Rub' al Khali: Perbedaan antara revisi
Adi Culture (bicara | kontrib) Sunting dan menambahkan isi dan informasi |
Adi Culture (bicara | kontrib) Perbaikan ketikan parafrasa |
||
Baris 61: | Baris 61: | ||
Pada gurun Rub'al Khali terdapat pola bentukan pasir yang tidak berpola seperti lembaran horizontal dan bergelombang. Karena daerah tersebut bervegetasi buruk, maka memiliki kecepatan perpindahan pasir yang sangat tinggi daripada daerah bervegetasi dan menutupi lapisan bebatuan dan kerikil. Daerah hamparan kerikil di gurun tersebut menutupi area yang luas. jenis kerikil yang dapat ditemukan seperti batu kapur, kerikil kuarsa, dan gipsum yang tertanam dalam lumpur dan pasir. Sementara sabkha merupakan endapan evaporit yang muncul pada permukaan datar berwarna cokelat dan abu-abu. Sabkha terjadi diantara bukit pasir dan menutupi dataran rendah yang luas. Di gurun tersebut terdapat formasi kapur yang membentuk bukit-bukit kecil dengan permukaan keras yang rata dan menutupi area yang luas. Terdapat danau air tawar merupakan hal yang sangat jarang terjadi di gurun tersebut, namun terjadi di antara bukit pasir dan pegunungan barchanoid. Karena cuaca yang panas menyebabkan terjadinya salinitas tinggi dan terbentuk kolam kecil pada area bebatuan dasar yang terkadang terhubung ke ekuifer dangkal yang mengandung garam. Danau-danau yang terbentuk di gurun dapat disebabkan oleh limpasan air hujan monsun musim panas.<ref name=":0" /> |
Pada gurun Rub'al Khali terdapat pola bentukan pasir yang tidak berpola seperti lembaran horizontal dan bergelombang. Karena daerah tersebut bervegetasi buruk, maka memiliki kecepatan perpindahan pasir yang sangat tinggi daripada daerah bervegetasi dan menutupi lapisan bebatuan dan kerikil. Daerah hamparan kerikil di gurun tersebut menutupi area yang luas. jenis kerikil yang dapat ditemukan seperti batu kapur, kerikil kuarsa, dan gipsum yang tertanam dalam lumpur dan pasir. Sementara sabkha merupakan endapan evaporit yang muncul pada permukaan datar berwarna cokelat dan abu-abu. Sabkha terjadi diantara bukit pasir dan menutupi dataran rendah yang luas. Di gurun tersebut terdapat formasi kapur yang membentuk bukit-bukit kecil dengan permukaan keras yang rata dan menutupi area yang luas. Terdapat danau air tawar merupakan hal yang sangat jarang terjadi di gurun tersebut, namun terjadi di antara bukit pasir dan pegunungan barchanoid. Karena cuaca yang panas menyebabkan terjadinya salinitas tinggi dan terbentuk kolam kecil pada area bebatuan dasar yang terkadang terhubung ke ekuifer dangkal yang mengandung garam. Danau-danau yang terbentuk di gurun dapat disebabkan oleh limpasan air hujan monsun musim panas.<ref name=":0" /> |
||
between sand dunes and barchanoid <ref name=":0" /> |
|||
Pada gurun Rub'al Khali, bukit pasir linier seif terbentuk menjadi rangkaian gundukan pasir yang panjang dan sempit sejajar dengan arah angin yang terbentuk karena tiupan dua arah angin membentuk sudut tajam.<ref>{{Cite web|date=2020-07-05|title=Seif {{!}} bukit pasir|url=https://delphipages.live/id/geografi-perjalanan/geografi-fisik-tanah/seif|website=Seif {{!}} bukit pasir|language=id|access-date=2022-02-19}}</ref> Pada bukit pasir melintang,bentukkan baichan memiliki bentuk bulan sabit dengan tanduk searah angin dengan permukaan cekung yang licin. Sementara bukit megabaichan membentuk bukit piramidal dengan ketinggian 50 sampai 250 m.<ref name=":0" /> |
Pada gurun Rub'al Khali, bukit pasir linier seif terbentuk menjadi rangkaian gundukan pasir yang panjang dan sempit sejajar dengan arah angin yang terbentuk karena tiupan dua arah angin membentuk sudut tajam.<ref>{{Cite web|date=2020-07-05|title=Seif {{!}} bukit pasir|url=https://delphipages.live/id/geografi-perjalanan/geografi-fisik-tanah/seif|website=Seif {{!}} bukit pasir|language=id|access-date=2022-02-19}}</ref> Pada bukit pasir melintang,bentukkan baichan memiliki bentuk bulan sabit dengan tanduk searah angin dengan permukaan cekung yang licin. Sementara bukit megabaichan membentuk bukit piramidal dengan ketinggian 50 sampai 250 m.<ref name=":0" /> |
Revisi per 19 Februari 2022 13.00
Rub' al Khali | |
---|---|
ٱلرُّبْع ٱلْخَالِي | |
