Lompat ke isi

Universitas Paramadina: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pratama26 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 11: Baris 11:
|image=[[Berkas:logoUniversitasParamadina.PNG|200px]]|caption=Logo Universitas Paramadina}}
|image=[[Berkas:logoUniversitasParamadina.PNG|200px]]|caption=Logo Universitas Paramadina}}


'''Universitas Paramadina''' adalah sebuah institusi pendidikan tinggi yang bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kedalaman iman, kepekaan nurani, ketajaman nalar, kecakapan berkarya, keluasan wawasan dan kemandirian jiwa.
'''Universitas Paramadina''' adalah sebuah institusi pendidikan tinggi yang berlokasi di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], Indonesia.


== Sejarah ==
== Sejarah ==

Revisi per 6 Juni 2022 21.38

Universitas Paramadina


Logo Universitas Paramadina

 
Informasi
MotoLeadership, Entrepreneurship, Ethics
JenisPerguruan Tinggi Swasta
Didirikan10 Januari 1998
RektorProf. Didik Junaidi Rachbini, M.Sc, Ph.D.
Lokasi
Universitas Paramadina: Jl. Gatot Subroto Kav. 97, Mampang, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12790.

Paramadina Graduate School: The Energy 22nd Floor, SCBD Lot. 11A, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12190.
Situs webwww.paramadina.ac.id
Instagram: himahistore Modifica els identificadors a Wikidata

Universitas Paramadina adalah sebuah institusi pendidikan tinggi yang berlokasi di Jakarta, Indonesia.

Sejarah

Pada tanggal 4 Desember 1994, dua yayasan, Yayasan Wakaf Paramadina dan Yayasan Pondok Mulya, yang masing-masing bergerak di bidang pendidikan dan berorientasi pada nilai-nilai Islam, sepakat untuk bekerja sama dan berencana mendirikan perguruan tinggi. Kesepakatan tersebut diwujudkan dengan didirikannya Yayasan Paramadina-Mulya yang dikukuhkan di hadapan Notaris Harun Kamil, No. 188 tanggal 27 Februari 1995. Sejak saat itu gagasan untuk mendirikan universitas mulai dikembangkan. Rangkaian diskusi yang diikuti oleh pengurus yayasan, kelompok Yayasan Isnet, kelompok BATAN, kelompok LIPI, dan pribadi-pribadi yang mencurahkan harapan dan gagasan tentang universitas yang hendak didirikan menyarankan pokok-pokok pikiran sebagai berikut:

  1. Universitas yang akan didirikan hendaknya memberikan kontribusi pada penyempurnaan atau peningkatan model perguruan tinggi yang sudah ada.
  2. Universitas tersebut sebaiknya hanya membuka program studi ilmu-ilmu yang sedang berkembang menuju ilmu masa depan, yaitu “Engineering Science” atau Ilmu Rekayasa.
  3. Universitas hendaknya mementingkan riset sebagai upaya menyeimbangkan dan meningkatkan mutu pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
  4. Universitas hendaknya mementingkan riset sebagai upaya menyeimbangkan dan meningkatkan mutu pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
  5. Universitas sejak awal agar membuka program pascasarjanya, yang berorientasi pada riset.
  6. Universitas hendaknya menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian yang diperlukan oleh bangsa Indonesia, yaitu yang beriorientasi pada riset, semangat kewirausahaan dalam pengembangan industri kerekayasaan dan jasa yang menjiwai etika keislaman.
  7. Universitas agar merupakan wahana pusat kebudayaan dan peradaban bukan hanya sekadar lembaga pendidikan. Oleh karena itu kampus universitas perlu menyediakan fasilitas yang mendorong berlangsungnya kegiatan segala aspek kehidupan agar sivitas akademika dapat mengekspresikan dirinya dalam wujud yang paling bermutu.
  8. Universitas agar dapat mengembangkan kepribadian, seperti diharapkan oleh tujuan pendidikan dalam undang-undang sistem pendidikan.
  9. Universitas harus memenuhi fitrahnya sebagai universitas yang universal, sehingga mampu menyebut dirinya bertaraf internasional.

