Lompat ke isi

Bayer: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21: Baris 21:


== Bayer Indonesia ==
== Bayer Indonesia ==
[[Berkas:Aspirine.jpg|thumb|140px|left|Sekotak aspirin produksi Bayer.]]Di [[Indonesia]], lisensi produk-produk buatan Bayer dipegang oleh PT Bayer Indonesia. Sebelum tahun [[2003]], Bayer adalah pemegang merek dagang [[Baygon]], tetapi kini telah dipindahtangankan ke perusahaan [[S.C. Johnson & Son]].
[[Berkas:Aspirine.jpg|thumb|140px|left|Sekotak aspirin buatan Bayer.]]Di [[Indonesia]], lisensi produk-produk buatan Bayer dipegang oleh PT Bayer Indonesia. Sebelum tahun [[2003]], Bayer adalah pemegang merek dagang [[Baygon]], tetapi kini telah dipindahtangankan ke perusahaan [[S.C. Johnson & Son]].


== Aneka rupa ==
== Aneka rupa ==

Revisi per 14 Maret 2009 15.52

Bayer AG
Publik (FWB: BAY, TYO: 4863)
IndustriFarmasi, kimia
Didirikan1863
Kantor pusatLeverkusen, Jerman
Tokoh kunci
Werner Wenning (CEO), Manfred Schneider (Kepala badan pengawas)
ProdukObat hewan, obat generik dan khusus, produk kesehatan wanita, obat bebas, produk penderita diabetes, pestisida, bioteknologi tanaman, polimer, lem
Pendapatan32,918 milyar (2008)[1]
Kenaikan €3,544 milyar (2008)[1]
Kenaikan €1,719 millyar (2008)[1]
Karyawan
108.600 (2008)[1]
Anak usahaBayer MaterialScience, Bayer USA, Bayer Schering Pharma, Bayer HealthCare Pharmaceuticals, Bayer CropScience
Situs webwww.bayer.com

Bayer AG (TYO: 4863) adalah sebuah perusahaan kimia dan farmasi Jerman yang didirikan pada tahun 1863 oleh Friedrich Bayer yang bermarkas di Leverkusen, North Rhine-Westphalia, Jerman. Perusahaan ini terkenal dengan aspirinnya.

Bayer Indonesia

Berkas:Aspirine.jpg
Sekotak aspirin buatan Bayer.

Di Indonesia, lisensi produk-produk buatan Bayer dipegang oleh PT Bayer Indonesia. Sebelum tahun 2003, Bayer adalah pemegang merek dagang Baygon, tetapi kini telah dipindahtangankan ke perusahaan S.C. Johnson & Son.

Aneka rupa

Pada tahun 1990-an, Bayer pernah mengeluarkan produk bernama Baycol. Akan tetapi, produksi obat itu dihentikan karena ditengarai dapat menyebabkan kematian setelah 126 orang dilaporkan tewas karena meminum obat tersebut.[2]

Referensi

  1. ^ a b c d "Annual Report 2008". Bayer. Diakses tanggal 2009-03-06. 
  2. ^ Medical News Today

Pranala luar