Sosialisme Ortodoks: Perbedaan antara revisi
membetulkan huruf kapital |
membetulkan huruf kapital |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Sosialisme ortodoks''' ([[Bahasa Inggris]] : Orthodox Socialism) adalah sebuah ide mengenai [[masyarakat tanpa negara]] dengan manusia yang bersatu di bawah sistem sosialisme yang berdasarkan pada [[Teologi|nilai-nilai ketuhanan]], [[Hak asasi manusia|kemanusiaan]], [[kebebasan]], [[kesejahteraan]], [[keadilan sosial]], dan nilai-nilai [[moral]] dalam keagamaan. Kata Ortodoks (yang artinya "Jalan lurus") ditambahkan karena para pengikutnya melihat ide ini sebagai |
'''Sosialisme ortodoks''' ([[Bahasa Inggris]] : Orthodox Socialism) adalah sebuah ide mengenai [[masyarakat tanpa negara]] dengan manusia yang bersatu di bawah sistem sosialisme yang berdasarkan pada [[Teologi|nilai-nilai ketuhanan]], [[Hak asasi manusia|kemanusiaan]], [[kebebasan]], [[kesejahteraan]], [[keadilan sosial]], dan nilai-nilai [[moral]] dalam keagamaan. Kata Ortodoks (yang artinya "Jalan lurus") ditambahkan karena para pengikutnya melihat ide ini sebagai praktik paling benar dari [[Sosialisme]]. |
||
[[Berkas:OrthodoxSocialismSymbol.png|jmpl|150px|ka|"Linke Signum", simbol yang umum digunakan kaum sosialis ortodoks.]] |
[[Berkas:OrthodoxSocialismSymbol.png|jmpl|150px|ka|"Linke Signum", simbol yang umum digunakan kaum sosialis ortodoks.]] |
Revisi per 21 Januari 2022 12.13
Sosialisme ortodoks (Bahasa Inggris : Orthodox Socialism) adalah sebuah ide mengenai masyarakat tanpa negara dengan manusia yang bersatu di bawah sistem sosialisme yang berdasarkan pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kebebasan, kesejahteraan, keadilan sosial, dan nilai-nilai moral dalam keagamaan. Kata Ortodoks (yang artinya "Jalan lurus") ditambahkan karena para pengikutnya melihat ide ini sebagai praktik paling benar dari Sosialisme.
Tidak seperti aliran sosialisme lainnya (Khususnya Marxisme) yang menganut kediktaturan proletariat, menganggap bahwa kelas masyarakat yang berkuasa haruslah kaum pekerja (proletariat) dan dilakukan lewat Revolusi melawan kaum pemilik modal (borjuis), Sosialisme Ortodoks menekankan pentingnya kekuasaan Kaum Intelektual dan dilakukan lewat reformasi pendidikan, politik dan sosial pada masyarakat secara perlahan-lahan.