Ikranagara: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan visualeditor-wikitext |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 180: | Baris 180: | ||
* ''Tirai'' (1984) |
* ''Tirai'' (1984) |
||
== |
== Penghargaan dan nominasi == |
||
{| class="wikitable sortable" |
{| class="wikitable sortable" |
||
|- |
|- |
||
Baris 189: | Baris 189: | ||
! Hasil |
! Hasil |
||
|- |
|- |
||
! 1986 |
|||
| [[Festival Film Indonesia 1986|Festival Film Indonesia]] |
| [[Festival Film Indonesia 1986|Festival Film Indonesia]] |
||
| [[Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Pendukung Pria Terbaik]] |
| [[Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Pendukung Pria Terbaik]] |
||
Baris 195: | Baris 195: | ||
| {{nom}} |
| {{nom}} |
||
|- |
|- |
||
! rowspan= "3" | 2009 |
|||
| rowspan= "2" | [[Indonesian Movie Awards 2009|Indonesian Movie Actors Awards]] |
| rowspan= "2" | [[Indonesian Movie Awards 2009|Indonesian Movie Actors Awards]] |
||
| Pemeran Utama Pria Terbaik |
| Pemeran Utama Pria Terbaik |
||
Baris 205: | Baris 205: | ||
|- |
|- |
||
| [[Festival Film Bandung]] |
| [[Festival Film Bandung]] |
||
| Pemeran |
| Pemeran Pembantu Pria Terpuji Film Bioskop |
||
| {{won}} |
| {{won}} |
||
|- |
|- |
||
! rowspan= "2" | 2013 |
|||
| [[Festival Film Indonesia 2013|Festival Film Indonesia]] |
| [[Festival Film Indonesia 2013|Festival Film Indonesia]] |
||
| [[Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Utama Pria Terbaik]] |
| [[Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia|Pemeran Utama Pria Terbaik]] |
||
Baris 218: | Baris 218: | ||
| {{nom}} |
| {{nom}} |
||
|- |
|- |
||
! rowspan= "3" | 2014 |
|||
| rowspan= "2" | [[Indonesian Movie Awards 2014|Indonesian Movie Actors Awards]] |
| rowspan= "2" | [[Indonesian Movie Awards 2014|Indonesian Movie Actors Awards]] |
||
| Pemeran Utama Pria Terbaik |
| Pemeran Utama Pria Terbaik |
||
Baris 227: | Baris 227: | ||
|- |
|- |
||
| [[Festival Film Bandung 2014|Festival Film Bandung]] |
| [[Festival Film Bandung 2014|Festival Film Bandung]] |
||
| Pemeran Utama Pria Terpuji |
| Pemeran Utama Pria Terpuji Film Bioskop |
||
| {{won}} |
| {{won}} |
||
|- |
|- |
Revisi per 29 November 2021 21.55
Ikranagara | |
---|---|
Lahir | Ikranagara 19 September 1943 Jembrana, Bali, Masa Pendudukan Jepang |
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1970–sekarang |
Suami/istri | Kay Ikranagara |
Anak | 2 |
Ikranagara (lahir 19 September 1943) adalah seorang aktor, pelukis dan sastrawan Indonesia keturunan Bali, Jawa, Madura dan Bugis, Sulawesi Selatan. Dikenal karena peran komedi dan dramatisnya, ia adalah salah satu bintang film paling terkemuka dan disegani di generasinya. Karya aktingnya yang paling terkenal adalah kolaborasinya dengan Ully Artha dalam film Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986) dan Keluarga Markum (1986)—yang merupakan sekuel atas suksesnya film Kejarlah Daku Kau Kutangkap.
Selama karirnya yang membentang lebih dari lima dekade, ia telah dinominasikan untuk Piala Citra Festival Film Indonesia dua kali, untuk perannya sebagai paman yang menjengkelkan dalam drama komedi Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986) sebagai Aktor Pendukung Terbaik dan untuk perannya sebagai tokoh pendiri Nahdlatul Ulama, Hasyim Asy'ari dalam film biografi Sang Kiai (2013) sebagai Aktor Terbaik.
