Jurnalis Uddin: Perbedaan antara revisi
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox person |
{{Infobox person |
||
|honorific-prefix = Prof. Dr. |
|||
|name = Jurnalis Uddin |
|||
| |
|name = Jurnalis Uddin |
||
|honorific-suffix = PAK. |
|||
|imagesize = 220px |
|||
| |
|image = Jurnalis Uddin.jpg |
||
| |
|imagesize = 220px |
||
| |
|alt = |
||
⚫ | |||
|birth_date = <!-- {{Birth date and age|||}} |
|||
|birth_name = |
|||
|birth_place = {{negara|Belanda}} |
|||
| |
|birth_date = {{Birth date and age|1937|7|10}} |
||
|birth_place = [[Sulit Air, X Koto Diatas, Solok|Sulit Air, Solok]], [[Sumatra Barat]], [[Hindia Belanda]] |
|||
⚫ | |||
|death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) --> |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
|alma_mater = |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|alma_mater = [[Universitas Gadjah Mada]]<br>[[Universitas Indonesia]] |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|religion = [[Islam]] |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
| |
|religion = [[Islam]] |
||
| |
|spouse = Zoraida Jurnalis |
||
|children = |
|||
|parents = |
|||
}} |
}} |
||
''' |
'''Jurnalis Uddin''' ({{lahirmati|[[Sulit Air, X Koto Diatas, Solok|Sulit Air, Solok]], [[Sumatra Barat]]|10|7|1937}}) adalah seorang [[Dokter|ahli kesehatan]] dan [[pengajar]] [[Indonesia]]. Ia bersama beberapa orang koleganya, seperti [[Asri Rasad]], merupakan pendiri [[Yayasan YARSI]] yang mengelola beberapa lembaga [[pendidikan]] dan [[kesehatan]], yaitu [[Universitas YARSI]] dan Rumah Sakit YARSI yang ada di berbagai [[wilayah]] di Indonesia. |
||
==Kehidupan== |
==Kehidupan== |
||
Jurnalis lahir dari pasangan Uddin dan Zainah asal [[Sulit Air, X Koto Diatas, Solok|Sulit Air]], Sumatra Barat. Dia menyelesaikan pendidikan dokter di [[Universitas Gadjah Mada]] pada tahun 1965. Lalu dia melanjutkan pendidikannya di [[Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia]] dengan mengambil spesialisasi anatomi.<ref>Profil 200 Tokoh Aktivis |
Jurnalis lahir dari pasangan Uddin dan Zainah asal [[Sulit Air, X Koto Diatas, Solok|Sulit Air]], Sumatra Barat. Dia menyelesaikan pendidikan dokter di [[Universitas Gadjah Mada]] pada tahun 1965. Lalu dia melanjutkan pendidikannya di [[Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia]] dengan mengambil spesialisasi anatomi.<ref>{{cite book |author=<!--Staff writer(s); no by-line.--> |date=1995|title=Profil 200 Tokoh Aktivis $ Pemuka Masyarakat Minang|url=https://books.google.co.id/books?id=5IhwAAAAMAAJ&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false|volume=|location=Padang|publisher=PERMO Promotion|page=268|isbn=}}</ref> |
||
Disamping sebagai pengajar di Universitas YARSI, ia juga diserahi beberapa jabatan, diantaranya Ketua Yayasan YARSI dan Kepala Lembaga Studi Kependudukan dan Gender Universitas YARSI. Dari Universitas YARSI pulalah, Jurnalis memperoleh gelar [[Guru Besar]].<ref name="kompas.com">[http://health.kompas.com/read/2010/08/26/12192552/Inilah.Bukti.Vaksin.Meningitis.Sumbernya.Sama "Inilah Bukti Vaksin Meningitis Sumbernya Sama"] ''[[Kompas.com]]'', [[26 Agustus]] 2010. Diakses [[18 Januari]] 2015.</ref><ref name="antaranews.com">[http://www.antaranews.com/berita/94522/kasus-aborsi-di-indonesia-25-juta-setahun "Kasus Aborsi di Indonesia 2,5 Juta Setahun"] ''[[Antara]]'', [[23 Februari]] 2008. Diakses 18 Januari 2015.</ref><ref name="republika.co.id">[http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/10/07/28/126966-pemerintah-perlu-pertegas-aturan-khitan-perempuan "Pemerintah Perlu Pertegas Aturan Khitan Perempuan"] ''[[Republika|Republika.co.id]]'', [[28 Juli]] 2010. Diakses 18 Januari 2015.</ref> |
