Persipa Pati: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 278: | Baris 278: | ||
Persipa Pati mempunyai rivalitas dengan klub-klub yang berada di lereng [[Gunung Muria]], khususnya dengan tim sebelah barat Kabupaten Pati, yakni [[Persiku Kudus]]. Selalu ada persaingan memanas antara kedua tim tersebut bila bertemu, baik di pertandingan maupun antarsuporter. Sehingga setiap kedua tim berjumpa, selalu diberi tajuk "Derby Muria". |
Persipa Pati mempunyai rivalitas dengan klub-klub yang berada di lereng [[Gunung Muria]], khususnya dengan tim sebelah barat Kabupaten Pati, yakni [[Persiku Kudus]]. Selalu ada persaingan memanas antara kedua tim tersebut bila bertemu, baik di pertandingan maupun antarsuporter. Sehingga setiap kedua tim berjumpa, selalu diberi tajuk "Derby Muria". |
||
Namun untuk musim 2022–2023, kedua tim tersebut dipastikan tidak akan bertemu setelah Persipa memastikan promosi ke Liga 2. Sehingga tajuk Derby Muria disematkan pada pertemuan tim antara Persipa Pati melawan [[Persijap Jepara]], yang bisa dipastikan akan bertemu di [[Liga 2 2022–2023 |
Namun untuk musim 2022–2023, kedua tim tersebut dipastikan tidak akan bertemu setelah Persipa memastikan promosi ke Liga 2. Sehingga tajuk Derby Muria disematkan pada pertemuan tim antara Persipa Pati melawan [[Persijap Jepara]], yang bisa dipastikan akan bertemu di [[Liga 2 2022–2023]]. |
||
== Apparel == |
== Apparel == |
Revisi per 25 April 2022 20.03
Nama lengkap | Persatuan Sepakbola Indonesia Pati | ||
---|---|---|---|
Julukan | Laskar Saridin Kebo Landoh | ||
Berdiri | 19 April 1951 | ||
Stadion | Stadion Joyo Kusumo, Pati, Jawa Tengah (Kapasitas: 10,000) | ||
Ketua Umum | Joni Kurnianto (plt) | ||
Manajer | Dian Dwi Budianto | ||
Pelatih | Nazal Mustofa | ||
Liga | Liga 2 | ||
2021–2022 | Babak 16 besar | ||
|
Persipa (atau singkatan dari Persatuan Sepakbola Indonesia Pati) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang berbasis di Kabupaten Pati . Persipa Pati didirikan pada tanggal 19 April 1951, tim ini mempunyai julukan "Laskar Saridin" dan "Kebo Landoh" serta mempunyai slogan "Wani Ngeyel". Tim ini identik dengan jersey berwarna Merah, karena warna Merah mencerminkan "Pati Berani". Saat ini, Persipa berlaga di Liga 2 Indonesia dan bermarkas di Stadion Joyokusumo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Sejak hadir di dunia sepak bola nasional, Persipa Pati telah menjadi ikon dari masyarakat Pati. Prestasi tertinggi yang pernah diraih Persipa Pati selama berkompetisi di Indonesia, adalah berlaga di Divisi 1 Liga Indonesia (2014). Kelompok suporter mereka dipanggil Resimen Patifosi.
Pada 12 Maret 2022, Persipa berhasil promosi ke Liga 2 setelah menempati peringkat kedua Grup CC pada babak 16 besar Liga 3 Nasional.[1]
Sejarah
Prestasi di Liga Indonesia
Prestasi tertinggi yang pernah diraih Persipa Pati selama berkompetisi di Indonesia adalah berlaga di Divisi 1 Liga Indonesia di tahun 2014. Dulunya Divisi 1 merupakan Kasta ketiga dari lima kasta sistem piramida kompetisi sepak bola di Indonesia. Yang kemudian Divisi 1 tersebut dilebur dengan Divisi 2 (kasta keempat) dan Divisi 3 (kasta kelima), sehingga menjadi Liga Nusantara.
Kemudian di Era Liga 1 (2017), Liga Nusantara diubah menjadi Liga 3 yang merupakan kasta terendah atau liga amatir di persepakbolaan Indonesia. Sejak saat itu, Persipa terus berusaha untuk promosi ke kasta yang lebih tinggi. Hingga akhirnya di bulan Maret 2022, Persipa telah mencatatkan sejarah baru dengan promosi ke Liga 2 (kasta kedua) yang bisa dibilang prestasi tertinggi yang bisa diraih oleh Persipa sejak tim ini terbentuk. Setelah sebelumnya Persipa juga menoreh sejarah berupa Juara di Liga 3 Regional Jawa Tengah.