Karier
Ia memulai kiprah di dunia kesenian melalui drama dan puisi.[1] Keterlibatannya di dunia film sendiri diakui Ikra karena faktor keisengan belaka. Sekurangnya hingga detik ini sudah sekitar 13 film berhasil ia bintangi. Tidak hanya bermain film, penghargaan pun berhasil ia raih, seperti Pemeran Pembantu Pria Terpuji Festival Film Bandung (2009), dan Pemeran Utama Pria Terbaik Indonesian Movie Award (2009).[2]
Ikranagara melakukan dekonstruksi terhadap teater tradisional (terutama yang ada di Bali) dalam arti yang positif, artinya berangkat dari hasilnya itu dia kemudian melanjutkan dengan proses intertekstualitas, atau kreatif dan kritis, sambil juga melibatkan intuisi kesenimanannya, yang berakhir dengan melahirkan karya teater masakini yang berakar kepada budaya pra-Indonesia. Bersama Putu Wijaya, ia mendekonstruksi teater tradisional dengan menggali budaya Bali, seperti yang dilakukan Rendra melalui budaya Jawa dan Arifin melalui kesenian Cirebon dan Betawi.[3]
Filmografi
Film
Tahun | Judul | Peran | Rumah Produksi | Sutradara | Keterangan |
---|---|---|---|---|---|
1970 | Bernafas dalam Lumpur | Turino Djunaedy | |||
1977 | Cinta Biru | Ami Prijono | |||
1980 | Dr. Siti Pertiwi Kembali ke Desa | ||||
Untukmu Indonesiaku | — | Sebagai penulis skenario | |||
1982 | Djakarta 1966 | Produksi Film Negara | Arifin C. Noer | Film dokumenter | |
1986 | Kejarlah Daku Kau Kutangkap | Markum | PT. Trasidi Teta Film | Chaerul Umam | |
Keluarga Markum | |||||
Bintang Kejora | Sobrat | ||||
2008 | Under the Tree | Darma | Credo Pictures & SET Film Workshop | Garin Nugroho | |
Laskar Pelangi | Pak Harfan | Miles Films | Riri Riza | ||
2009 | Garuda di Dadaku | Pak Usman | SBO Films & Mizan Productions | Ifa Isfansyah | |
2010 | Sang Pencerah | Kiai Abubakar | Multivision Plus | Hanung Bramantyo | |
2013 | Sang Kiai | K.H. Hasyim Asyari | Rapi Films | Rako Prijanto | |
Laskar Pelangi 2: Edensor | Pak Harfan | Mizan Productions & Falcon Pictures | Benni Setiawan |
Sinetron
- Sebuah Pintu Sebuah Kalbu (1992)
- Masih Ada Waktu (1997)
Karya Teater
- Topeng (1972)
- Saat-Saat Dram Band Mengerang-ngerang (1973)
- Topeng II (1975)
- Para Narator (1975)
- Gusti (1976)
- Rang Gni (1976)
- Ssst! (1977)
- Priiit! (1978)
- Rimba Tiwikrama (1978)
- Zaman Kalong (1980)
- Mumpungisme (1980)
- Ancemon (1980)
- Bayang-Bayang Sepanjang Kota (1981)
- Terdakwa (1982)
- Rites of the Mask (Ritus Topeng)
- Tok Tok Tok (1986)
- Byurrr...! (1985)
- Kok Berani-Beraninya Menuggu Godot (1993)
Karya Sastra
- Angkat Puisi (1979)
- Tirai (1984)
Penghargaan dan nominasi
Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya yang dinominasikan | Hasil |
---|---|---|---|---|
1986 | Festival Film Indonesia | Pemeran Pendukung Pria Terbaik | Kejarlah Daku Kau Kutangkap | Nominasi |
2009 | Indonesian Movie Actors Awards | Pemeran Utama Pria Terbaik | Laskar Pelangi | Menang |
Pemeran Utama Pria Terfavorit | Nominasi | |||
Festival Film Bandung | Pemeran Pembantu Pria Terpuji Film Bioskop | Menang | ||
2013 | Festival Film Indonesia | Pemeran Utama Pria Terbaik | Sang Kiai | Nominasi |
Piala Maya | Aktor Utama Terpilih | Nominasi | ||
2014 | Indonesian Movie Actors Awards | Pemeran Utama Pria Terbaik | Nominasi | |
Pemeran Utama Pria Terfavorit | Nominasi | |||
Festival Film Bandung | Pemeran Utama Pria Terpuji Film Bioskop | Menang |
Referensi
- ^ Ikranegara[pranala nonaktif permanen], diakses pada 7 Juli 2009
- ^ Ikranagara, Mau Main Film Bareng Suzana Diarsipkan 2009-07-08 di Wayback Machine., diakses pada 7 Juli 2009
- ^ Ikranegara Diarsipkan 2012-01-28 di Wayback Machine., diakses pada 7 Juli 2009
Pranala luar
- Ikranagara di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Profil Diarsipkan 2012-01-28 di Wayback Machine.
- Profil di Cineplex Diarsipkan 2009-07-08 di Wayback Machine.