Harapan-harapan tersebut di atas dirumuskan dalam gagasan dasar universitas sebagai berikut:

  1. Universitas secara internasional mendapat pengakuan dari Dunia Akademik dan bisnis dengan orientasi nilai-nilai dan peradaban Islam.
  2. Universitas lebih memfokuskan pada pengembangan program studi ”engineering science” dengan disiplin ilmu yang mampu menyongsong perkembangan masa depan di samping program studi ilmu-ilmu sosial dan falsafah yang mendukung program studi tersebut.
  3. Universitas diharapkan dapat menawarkan alternatif model perguruan tinggi, dalam rangka peningkatan mutu, relevansi dan efektivitas pendidikan.
  4. Universitas dapat berkembang menjadi pusat kebudayaan dan peradaban, sebagai tempat persemaian manusia baru Indonesia.

Untuk merealisasikan gagasan tersebut, maka pada tanggal 10 Januari 1998 diresmikan berdirinya Universitas Paramadina-Mulya.

Pada tanggal 20 Maret 2002 dengan Akta Notaris Harun Kamil, SH. No. 20 A, Yayasan Paramadina-Mulya dibubarkan dan kepemilikan serta pengelolaan Universitas Paramadina-Mulya diserahkan kepada Yayasan Wakaf Paramadina. Sebagai tindak lanjut penyerahan kepemilikan dan pengelolaan tersebut, Yayasan Wakaf Paramadina dengan surat keputusan no. SK-010/DP-YWP/X/2002 tanggal 15 Oktober 2002 mengubah nama Universitas Paramadina-Mulya menjadi Universitas Paramadina. Program Paramadina Fellowship yang mulai digulirkan tahun 2008 berhasil mendongkrak citra universitas dengan masuknya mahasiswa-mahasiswa berprestasi dari seluruh penjuru tanah air.

Fakultas

Universitas Paramadina memiliki 3 fakultas, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Falsafah dan Peradaban, dan Fakultas Ilmu Rekayasa.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Program Studi Manajemen bertujuan menyiapkan mahasiswa menjadi profesional dan entrepreneur yang mempunyai pemahaman teori yang mendalam, kreatif dan inovatif dalam menciptakan solusi bisnis. Prodi Manajemen memiliki 4 peminatan: peminatan Manajemen Keuangan, peminatan Manajemen SDM, peminatan Manajemen Pemasaran, dan peminatan Manajemen Operasi. Dengan tiga mata kuliah pilihan dari berbagai bidang manajemen.

Fakultas Falsafah dan Peradaban

Program Studi Falsafah dan Agama Mempelajari ilmu agama, dalam hal ini agama Islam, yang ditopang oleh pengenalan terhadap persoalan filosofis. Program ini memberikan konteks kepada ilmu agama terkait dengan perubahan zaman yang menuntut usaha-usaha ijtihad.

Program Studi Hubungan Internasional Kajian program studi ini mencakup dinamika hubungan antar aktor negara dan aktor non negara yang melewati batas-batas wilayah geografis dalam berbagai aspek yaitu politik, ekonomi, budaya, sejarah dan ideologi. Fenomena konflik dan perdamaian merupakan kajian utama mahasiswanya. Keunikan program studi Hubungan Internasional di Universitas Paramadina adalah konsentrasi kawasan Asia Tenggara yang mana masih menjadi studi yang jarang ditemui di kampus manapun di dunia.[1]

