Lompat ke isi

Welya Safitri: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Added {{Notability}} tag (TW)
Baris 1: Baris 1:
{{Notability|date=Februari 2022}}
{{Infobox person
{{Infobox person
|name = Welya Safitri
|name = Welya Safitri

Revisi per 16 Februari 2022 03.38

Welya Safitri
Berkas:Welya Safitri.JPG
Lahir9 Januari 1968 (umur 56)
Belanda Payakumbuh, Sumatra Barat
KebangsaanIndonesia Indonesia
AlmamaterUniversitas Indonesia
IAIN Imam Bonjol Padang
PekerjaanPolitisi, aktivis Islam
Dikenal atas- Anggota MPR RI
- Ketua Umum Gerakan Perempuan ICMI
- Ketua Badan Pemberdayaan Perempuan DPP PAN
- Wakil Sekretaris Jenderal MUI
Suami/istriEdwar
AnakArisha Khairunnisa
Nabila Safira
Fitria Qotrul Jannati

Dra. Hj. Welya Safitri, M.Si. (lahir 9 Januari 1968) adalah seorang aktivis Islam, pengusaha, dan politisi Indonesia.[1]

Karier dan kegiatan

Ia dipercaya menjabat sebagai Ketua Umum Gerakan Perempuan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI),[2] serta Ketua Badan Pemberdayaan Perempuan (BPP) Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN).[3]

Ia juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Majelis Ulama Indonesia (MUI)[4] periode 2010 - 2015, Ketua Dewan Pakar Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia (BMOIWI) sejak 2013, dan sebagai Dewan Pengawas Syariah PT. Askrindo. Welya juga pernah menjadi Anggota MPR RI Fraksi Utusan Golongan periode 1999 - 2004.[1]

Sebagai pengusaha, ia menjabat sebagai Direktur PT. Elaf Qubah Tour and Travel, dan menjadi pimpinan/pemilik dari Arisha Collection. Welya Safitri menempuh pendidikan tinggi tingkat Doktoral di bidang Komunikasi Politik pada Universitas Sahid, Jakarta.[1]

Kehidupan pribadi

Welya Safitri lahir pada 9 Januari 1968 di Payakumbuh, Sumatra Barat. Ia menikah dengan Edwar, dan telah dikaruniai tiga orang anak, yaitu Arisha Khairunnisa, Nabila Safira, dan Fitria Qotrul Jannati.

Referensi

  1. ^ a b c "'Perang' Politisi Kawakan di Dapil Kabupaten Bogor" VIVA.co.id, 1 April 2014. Diakses 22 Agustus 2015.
  2. ^ "ICMI: Agama tak Bisa Dilepaskan dalam Pernikahan" Republika.co.id, 20 Juni 2015. Diakses 22 Agustus 2015.
  3. ^ "PAN Akan Tetapkan Caleg Perempuan di Urutan Pertama" Okezone.com, 10 Maret 2013. Diakses 22 Agustus 2015.
  4. ^ "Tayangan Televisi yang Menyudutkan Islam Diminta untuk Dihentikan" Diarsipkan 2015-09-24 di Wayback Machine. SuaraIslam.com, 23 September 2014. Diakses 22 Agustus 2015.

Pranala luar