Lompat ke isi

Wahana halilintar eutanasia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
BagusSetya11 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox roller coaster|name=Euthanasia Coaster|image=Euthanasia coaster profile.svg|caption=Track profile of the Euthanasia Coaster, showing its lift hill and seven inversions.|type=Steel|designer=Julijonas Urbonas|model=[[Strata coaster]]|lift=[[Cable lift|Cable lift hill]]|height_m=550|drop_m=500|length_m=7544|speed_km/h=360|gforce=10|inversions=7|duration=3:20|nomissingcoordscategory=yes}}'''Euthanasia Coaster''' adalah [[kereta luncur]] baja hipotetis yang dirancang untuk membunuh penumpangnya.<ref name="wired">{{cite web|author=Solon, Olivia|date=6 April 2011|title=The Future of the Human Species Explored|url=https://www.wired.co.uk/article/human-plus-science-gallery|work=WIRED Science|publisher=Condé Nast Publications|access-date=24 April 2011}}</ref> Dirancang pada 2010, dan dibuat menjadi [[maket]] oleh seniman [[Lituania]] Julijonas Urbonas, kandidat PhD di [[Royal College of Art]] di [[London]]. Urbonas, yang telah bekerja di sebuah taman hiburan, menyatakan bahwa tujuan dari konsep roller coasternya adalah untuk mengambil nyawa "dengan keanggunan dan euforia".<ref name="io9">{{cite web|author=Lamar, Cyriaqe|date=18 April 2011|title=The Euthanasia Coaster, the Last Roller Coaster You'll Ever Ride|url=https://io9.gizmodo.com/5793305/the-euthanasia-coaster-the-last-roller-coaster-youll-ever-ride|publisher=Gawker Media|access-date=24 April 2011}}</ref> Adapun aplikasi praktis dari desainnya, Urbonas menyebutkan "[[eutanasia]]" atau "[[eksekusi]]".<ref name="urbonas">{{cite web|date=2 October 2010|title=Euthanasia Coaster|url=http://julijonasurbonas.lt/euthanasia-coaster/|access-date=24 April 2011}}</ref> John Allen, yang menjabat sebagai presiden [[Philadelphia Toboggan Coasters|Philadelphia Toboggan Company]], mengilhami Urbonas dengan deskripsinya tentang roller coaster "terakhir" sebagai salah satu yang "mengirimkan 24 orang dan mereka semua kembali mati".
'''Kereta Luncur Eutanasia''' merupakan [[kereta luncur]] yang dirancang oleh Julijonas Urbonas. Inspirasi untuk membuat permainan semacam ini berasal dari tulisan John Allen yang merupakan pendiri dari Famous Ride Maker dari Philadelphia Toboggan Company.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.merdeka.com/teknologi/euthanasia-roller-coaster-alat-hiburan-atau-alat-pembunuh.html|title=Euthanasia Roller Coaster, alat hiburan atau alat pembunuh?|website=merdeka.com|language=en|access-date=2020-01-23}}</ref> Kereta ini merupakan mesin yang didesain secara khusus untuk membunuh manusia secara manusiawi, begitu elegan dan penuh [[euforia]].<ref>{{Cite web|url=https://teknologi.inilah.com/read/detail/1835093/seramnya-rollercoaster-suntik-mati-ini|title=Seramnya Rollercoaster 'Suntik Mati' Ini|last=Banggawan|first=Billy A.|date=28-02-2012|website=teknologi.inilah.com|access-date=25-01-2020}}</ref>

== Desain ==
Konsep desain tata letak dimulai dengan pengangkatan bersudut curam ke puncak 510 meter (1.670 kaki), yang akan memakan waktu dua menit untuk dicapai kereta. Setiap penumpang yang ingin turun dapat melakukannya.<ref name="urbonas" /> Dari sana, penurunan 500 meter (1.600 ft) akan membawa kereta menjadi 360 kilometer per jam (220 mpj), mendekati kecepatan terminalnya, sebelum mendatar dan melaju kencang ke yang pertama dari tujuh inversi clothoid.<ref name="urbonas" /> Setiap inversi akan memiliki diameter yang lebih kecil dari yang sebelumnya untuk mempertahankan 10 [[Daya-g|g]] yang mematikan bagi penumpang saat kereta kehilangan kecepatan. Setelah berbelok tajam ke kanan, kereta akan memasuki jalur lurus, di mana pembongkaran mayat dan pemuatan penumpang baru dapat dilakukan.<ref name="urbonas" />


