Lompat ke isi

Senjata api: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
JAnDbot (bicara | kontrib)
JAnDbot (bicara | kontrib)
Baris 18: Baris 18:
[[bat-smg:Šaunamasės gėnklos]]
[[bat-smg:Šaunamasės gėnklos]]
[[bg:Огнестрелно оръжие]]
[[bg:Огнестрелно оръжие]]
[[bn:আগ্নেয়াস্ত্র]]
[[ca:Arma de foc]]
[[ca:Arma de foc]]
[[cdo:Ché̤ṳng]]
[[cdo:Ché̤ṳng]]
Baris 36: Baris 37:
[[ja:銃]]
[[ja:銃]]
[[ko:화기]]
[[ko:화기]]
[[la:Sclopetum]]
[[la:Arma ignifera]]
[[ms:Senjata api]]
[[ms:Senjata api]]
[[nl:Vuurwapen]]
[[nl:Vuurwapen]]
Baris 57: Baris 58:
[[uz:Oʻtochar qurol]]
[[uz:Oʻtochar qurol]]
[[zh:枪械]]
[[zh:枪械]]
[[zh-classical:銃]]

Revisi per 25 Maret 2009 13.53

Berbagai jenis senjata api ringan era Perang Dunia I.

Senjata api (bahasa Inggris: firearm) adalah senjata yang melepaskan satu atau lebih proyektil yang didorong dengan kecepatan tinggi oleh gas yang dihasilkan oleh pembakaran suatu propelan. Proses pembakaran cepat ini secara teknis disebut deflagrasi. Senjata api dahulu umumnya menggunakan bubuk hitam sebagai propelan, sedangkan senjata api modern kini menggunakan bubuk nirasap, cordite, atau propelan lainnya. Kebanyakan senjata api modern menggunakan laras melingkar untuk memberikan efek putaran pada proyektil untuk menambah kestabililan lintasan.

Pranala luar