Hampir merger dengan tim lain
Persipa sebenarnya hampir saja "promosi" Liga 2 di tahun 2020 dengan cara instan. Hal ini tidak terlepas dari usaha Ketua Umum saat itu, Bapak Saiful "Safin" Arifin yang telah membeli lisensi tim asal Gresik yang juga promosi dari Liga 3 ke Liga 2 di tahun 2019, Putra Sinar Giri (PSG) Gresik. Ketum Safin saat itu berencana untuk merger antara PSG Gresik dan Persipa Pati. Namun hal tersebut urung terjadi karena Pak Safin lebih memilih untuk membuat tim baru yang lebih profesional di Kabupaten Pati. Tim tersebut bernama PSG (Putra Safin Group) Pati, yang bermarkas di Stadion Gelora Soekarno, Mojoagung, Pati.
Logo
-
Logo Persipa era Divisi 1 2014
-
Logo Persipa era Liga Nusantara 2014-2016
-
Logo Persipa Pati sejak 2017–sekarang
Rekor musim ke musim
Musim | Liga | Topskor Tim | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Kompetisi | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | Kebobolan | Poin | Posisi | Keterangan | Nama | Gol | ||
2011–2012 | 10 | Juru kunci | Tidak ada sistem degradasi | ||||||||||
Liga Nusantara | Liga Nusantara | Zona Jawa Tengah - 6 besar | 6 | 1 | 1 | 2 | 3 | 7 | 4 | Runner-up grup | Lolos ke babak 6 besar | ||
Zona Jawa Tengah - semifinal | 2 | 0 | 1 | 1 | 0 | 1 | Gagal lolos ke babak selanjutnya | ||||||
2017 | |||||||||||||
2018 | Liga 3 | Penyisihan grup Zona Jawa Tengah | 8 | 3 | 0 | 5 | 7 | 20 | 9 | 4 | Gagal lolos ke babak selanjutnya | ||
2019 | Liga 3 | Penyisihan grup Zona Jawa Tengah | 8 | 2 | 3 | 3 | 7 | 7 | 9 | 3 | Gagal lolos ke babak selanjutnya | ||
2020 | |||||||||||||
2021–2022 | Liga 3 Jawa Tengah | Babak pendahuluan | 4 | 3 | 1 | 0 | 8 | 1 | 10 | Juara grup | Lolos ke babak 10 besar | Tri Handoko [3] | 9 |
Babak 10 besar | 4 | 3 | 0 | 1 | 8 | 5 | 9 | Runner-up grup | Lolos ke babak semifinal | ||||
Babak penyisihan | 2 | 1 | 1[4] | 0 | 7 | 2 | Lolos ke babak final | Juara Liga 3 Jawa Tengah | |||||
Lolos ke Liga 3 Putaran Nasional | |||||||||||||
Liga 3 Nasional | Babak 64 Besar | 3 | 2 | 0 | 1 | 11 | 2 | 6 | Juara grup | Lolos ke babak 32 besar[5] | Tri Handoko | 6 | |
Babak 32 besar[6] | 3 | 2 | 0 | 1 | 6 | 2 | 6 | Runner-up grup | Lolos ke babak 16 besar [7] | ||||
Babak 16 besar | 3 | 1 | 1 | 1 | 9 | 7 | 4 | Runner-up grup | Promosi ke Liga 2 2022–2023 [8] | ||||
2022–2023 | Liga 2 |
Prestasi
Kompetisi Piala/Turnamen
Piala Soeratin U-17
- 1973: Runner-up Piala Makutarama eks Karesidenan.
- 2018: Runner-up Piala Soeratin tingkat Jawa Tengah.
Julukan
Laskar Saridin
Saridin adalah tokoh dari daerah Kabupaten Pati yang sangat disegani pada masanya, oleh karena itu Persipa Pati diberi julukan Laskar Saridin agar Persipa Pati disegani layaknya Mbah Saridin atau Syeh Jangkung yang memiliki kanuluwihan.
Kebo Landoh
Lembu Pragola, atau disebut juga Kebo Landoh adalah kerbau milik Saridin, dan kerbau tersebut mempunyai kehebatan, yaitu kulitnya tidak mampu ditembus senjata tajam. Oleh karena itu, Persipa Pati diberi julukan Kebo Landoh, dengan harapan Persipa Pati bisa menjadi tim yang ulet, sukar kalah alias tidak mudah dibobol, tetapi mudah membobol gawang lawan.