== Asal Ide ==
== Asal Ide ==
[[IDE|Ide]] pembuatan Kereta Luncur Eustanasia terinspirasi dari tulisan John Allen. Ia merupakan pendiri dari Famous Ride Maker yang merupakan cabang dari Philadelphia Toboggan Company. Dalam tulisannya, Allen mengatakan bahwa kereta luncur yang menarik ialah yang saat dimulai dapat memuat 24 orang dalam kondisi hidup dan saat berakhir memuat 24 orang dalam kondisi mati. Hal ini dianggap sebagai suatu ide yang cemerlang dan beberapa ilmuwan mulai mencoba merancangnya.<ref name=":0" />
[[IDE|Ide]] pembuatan Kereta Luncur Eustanasia terinspirasi dari tulisan John Allen. Ia merupakan pendiri dari Famous Ride Maker yang merupakan cabang dari Philadelphia Toboggan Company. Dalam tulisannya, Allen mengatakan bahwa kereta luncur yang menarik ialah yang saat dimulai dapat memuat 24 orang dalam kondisi hidup dan saat berakhir memuat 24 orang dalam kondisi mati. Hal ini dianggap sebagai suatu ide yang cemerlang dan beberapa ilmuwan mulai mencoba merancangnya.<ref name=":0">{{Cite web|title=Euthanasia Roller Coaster, alat hiburan atau alat pembunuh?|url=https://www.merdeka.com/teknologi/euthanasia-roller-coaster-alat-hiburan-atau-alat-pembunuh.html|website=merdeka.com|language=en|access-date=2020-01-23}}</ref>


== Perancang ==
== Perancang ==
Baris 18: Baris 21:
== Referensi ==
== Referensi ==
<references />
<references />

[[Kategori:Kereta luncur]]
[[Kategori:Kereta luncur]]
[[Kategori:Metode eksekusi]]
[[Kategori:Metode eksekusi]]
[[Kategori:Wahana permainan]]

Revisi per 1 Maret 2022 12.37

Euthanasia Coaster
Track profile of the Euthanasia Coaster, showing its lift hill and seven inversions.
Status{{{1}}}
General statistics
TipeSteel
DesinerJulijonas Urbonas
ModelStrata coaster
Lift/launch systemCable lift hill
Tinggi550 m (1.800 ft)
Drop500 m (1.600 ft)
Panjang7.544 m (24.751 ft)
Kecepatan360 km/h (220 mph)
Inversions7
Durasi3:20
Gaya g10

Euthanasia Coaster adalah kereta luncur baja hipotetis yang dirancang untuk membunuh penumpangnya.[1] Dirancang pada 2010, dan dibuat menjadi maket oleh seniman Lituania Julijonas Urbonas, kandidat PhD di Royal College of Art di London. Urbonas, yang telah bekerja di sebuah taman hiburan, menyatakan bahwa tujuan dari konsep roller coasternya adalah untuk mengambil nyawa "dengan keanggunan dan euforia".[2] Adapun aplikasi praktis dari desainnya, Urbonas menyebutkan "eutanasia" atau "eksekusi".[3] John Allen, yang menjabat sebagai presiden Philadelphia Toboggan Company, mengilhami Urbonas dengan deskripsinya tentang roller coaster "terakhir" sebagai salah satu yang "mengirimkan 24 orang dan mereka semua kembali mati".

Desain

Konsep desain tata letak dimulai dengan pengangkatan bersudut curam ke puncak 510 meter (1.670 kaki), yang akan memakan waktu dua menit untuk dicapai kereta. Setiap penumpang yang ingin turun dapat melakukannya.[3] Dari sana, penurunan 500 meter (1.600 ft) akan membawa kereta menjadi 360 kilometer per jam (220 mpj), mendekati kecepatan terminalnya, sebelum mendatar dan melaju kencang ke yang pertama dari tujuh inversi clothoid.[3] Setiap inversi akan memiliki diameter yang lebih kecil dari yang sebelumnya untuk mempertahankan 10 g yang mematikan bagi penumpang saat kereta kehilangan kecepatan. Setelah berbelok tajam ke kanan, kereta akan memasuki jalur lurus, di mana pembongkaran mayat dan pemuatan penumpang baru dapat dilakukan.[3]

Asal Ide

Ide pembuatan Kereta Luncur Eustanasia terinspirasi dari tulisan John Allen. Ia merupakan pendiri dari Famous Ride Maker yang merupakan cabang dari Philadelphia Toboggan Company. Dalam tulisannya, Allen mengatakan bahwa kereta luncur yang menarik ialah yang saat dimulai dapat memuat 24 orang dalam kondisi hidup dan saat berakhir memuat 24 orang dalam kondisi mati. Hal ini dianggap sebagai suatu ide yang cemerlang dan beberapa ilmuwan mulai mencoba merancangnya.[4]

