Stasiun Sumobito: Perbedaan antara revisi

Diagram lintasan stasiun
	Legenda
	JPL 59
	Jalan Raya Sumobito

Stasiun Sumobito
Stasiun Sumobito
	Bangunan baru Stasiun Sumobito, 2020
Lokasi	Sumobito, Sumobito, Jombang, Jawa Timur; Indonesia;
Koordinat	7°31′14″S 112°20′21″E / 7.52056°S 112.33917°E
Ketinggian	+28 m
Operator	KAI Commuter; ; ; ;
Letak	km 69+110 lintas Surabaya Kota-Kertosono-Madiun-Solo Balapan
Jumlah peron	4 (dua peron sisi yang tinggi dan dua peron pulau yang rendah)
Jumlah jalur	4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
Layanan	Dhoho dan Ekonomi Lokal
Konstruksi
Jenis struktur	Atas tanah
Informasi lain
Kode stasiun	SBO; 4042;
Klasifikasi	III/kecil
Operasi layanan
Lua error in Modul:Adjacent_stations at line 237: Jalur tidak dikenal "KRD Kertosono".
Fasilitas dan teknis
Fasilitas
Tipe persinyalan	Elektrik tipe Ansaldo STS (s.d. 2020); Elektrik tipe Sinyal Interlocking Len-02 (2020-sekarang);
Diagram lintasan stasiun
Diagram lintasan stasiun
	Legenda
	JPL 59
	Jalan Raya Sumobito
Lokasi pada peta
	Sunting kotak info • L • BBantuan penggunaan templat ini

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya Revisi selanjutnya →

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi per 7 Mei 2022 04.20

Stasiun Sumobito (SBO) adalah stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Sumobito, Sumobito, Jombang; pada ketinggian +28 meter; termasuk dalam Daerah Operasi VII Madiun. Letak stasiun ini sangat strategis karena berada di jalan alternatif Jombang–Mojokerto.

Stasiun berperon sisi ini awalnya memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 yang lama merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda ruas Jombang–Mojokerto dioperasikan per 26 Oktober 2020,^[4] jumlah jalur bertambah menjadi empat. Jalur 1 yang lama diubah menjadi jalur 2 yang baru sebagai sepur lurus arah Surabaya, sedangkan jalur 2 yang lama diubah menjadi jalur 3 yang baru sebagai sepur lurus untuk arah Kertosono. Pada saat pembangunan jalur ganda, emplasemen stasiun ini sedikit diperpanjang ke arah barat daya dan jalur 3 yang lama diubah menjadi jalur 4 sebagai sepur belok.

Bangunan stasiun lama yang merupakan peninggalan Staatsspoorwegen dirobohkan karena terkena dampak pembangunan sepur belok baru sebagai jalur 1 yang baru sehingga digantikan dengan bangunan baru yang lebih besar. Selain itu, sistem persinyalan elektrik yang lama (tipe Ansaldo) telah diganti dengan persinyalan elektrik terbaru produksi PT Len Industri.^[5]

Layanan kereta api

Penumpang

Lokal

Dhoho, tujuan Surabaya Kota dan Blitar via Kertosono
Ekonomi Lokal, tujuan Surabaya Kota dan Kertosono

Papasan dan persusulan

KA Dhoho tujuan Kertosono bersambung Blitar (KA 359/352) disusul KA Pasundan tujuan Bandung (KA 285) yang melintas langsung
KA Dhoho tujuan Surabaya Kota (KA 351/360) disusul KA Mutiara Selatan tujuan Surabaya Gubeng (KA 132) yang melintas langsung

Galeri

Bangunan lama Stasiun Sumobito yang telah dirobohkan, 2019
Tampak luar bangunan baru stasiun sisi utara saat dalam proses pembangunan

Referensi

^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).
^ ^a ^b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.
^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46).
^ "PT KAI Mulai Operasikan Jalur Double Track Perlintasan Kereta Api Stasiun Mojokerto-Jombang". Tribun.
^ Direktorat Jenderal Perkeretaapian (2020). "Progress Pembangunan Double Track Lintas Selatan" (PDF). Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kemenhub RI. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-06-13. Diakses tanggal 2020-06-13.

Stasiun sebelumnya	Lintas Kereta Api Indonesia			Stasiun berikutnya
Peterongan menuju Kertosono		Kertosono–Wonokromo		Curahmalang menuju Wonokromo

7°31′10″S 112°20′21″E / 7.5195266°S 112.3392729°E / -7.5195266; 112.3392729{{#coordinates:}}: tidak bisa memiliki lebih dari satu tag utama per halaman

Artikel bertopik stasiun kereta api di Jawa Timur ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[bukujarak-1] Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero).

[InfoDitjenka-2] Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020.

[3] Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46).

[4] "PT KAI Mulai Operasikan Jalur Double Track Perlintasan Kereta Api Stasiun Mojokerto-Jombang". Tribun.

[5] Direktorat Jenderal Perkeretaapian (2020). "Progress Pembangunan Double Track Lintas Selatan" (PDF). Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kemenhub RI. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2020-06-13. Diakses tanggal 2020-06-13.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

@@ Baris 18: / Baris 18: @@
 | nomor = 4042
 | line = [[Kereta api Dhoho|Dhoho]] dan [[Kereta api lokal Jawa Timur#Kertosono–Surabaya Kota|Ekonomi Lokal]]
-| operator = [[Daerah Operasi VII Madiun]]
+| operator = [[KAI Commuter]]
-| operator2 = [[KAI Commuter]]
+| operator2 =
 | class = III/kecil
 | services = {{adjacent stations|system=Komuter Surabaya