Lompat ke isi

Karier: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pipihot (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Pipihot (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7: Baris 7:
Karena pilihan karier sering tidak jelas dan sulit, terdapat [[konsultan karier]] untuk [[panduan karier]] dan mereka memberikan bantuan orang perorang dan kelompok dalam eksplorasi dan pengambilan keputusan yang terkait dengan pilihan kerja, yang terus ke dunia kerja maupun pelatihan profesi lanjutan.
Karena pilihan karier sering tidak jelas dan sulit, terdapat [[konsultan karier]] untuk [[panduan karier]] dan mereka memberikan bantuan orang perorang dan kelompok dalam eksplorasi dan pengambilan keputusan yang terkait dengan pilihan kerja, yang terus ke dunia kerja maupun pelatihan profesi lanjutan.


== Perkembangan karier <ref>{{cite web|url=https://kampuspsikologi.com/5-tahapan-perkembangan-karir/|title=5 Tahapan Perkembangan Karir|website=kampuspsikologi.com|accessdate=2022-04-09}}</ref>==
== Perkembangan karier <ref>{{cite web|last=Saraswati|first=Galuh|date=2022-03-28|title=5 Tahapan Perkembangan Karir|url=https://kampuspsikologi.com/5-tahapan-perkembangan-karir/|website=kampuspsikologi.com|accessdate=2022-04-09}}</ref>==
Salah satu teori perkembangan karier yang terkenal adalah ''Super Career Development'' (Super, 1990). Teori ini menyakan bahwa perkembangan karier telah dimulai sejak lahir yang meliputi 5 tahapan sebagai berikut:
Salah satu teori perkembangan karier yang terkenal adalah ''Super Career Development'' (Super, 1990). Teori ini menyakan bahwa perkembangan karier telah dimulai sejak lahir yang meliputi 5 tahapan sebagai berikut:



Revisi per 9 April 2022 15.11

Karier adalah sebuah kata dari bahasa Belanda; carriere adalah perkembangan dan kemajuan dalam pekerjaan seseorang. Ini juga bisa berarti jenjang dalam sebuah pekerjaan tertentu.

Karier merupakan istilah yang didefinisikan oleh Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai perkembangan dan kemajuan baik pada kehidupan, pekerjaan atau jabatan seseorang. Karier biasanya pekerjaan yang dimaksud adalah pekerjaan yang mendapatkan imbalan berupa gaji maupun uang.

Konsultan karier

Karena pilihan karier sering tidak jelas dan sulit, terdapat konsultan karier untuk panduan karier dan mereka memberikan bantuan orang perorang dan kelompok dalam eksplorasi dan pengambilan keputusan yang terkait dengan pilihan kerja, yang terus ke dunia kerja maupun pelatihan profesi lanjutan.

Perkembangan karier [1]

Salah satu teori perkembangan karier yang terkenal adalah Super Career Development (Super, 1990). Teori ini menyakan bahwa perkembangan karier telah dimulai sejak lahir yang meliputi 5 tahapan sebagai berikut:

  1. Growth, tahap ini dimulai sejak usia 0 hingga 14 tahun. Mereka belajar tentang konsep diri, mengenal berbagai profesi dan mengembangkan sikap sehingga bisa mengerti hal-hal yang disukai.
  2. Exploration, pada usia 15-24 tahun memasuki tahapan eksplorasi. Tahapan ini dimulai saat SMA hingga mendapat pekerjaan pertama. Tahap eksplorasi akan dipenuhi dengan mencoba berbagai hal untuk mengetahui keinginan dan minat pribadi.
  3. Establishment, setelah melewati masa-masa pencarian, seseorang di usia 25 – 44 tahun sudah mulai yakin dan fokus pada satu pekerjaan. Selain itu, sudah mengetahui tujuan hidup dan arah hidup ke depan.
  4. Miantenance, permasalahan yang sering muncul di usia 45-60 tahun adalah gap dengan anak muda. Hal ini sering terjadi di berbagai tempat kerja terkait perbedaan pandangan antar generasi.
  5. Decline, usia produktif kerja terhitung hingga usia 60 tahun, setelah itu akan pensiun dari pekerjaan. Sebelum memasuki pensiun, banyak perusahaan yang menyiapkan pelatihan persiapan pensiun. Bahkan, terdapat tempat kerja yang memiliki kebijakan untuk mengurangi beban kerja karyawan sebelum pensiun

Pranala luar


  1. ^ Saraswati, Galuh (2022-03-28). "5 Tahapan Perkembangan Karir". kampuspsikologi.com. Diakses tanggal 2022-04-09.