Perancang

Nama perancang Kereta Luncur Eustanasia adalah Julijonas Urbonas.[4] Ia merupakan seorang arsitek, penulis, dan juga teknisi. Ia merupakan seorang warga negara Lituania.[4] Ia menghabiskan masa mudanya dengan bekerja di taman hiburan. Sekarang ia menjadi salah satu kandidat doktor di Royal College London of Art. Bidang ilmu yang ditekuninya merupakan suatu bidang studi estetika yang bernama Aestetik Gravitasional.[5]

Penamaan

Eutanasia merupakan sebuah istilah yang digunakan untuk menyebut suatu tindakan membunuh seseorang tanpa kesakitan. Eutanasia juga diartikan sebagai tindakan bunuh diri dengan pengawasan dokter. Secara etimologis, eutanasia berasal dari dua kata dalam Bahasa Yunani. Eutanasia berasal dari kata ‘eu’ dan 'thanatos’ yang berarti kematian yang baik. Di masa kini, eutanasia diartikan sebagai tindakan bunuh diri secara sengaja yang melalui proses yang tidak memberikan rasa sakit atau hanya memberi sedikit sekali rasa sakit.[6]

Cara Kerja

Sebelum kereta diluncurkan, para penumpang akan diminta untuk duduk dan tubuhnya akan dikenakan alat pantau kesehatan. Dalam proses menanjak menuju ke puncak menara yang setinggi 500 meter, penumpang diberi cukup waktu untuk mengenang masa hidupnya. Bersamaan dengan itu, mereka merasakan benda-benda di bawahnya tampak mengecil dan merasakan bahwa kereta menanjak ke atas setiap detiknya. Setelah melalui puncak menara, penumpang akan dibuat merinding dan merasakan embusan angin. Kondisi napasnya tertahaan hingga mengalami vertigo. Ini menyerupai anestesi yang menggembirakan namun membawa para penumpang ke kondisi yang sangat mematikan. Penumpang melakukan pernapasan dengan sangat berat yang menyebabkan tulang rusuk dan organ di dalamnya tertarik ke bawah. Saat itu, oksigen di paru-paru habis sama sekali. Dalam tahap ini, para penumpang dapat pingsan akibat pengaliran darah ke ujung-ujung tubuh dan kekurangan oksigen pada otak. Penumpang yang tidak pingsan akan mengalami gangguan penglihatan, gangguan mental dan euforia. Dampak akhir dari tahap ini adalah tubuh menjadi mati rasa dan penumpang akan mengalami mimpi aneh dan tidak lagi mengenali dirinya sendiri. Tahap akhir berupa enam putaran memastikan kehabisan oksigen pada otak dan membuat otak tidak berfungsi lagi.[7]

Keunikan

Konsep lintasan dan bangku yang diterapkan pada Kereta Luncur Eustanasia memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan kereta luncur lainnya. Para penumpang kereta luncur ini akan dikejutkan dengan banyaknya tikungan, tanjakan, ataupun turunan pada lintasan. Lintasannya yang sangat panjang dapat membuat para penumpang tidak berhenti berdebar-debar bahkan pingsan.[4]

Referensi

  1. ^ Solon, Olivia (6 April 2011). "The Future of the Human Species Explored". WIRED Science. Condé Nast Publications. Diakses tanggal 24 April 2011. 
  2. ^ Lamar, Cyriaqe (18 April 2011). "The Euthanasia Coaster, the Last Roller Coaster You'll Ever Ride". Gawker Media. Diakses tanggal 24 April 2011. 
  3. ^ a b c d "Euthanasia Coaster". 2 October 2010. Diakses tanggal 24 April 2011. 
  4. ^ a b c d "Euthanasia Roller Coaster, alat hiburan atau alat pembunuh?". merdeka.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-01-23. 
  5. ^ BeritaSatu.com. "Euthanasia Coaster". beritasatu.com. Diakses tanggal 2020-01-25. 
  6. ^ Rahayu, Mutia Isni (2019-11-07). "Euthanasia, Ketika Mati Dianggap Lebih Baik dari Hidup". Informasi Kesehatan dan Tips Kesehatan - Dokter Sehat. Diakses tanggal 2020-01-25. 
  7. ^ "Cara Kerja Roller Coaster Euthanasia yang Mematikan - National Geographic". nationalgeographic.grid.id. Diakses tanggal 2020-01-25.