Lompat ke isi

Bahasa Interlingue: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Prabb (bicara | kontrib)
saya tambah sejarah dan sedikit penjelasan tentang asal bahasa.
Prabb (bicara | kontrib)
k Rapikan sedikit di alinea terakhir. Tambahkan Edgar de Wahl di template bahasa
Baris 2: Baris 2:
|familycolor=black
|familycolor=black
|fontcolor=white
|fontcolor=white
|creator=Edgar de Wahl
|states=Seluruh dunia
|states=Seluruh dunia
|region=—
|region=—
Baris 13: Baris 14:




Banyak kata dalam bahasa Interlingue berasal dari bahasa-bahasa di Eropa Barat, terutama [[Rumpun bahasa Roman|bahasa Roman]], bersama dengan kosa kata [[Rumpun bahasa Jermanik|bahasa Jermanik]].


Banyak kata dalam bahasa Interlingue berasal dari bahasa-bahasa di Eropa Barat, terutama [[Rumpun bahasa Roman|bahasa Roman]], bersama dengan kosa kata [[Rumpun bahasa Jermanik|bahasa Jermanik]].


Hasilnya adalah bahasa yang naturalistik dan teratur yang mudah dipahami pada pandangan pertama bagi individu yang mengenal bahasa-bahasa Eropa Barat. Bahasa yang sederhana dan juga adanya majalah Cosmoglotta, membuat Interlingue/Occidental populer di Eropa selama tahun-tahun sebelum Perang Dunia II.
Bahasa ini bahasa buatan yang bersifat naturalistik, teratur dan mudah dipahami oleh orang-orang yang mengenal bahasa-bahasa dari Eropa Barat. Kesederhanaan bahasa ini dan juga adanya majalah Cosmoglotta, membuat Interlingue/Occidental populer di Eropa selama tahun-tahun sebelum Perang Dunia II.


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 14 Februari 2022 12.37

Bahasa Interlingue
Occidental
Dibuat olehEdgar de Wahl
Pengguna
Tujuan
Status resmi
Bahasa resmi di
tak ada
Kode bahasa
ISO 639-1ie
ISO 639-2ile
ISO 639-3ile
Glottologinte1260[1]
IETFie
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Interlingue adalah bahasa buatan yang diciptakan oleh Edgar de Wahl pada tahun 1922. Aslinya, bahasa ini dinamakan Occidental, tetapi karena para penggunanya tidak mau bermasalah dengan Uni Soviet pada waktu itu (nama Occidental dianggap terlalu “Barat”), maka pada tahun 1949 nama Occidental dirubah menjadi Interlingue.


Banyak kata dalam bahasa Interlingue berasal dari bahasa-bahasa di Eropa Barat, terutama bahasa Roman, bersama dengan kosa kata bahasa Jermanik.

Bahasa ini bahasa buatan yang bersifat naturalistik, teratur dan mudah dipahami oleh orang-orang yang mengenal bahasa-bahasa dari Eropa Barat. Kesederhanaan bahasa ini dan juga adanya majalah Cosmoglotta, membuat Interlingue/Occidental populer di Eropa selama tahun-tahun sebelum Perang Dunia II.

Pranala luar

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Interlingue". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History.