Disamping sebagai pengajar di Universitas YARSI, ia juga diserahi beberapa jabatan, diantaranya Ketua Yayasan YARSI dan Kepala Lembaga Studi Kependudukan dan Gender Universitas YARSI. Dari Universitas YARSI pulalah, Jurnalis memperoleh gelar [[Guru Besar]].<ref name="kompas.com">[http://health.kompas.com/read/2010/08/26/12192552/Inilah.Bukti.Vaksin.Meningitis.Sumbernya.Sama "Inilah Bukti Vaksin Meningitis Sumbernya Sama"] ''[[Kompas.com]]'', [[26 Agustus]] 2010. Diakses [[18 Januari]] 2015.</ref><ref name="antaranews.com">[http://www.antaranews.com/berita/94522/kasus-aborsi-di-indonesia-25-juta-setahun "Kasus Aborsi di Indonesia 2,5 Juta Setahun"] ''[[Antara]]'', [[23 Februari]] 2008. Diakses 18 Januari 2015.</ref><ref name="republika.co.id">[http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/10/07/28/126966-pemerintah-perlu-pertegas-aturan-khitan-perempuan "Pemerintah Perlu Pertegas Aturan Khitan Perempuan"] ''[[Republika|Republika.co.id]]'', [[28 Juli]] 2010. Diakses 18 Januari 2015.</ref> |
Revisi per 19 Februari 2022 07.54
Prof. Dr. Jurnalis Uddin PAK. | |
---|---|
Berkas:Jurnalis Uddin.jpg | |
Lahir | 10 Juli 1937 Sulit Air, Solok, Sumatra Barat, Hindia Belanda |
Kebangsaan | Indonesia |
Almamater | Universitas Gadjah Mada Universitas Indonesia |
Pekerjaan | Ahli kesehatan, pengajar |
Dikenal atas | Pendiri Yayasan YARSI |
Suami/istri | Zoraida Jurnalis |
Jurnalis Uddin (lahir 10 Juli 1937) adalah seorang ahli kesehatan dan pengajar Indonesia. Ia bersama beberapa orang koleganya, seperti Asri Rasad, merupakan pendiri Yayasan YARSI yang mengelola beberapa lembaga pendidikan dan kesehatan, yaitu Universitas YARSI dan Rumah Sakit YARSI yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.
Kehidupan
Jurnalis lahir dari pasangan Uddin dan Zainah asal Sulit Air, Sumatra Barat. Dia menyelesaikan pendidikan dokter di Universitas Gadjah Mada pada tahun 1965. Lalu dia melanjutkan pendidikannya di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dengan mengambil spesialisasi anatomi.[1]
Disamping sebagai pengajar di Universitas YARSI, ia juga diserahi beberapa jabatan, diantaranya Ketua Yayasan YARSI dan Kepala Lembaga Studi Kependudukan dan Gender Universitas YARSI. Dari Universitas YARSI pulalah, Jurnalis memperoleh gelar Guru Besar.[2][3][4]
Referensi
- ^ Profil 200 Tokoh Aktivis $ Pemuka Masyarakat Minang. Padang: PERMO Promotion. 1995. hlm. 268.
- ^ "Inilah Bukti Vaksin Meningitis Sumbernya Sama" Kompas.com, 26 Agustus 2010. Diakses 18 Januari 2015.
- ^ "Kasus Aborsi di Indonesia 2,5 Juta Setahun" Antara, 23 Februari 2008. Diakses 18 Januari 2015.
- ^ "Pemerintah Perlu Pertegas Aturan Khitan Perempuan" Republika.co.id, 28 Juli 2010. Diakses 18 Januari 2015.
Pranala luar
- "Universitas YARSI" Jakartapedia. Diakses 18 Januari 2015.
- "Gebu Minang to hold conference" Diarsipkan 2015-01-19 di Wayback Machine. The Jakarta Post, 03 Januari 2001. Diakses 18 Januari 2015.