Warna
Persipa Pati menggunakan jersey kandang berwarna merah untuk berkompetisi di Liga Nusantara dan digunakan sampai sekarang untuk mengarungi kompetisi Liga 3.
Pemain
Skuat saat ini
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.
|
|
Pendukung
Pendukung Persipa Pati sendiri bernama Resimen Patifosi atau biasa dikenal dengan PATIFOSI (Pasukan Suporter Pati Sejati). Berdirinya sekitar tahun 2007, nama pendirinya belum diketahui dan masih simpang siur. Pada tahun 2012 Resimen Patifosi dihidupkan kembali oleh beberapa pemuda Pati yang mencintai sepak bola. Untuk saat ini sudah banyak anggotanya, kompi, pleton, dan komunitas sudah mencakup seluruh Kabupaten.[butuh rujukan]
Rivalitas
Persipa Pati mempunyai rivalitas dengan klub-klub yang berada di lereng Gunung Muria, khususnya dengan tim sebelah barat Kabupaten Pati, yakni Persiku Kudus. Selalu ada persaingan memanas antara kedua tim tersebut bila bertemu, baik di pertandingan maupun antarsuporter. Sehingga setiap kedua tim berjumpa, selalu diberi tajuk "Derby Muria".
Namun untuk musim 2022–2023, kedua tim tersebut dipastikan tidak akan bertemu setelah Persipa memastikan promosi ke Liga 2. Sehingga tajuk Derby Muria disematkan pada pertemuan tim antara Persipa Pati melawan Persijap Jepara, yang bisa dipastikan akan bertemu di Liga 2 2022–2023.
Apparel
- Vilour (2009-2010)
- Diadora (2010-2011)
- Shoot+ (2015-2017)
- KNIEL (2018)
- NINE (2019-2020)
- TROPS (2021-sekarang)
- Expert Sportswear (2021, khusus Persipa U-17 di Piala Soeratin U-17 Jateng 2021)
Referensi
- ^ "Persipa Pati Pastikan Lolos ke Liga 2, Ketua Asprov PSSI Jateng Yoyok Sukawi: Berbenah Lagi, Semoga Semakin Profesional". suara.com. 2022-03-12. Diakses tanggal 2022-03-12.
- ^ "Patifosi Pertanyakan Nasib Persipa Pati, Begini Tanggapan Budiyono | MURIANEWS" (dalam bahasa Inggris). 2017-12-05. Diakses tanggal 2022-01-03.
- ^ Prihatnomo, Jati. "Jadi Top Skorer Liga 3 Jateng 2021, Tri Handoko: Berkat Kerja Keras Tim - Suara Merdeka". Jadi Top Skorer Liga 3 Jateng 2021, Tri Handoko: Berkat Kerja Keras Tim - Suara Merdeka. Diakses tanggal 2022-01-03.
- ^ Prihatnomo, Jati (2021-12-07). "Kalahkan PSIP Lewat Drama Adu Pinalti, Persipa Ke Final Liga 3 Jateng". www.suaramerdeka.com. Diakses tanggal 2022-03-21.
- ^ Cahyono, Budi. "Babak 64 Besar Liga 3 Putaran Nasional Berakhir, 3 Tim Jateng Lolos ke 32 Besar - Ayo Semarang". Babak 64 Besar Liga 3 Putaran Nasional Berakhir, 3 Tim Jateng Lolos ke 32 Besar - Ayo Semarang. Diakses tanggal 2022-03-21.
- ^ "Lolos 32 Besar Liga 3 Nasional, Ini Daftar Lawan Persipa Pati". www.tvonenews.com. 2022-02-15. Diakses tanggal 2022-03-21.
- ^ Liputan6.com (2022-02-24). "Ada Persipa Pati, Ini 16 Tim yang Lolos Babak 16 Besar Liga 3". liputan6.com. Diakses tanggal 2022-03-21.
- ^ Aji, Dian Utoro. "Persipa Pati Promosi ke Liga 2, Penantian 71 Tahun Berakhir". sepakbola. Diakses tanggal 2022-03-21.
- ^ Bolasport.com (2018-10-28). "Persipa Pati Menangi Derbi Lembah Gunung Muria - Bolasport.com". www.bolasport.com. Diakses tanggal 2022-03-21.
- ^ Naufal, Mazka Hauzan (2019-07-01). "Kalahkan PSD Demak, Persipa Pati Juara Kejurprov 2019". Tribun Jateng.