P: Perbedaan antara revisi
M. Adiputra (bicara | kontrib) k Suntingan 125.167.123.158 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Hasley Tag: Pengembalian |
L0p Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 18: | Baris 18: | ||
Bangsa Etruska mengadaptasi [[alfabet Yunani]] dan mengubah beberapa bentuk hurufnya, termasuk [[Pi (huruf Yunani)|Pi]] yang melambangkan bunyi {{IPA|/p/}}. Lengkungan pada huruf P Etruska tidak tertutup, dan pada beberapa variasi, lengkungan itu justru tertutup; variasi bentuk tertutup tersebut juga merupakan lambang bunyi {{IPA|/r/}} dalam alfabet Etruska. Bangsa Romawi mengadaptasinya dan menetapkan bentuknya sebagai P, sehingga menyerupai bentuk huruf R dalam alfabet Etruska dan huruf [[Ro (huruf Yunani)|Ro]] dalam [[alfabet Yunani]]. Meskipun demikian, nilai bunyinya berbeda. Untuk melambangkan bunyi {{IPA|/r/}}, akhirnya bentuk varian dari Ro dengan garis diagonal ([[Berkas:Greek Rho round-tack.svg|15px|link=]]) diadaptasi menjadi huruf [[R]] oleh bangsa Romawi. |
Bangsa Etruska mengadaptasi [[alfabet Yunani]] dan mengubah beberapa bentuk hurufnya, termasuk [[Pi (huruf Yunani)|Pi]] yang melambangkan bunyi {{IPA|/p/}}. Lengkungan pada huruf P Etruska tidak tertutup, dan pada beberapa variasi, lengkungan itu justru tertutup; variasi bentuk tertutup tersebut juga merupakan lambang bunyi {{IPA|/r/}} dalam alfabet Etruska. Bangsa Romawi mengadaptasinya dan menetapkan bentuknya sebagai P, sehingga menyerupai bentuk huruf R dalam alfabet Etruska dan huruf [[Ro (huruf Yunani)|Ro]] dalam [[alfabet Yunani]]. Meskipun demikian, nilai bunyinya berbeda. Untuk melambangkan bunyi {{IPA|/r/}}, akhirnya bentuk varian dari Ro dengan garis diagonal ([[Berkas:Greek Rho round-tack.svg|15px|link=]]) diadaptasi menjadi huruf [[R]] oleh bangsa Romawi. |
||
== |
== Penggunaa0l == |
||
0pn |
|||
Dalam [[bahasa Indonesia]], [[bahasa Melayu|Melayu]], [[bahasa Inggris|Inggris]] dan berbagai bahasa yang memakai [[alfabet Latin]], huruf P melambangkan bunyi [[eksplosif|konsonan letup]] [[konsonan dwibibir|dwibibir]] nirsuara. |
Dalam [[bahasa Indonesia]], [[bahasa Melayu|Melayu]], [[bahasa Inggris|Inggris]] dan berbagai bahasa yang memakai [[alfabet Latin]], huruf P melambangkan bunyi [[eksplosif|konsonan letup]] [[konsonan dwibibir|dwibibir]] nirsuara. |
||
Revisi per 18 Februari 2022 01.30
Alfabet Latin dasar ISO |
---|
AaBbCcDdEeFfGgHhIiJjKkLlMmNnOoPpQqRrSsTtUuVvWwXxYyZz |
P adalah huruf Latin modern yang ke-16. Dalam bahasa Indonesia disebut pe.
Sejarah
Proto-Semitik pi’t → | Fenisia pe → | Yunani Kuno pi → | Yunani Modern pi → | Etruria P → | Latin Modern P |
---|---|---|---|---|---|
Huruf P berasal dari huruf Proto-Semit Pi’t yang berarti "mulut", yang juga menurunkan huruf Fenisia pe, serta huruf-huruf Yunani (Pi) dan Etruska yang berkembang dari huruf Fenisia tersebut. Semuanya melambangkan bunyi /p/, yaitu konsonan letup dwibibir nirsuara.
Bangsa Etruska mengadaptasi alfabet Yunani dan mengubah beberapa bentuk hurufnya, termasuk Pi yang melambangkan bunyi /p/. Lengkungan pada huruf P Etruska tidak tertutup, dan pada beberapa variasi, lengkungan itu justru tertutup; variasi bentuk tertutup tersebut juga merupakan lambang bunyi /r/ dalam alfabet Etruska. Bangsa Romawi mengadaptasinya dan menetapkan bentuknya sebagai P, sehingga menyerupai bentuk huruf R dalam alfabet Etruska dan huruf Ro dalam alfabet Yunani. Meskipun demikian, nilai bunyinya berbeda. Untuk melambangkan bunyi /r/, akhirnya bentuk varian dari Ro dengan garis diagonal () diadaptasi menjadi huruf R oleh bangsa Romawi.
Penggunaa0l
0pn
Dalam bahasa Indonesia, Melayu, Inggris dan berbagai bahasa yang memakai alfabet Latin, huruf P melambangkan bunyi konsonan letup dwibibir nirsuara.
Satu dwihuruf dalam bahasa Inggris dan Prancis yang melibatkan huruf P ialah "ph" yang menandakan bunyi konsonan desis bibir-gigi nirsuara /f/, dan digunakan untuk mengalihaksarakan huruf Phi (φ) dalam kata-kata pinjaman bahasa Yunani. Dalam bahasa Jerman, dwihuruf "pf" yang menandakan konsonan gesek bibir /pf/ kerap dijumpai.
Penutur bahasa Arab tidak biasa menyebut bunyi /p/ karena dalam bahasa mereka tidak ada bunyi konsonan ini; sebaliknya mereka cenderung menyebutnya seperti /b/ atau /v/.
Kode komputasi
Alfabet fonetik NATO | Kode Morse |
Papa |
Bendera isyarat | Semafor | Braille |
Titik kode | Huruf besar P |
Huruf kecil p | |
---|---|---|---|
Unicode | U+0050 | U+0070 | |
ASCII | Desimal | 80 | 112 |
Biner | 01010000 | 01110000 | |
EBCDIC | 215 | 151 |