Surah At-Tin: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
65434fedcd (bicara | kontrib) |
65434fedcd (bicara | kontrib) Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor |
||
Baris 43: | Baris 43: | ||
|a8=8 |
|a8=8 |
||
|t8=Bukankah Allah hakim yang paling adil? |
|t8=Bukankah Allah hakim yang paling adil? |
||
|attr= |
|attr="[https://quran.com/95 Surah At-Tin (95: 1-8)]" Quran.com}} |
||
Revisi per 4 Desember 2021 05.45
at-Tin Buah Tin | |
---|---|
Klasifikasi | Makkiyah |
Juz | Juz 30 |
Jumlah ruku | 1 ruku' |
Jumlah ayat | 8 ayat |
Surah At-Tin (Arab: التِّينِ, "Tin") adalah surah ke-95 dalam al-Qur'an. Surah ini terdiri atas 8 ayat dan termasuk golongan surah Makkiyah. Surah ini diturunkan setelah surah Al-Buruj. Nama At-Tin diambil dari kata At-Tin yang terdapat pada ayat pertama surah ini yang artinya buah Tin.
Ayat dan Terjemahan
Surah At-Tin | ||
---|---|---|
بِسْــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِـــــــــــــــــــــــيمِ | ||
(1) Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, | وَالتِّينِ وَالزَّيْتُونِ | |
(2) demi Gunung Sinai, | وَطُورِ سِينِينَ | |
(3) dan negeri (Mekah) yang aman ini; | وَهَٰذَا الْبَلَدِ الْأَمِينِ | |
(4) Sungguh telah Kami menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya, | لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ | |
(5) kemudian kami kembalikan dia ke tempat yang serendah rendahnya, | ثُمَّ رَدَدْنَاهُ أَسْفَلَ سَافِلِينَ | |
(6) kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putusnya, | إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَلَهُمْ أَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُونٍ | |
(7) maka apakah yang menyebabkan (mereka) mendustakan (tentang) hari pembalasan setelah (adanya keterangan-keterangan) itu? | فَمَا يُكَذِّبُكَ بَعْدُ بِالدِّينِ | |
(8) Bukankah Allah hakim yang paling adil? | أَلَيْسَ اللَّهُ بِأَحْكَمِ الْحَاكِمِينَ | |
—"Surah At-Tin (95: 1-8)" Quran.com |
Keutamaan Surah at-Tin
- Teguran keras mengenai manusia sebagai makhluk paling istimewa yang pernah diciptakan Allah melampaui segala makhluk namun berakhir tragis karena dicampakkan ke dalam keadaan paling menyedihkan jika tidak beriman dan enggan beramal saleh.
- Penegasan bahwa tiada yang melebihi Keadilan Yang Maha Adil.
Pranala luar
Wikisumber memiliki naskah asli yang berkaitan dengan artikel ini:
Surah Sebelumnya: Surah Al-Insyirah |
Al-Qur'an | Surah Berikutnya: Surah Al-'Alaq |
Surah 95 |