpl|400x400px|'''Kiri:''' 'Tamparan di Punggung' (Back Blows) untuk Bayi, karena bayi sedikit condong ke bawah.'''Kanan:''' 'Chest Thrusts' untuk Bayi, dibuat dengan dua jari di bagian tengah bawah dada.
[[Berkas:Heimlich Infant.png|pus|jmpl|400x400px|'''Kiri:''' 'Tamparan di Punggung' (Back Blows) untuk Bayi, karena bayi sedikit condong ke bawah.'''Kanan:''' 'Chest Thrusts' untuk Bayi, dibuat dengan dua jari di bagian tengah bawah dada.

Revisi per 25 November 2021 12.19

Tersedak
Informasi umum
SpesialisasiKedokteran gawat darurat Sunting ini di Wikidata

Tersedak adalah tersumbatnya trakea seseorang oleh benda asing, muntah, darah, atau cairan lain. Tersedak merupakan keadaan darurat medis.

Pertolongan pertama untuk tersedak termasuk menelepon rumah sakit atau puskesmas setempat menggunakan nomor telepon darurat.

Lalu membebaskan obstruksi saluran napas menggunakan perasat Heimlich dan/atau pernapasan buatan. Intubasi adalah prosedur medis lanjutan yang diindikasikan untuk tersedak, yang dapat dilakukan oleh paramedis dalam bidang ini.

Pertolongan pertama terhadap tersedak

Ada teknik tangan yang bisa digunakan untuk mengatasi tersedak (lihat di bawah).

Dan saat ini juga ada di pasaran beberapa perangkat anti tersedak (LifeVac dan Dechoker).

Pertolongan pertama umum

Pertama-tama, batuk dianjurkan.

Jika korban tidak dapat batuk, tersedak diatasi melalui pertolongan pertama dan juga memanggil layanan medis darurat.

Pertolongan pertama[1] menggabungkan dua teknik manual: "menampar punggung" dan "dorongan perut" (manuver Heimlich). Masing-masing mendahului yang lain, jadi mereka bergiliran terus menerus.

"Tamparan di punggung" adalah serangkaian tamparan keras di punggung (kurang lebih 5 tamparan). (Lihat gambar).

"Dorongan perut" adalah serangkaian tekanan tiba-tiba dan kuat (sekitar 5 tekanan). (Lihat gambar). Beberapa orang tidak dapat menahan tekanan pada perut (misalnya: hamil atau orang yang sangat gemuk) sehingga mereka perlu menerima tekanan di dada (baca di bawah).

Teknik anti tersedak 'Tamparan di Punggung': penyelamat harus menekuk tubuh korban sebanyak mungkin sebelum menampar. Mendukung dada korban dengan tangan yang lain dapat meningkatkan efektivitas.
Teknik anti-tersedak dari 'Dorongan Perut' (Heimlich Manuver, 'Abdominal Thrusts'): terapkan pada area yang terletak di antara dada dan pusar.


Pada orang hamil dan obesitas

Disarankan untuk batuk terlebih dahulu.

Setelah itu, pertolongan pertama[2] hampir sama: kombinasi "tamparan di punggung" dan "dorongan perut" (sekitar 5 tamparan dan 5 tekanan). (Seperti yang ditunjukkan pada gambar).

Pada teknik 'Tamparan di Punggung' untuk korban hamil atau terlalu gemuk, penolong juga menopang dada korban dengan tangan yang tidak menampar, dan menekuk tubuh korban semaksimal mungkin.
Teknik anti-tersedak 'Dorongan Dada' ('Chest Thrusts'): jika korban tidak dapat menerima tekanan pada perut, gunakan tekanan di dada; berlaku di zona bawah tulang dada, tetapi tidak di titik akhir.




Pada bayi (di bawah 1 tahun)

Pada bayi (di bawah 1 tahun),[3] hampir sama: menggabungkan teknik 'tamparan di punggung' dan 'dorongan dada', tetapi keduanya dimodifikasi untuk bayi (seperti yang ditunjukkan pada gambar).

Kiri: 'Tamparan di Punggung' (Back Blows) untuk Bayi, karena bayi sedikit condong ke bawah.Kanan: 'Chest Thrusts' untuk Bayi, dibuat dengan dua jari di bagian tengah bawah dada.

Gejala klinis

  • Tidak dapat berbicara atau menjerit
  • Terjadi sianosis (wajah membiru) akibat kekurangan oksigen
  • Penderita nekat memegangi tenggorokannya
  • Batuk melemah, dan pernapasan yang dipaksakan menimbulkan suara hempasan yang tinggi
  1. ^ "American Red Cross, Conscious Choking" (PDF). 
  2. ^ "National Safety Council and Oklahoma State University, Choking and CPR safety talk" (PDF). 
  3. ^ "American Heart Association, Guidelines for First Aid".