Panjang sumbu panjang | 621.371 mil |
Area | 650.000 km2 |
Geografi | |
Koordinat | 20°N 50°E / 20°N 50°E |
Rub 'al Khali juga disebut Ar-Rub Al-Khali adalah salah satu gurun pasir terbesar di dunia yang terletak di Semenanjung Arab Selatan. Meliputi sebagian besar dari sepertiga selatan Semenanjung Arab. Sekitar 80 persen dari wilayah ini berada di Kerajaan Arab Saudi, dan mencakup sekitar seperempat dari permukaan daratan Kerajaan. Tepi timurnya meluas ke Uni Emirat Arab, dan margin selatannya berada di Kesultanan Oman. Bagian dari batas selatan dan barat daya berada di Republik Yaman.[1] Gurun ini mencakup area seluas sekitar 250.000 mil persegi (650.000 km persegi). Gurun mencakup area yang lebih luas dari Prancis. Sebagian besar belum dijelajahi sampai saat ini, perjalanan pertama yang didokumentasi oleh orang Barat adalah Bertram Thomas pada tahun 1931 dan St. John Philby pada tahun 1932.[2][3]
Morfologi
Secara geomorfologi gurun Rub'al Khali diklasifikasikan menjadi dua kelompok besar seperti fitur non pola dan bukit pasir. Fitur non pola diidentifikasi pada bentukan lembaran pasir tidak berpola, kerikil, sabkha dan terdapat formasi pra kuarter dan danau asin dan tawar. Pada klasifikasi bukit pasir dibagi menjadi bukit pasir linier, bukit pasir melintang dan bukit pasir kubah. Bukit pasir linier dikategorikan seperti sederhana, senyawa, kompleks dan seif (bukit pasir linier berbentuk gundukan panjang dan sempit). Bukit pasir melintang dikategorikan seperti bukit pasir barchan, megabarchan, bintang, fishhook, sigmoidal dan pegunungan barchanoid.[4]
Pada gurun Rub'al Khali terdapat pola bentukan pasir yang tidak berpola seperti lembaran horizontal dan bergelombang. Karena daerah tersebut bervegetasi buruk, maka memiliki kecepatan perpindahan pasir yang sangat tinggi daripada daerah bervegetasi dan menutupi lapisan bebatuan dan kerikil. Daerah hamparan kerikil di gurun tersebut menutupi area yang luas. jenis kerikil yang dapat ditemukan seperti batu kapur, kerikil kuarsa, dan gipsum yang tertanam dalam lumpur dan pasir. Sementara sabkha merupakan endapan evaporit yang muncul pada permukaan datar berwarna cokelat dan abu-abu. Sabkha terjadi diantara bukit pasir dan menutupi dataran rendah yang luas. Di gurun tersebut terdapat formasi kapur yang membentuk bukit-bukit kecil dengan permukaan keras yang rata dan menutupi area yang luas. Terdapat danau air tawar merupakan hal yang sangat jarang terjadi di gurun tersebut, namun terjadi di antara bukit pasir dan pegunungan barchanoid. Karena cuaca yang panas menyebabkan terjadinya salinitas tinggi dan terbentuk kolam kecil pada area bebatuan dasar yang terkadang terhubung ke ekuifer dangkal yang mengandung garam. Danau-danau yang terbentuk di gurun dapat disebabkan oleh limpasan air hujan monsun musim panas.[4]
Pada gurun Rub'al Khali, bukit pasir linier seif terbentuk menjadi rangkaian gundukan pasir yang panjang dan sempit sejajar dengan arah angin yang terbentuk karena tiupan dua arah angin membentuk sudut tajam.[5] Pada bukit pasir melintang,bentukkan baichan memiliki bentuk bulan sabit dengan tanduk searah angin dengan permukaan cekung yang licin. Sementara bukit megabaichan membentuk bukit piramidal dengan ketinggian 50 sampai 250 m.[4]
Keunikan
Fenomena alam sungai pasir yang sempat terjadi di Ar-Rub Al-Khali pada 2015 menjadi hal yang membingungkan sekaligus memberikan kesan unik pada gurun tersebut. Sungai pasir ini dinilai unik berdasarkan suhu dingin, sementara suhu gurun terasa panas.[6]
Pranala
Referensi
- ^ https://sgs.org.sa/English/earth/Pages/EmptyQuarter.aspx
- ^ https://www.nasa.gov/multimedia/imagegallery/image_feature_1200.html
- ^ https://www.britannica.com/place/Rub-al-Khali
- ^ a b c Abdallah, Mahmood; Kumar, Arun (2011-07-01). "An overview of Origin, Morphology and Distribution of Desert Forms, Sabkhas and Playas of the Rub' al Khali Desert of the Southern Arabian Peninsula". Earth Sci. India. 4.
- ^ "Seif | bukit pasir". Seif | bukit pasir. 2020-07-05. Diakses tanggal 2022-02-19.
- ^ Liputan6.com (2015-11-18). "Fenomena Unik, Sungai Pasir Mengalir di Tengah Gurun". liputan6.com. Diakses tanggal 2022-02-19.