Program Studi Ilmu Komunikasi Mempelajari berbagai proses pernyataan antar manusia yang meliputi penciptaan dan penafsiran makna pesan yang meliputi berbagai aspek, yaitu psikologi, ekonomi, politik, sosial budaya, dan teknologi berlandaskan keseimbangan antara wawasan teoretis dan ketrampilan praktis. Program Studi ini menawarkan lima peminatan, yaitu Peminatan Penyiaran, Peminatan Humas, Peminatan Manajemen Merek, Peminatan Advertensi Kreatif, dan Peminatan Kajian Media. Peminatan Penyiaran berfokus pada konsentrasi produksi program penyiaran dokumenter. Peminatan Humas berkonsentrasi pada pengelolaan reputasi dan krisis perusahaan. Peminatan Manajemen Merek adalah peminatan yang berfokus pada pembahasan proses pengelolaan kampanye atau komunikasi merek. Peminatan Advertensi Kreatif adalah peminatan yang menitikberatkan pada produksi kreatif periklanan. Peminatan Kajian Media berpusat pada pengembangan wacana literasi media, pemahaman dan analisis kritis peran serta fungsi media dalam perkembangan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat Indonesia pada khususnya.

Program Studi Psikologi Mempelajari berbagai aspek proses mental dan perilaku manusia, baik sebagai individu, maupun sebagai makhluk sosial.

Fakultas Ilmu Rekayasa

Program Studi Desain Komunikasi Visual mengarahkan kompetensinya pada integrated branding strategy. Kompetensi ini difokuskan pada kemampuan berpikir kreatif dan strategis dalam merancang sebuah strategi brand yang diimplementasikan melalui sebuah karya visual yang sistematis dan efektif. Program studi, sesuai dengan langkah kerja universitas, mengasah soft skill mahasiswa agar mampu bersaing dalam dunia profesinya pada masa mendatang. Seluruh kompetensi yang dibutuhkan menjadi dasar penyusunan kurikulum dan metode pengajaran yang senantiasa dikembangkan dan diperbaharui.[2]

Program Studi Desain Produk Industri memfokuskan pembelajaran pada perancangan produk benda pakai yang memiliki nilai keunikan ide dan bentuk. Kompetensi untuk merancang produk dilengkapi dengan pembekalan kemampuan dasar untuk menggali kreativitas, mencurahkan ide melalui presentasi dan gambar, serta penguasaan teknis dan mekanis yang berkaitan dengan produksi. Kemampuan dasar dan teknis didasari dengan wawasan tentang pemahaman manusia baik sebagai pengguna produk, maupun sebagai konsumen, sehingga mahasiswa mampu merancang produk yang selain nyaman juga memiliki nilai jual.[3]

Program Studi Teknik Informatika PSTI memfokuskan diri ke bidang Network Technology. Hal ini berguna untuk menjawab kebutuhan pasar kerja yang menuntut lulusan TI menguasai bidang pengembangan jaringan. Mahasiswa program studi ini mempelajari berbagai disiplin ilmu yang terkait langsung dengan teknologi informasi, baik dalam bidang hardware maupun software. Selain itu, selama proses belajar mengajar mahasiswa dan dosen, baik secara individu maupun kelompok, mengembangkan kemampuan untuk membangun Information Communication and Technology dan softskill yang dapat diaplikasikan di masyarakat

Program S2

Universitas Paramadina memiliki Program Pascasarjana, yakni Paramadina Graduate Schools yang terdiri dari: School of Business (peminatan Strategic Finance dan peminatan Islamic Business and Finance), School of Communication (peminatan Political Communication dan peminatan Corporate Communication), serta School of Diplomacy.

Pimpinan Universitas

Rektorat

  • Rektor: Prof. Didik J. Rachbini, M.Sc., Ph.D.
  • Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan: Dr. Fatchiah Kertamuda, M.Sc.
  • Wakil Rektor Bidang Pengelolaan Sumber Daya: Dr. Handi Risza Idris, SE, M.Ec.

Ketua Program Studi

  • Gilang Cema - Desain
  • Retno Hendrmen
  • Suratno - Falsafah dan Agama
  • Emil Radhiansyah - Hubungan Internasional
  • Diki Gita Purnama M.Kom - Teknik Informatika
  • Anita - Manajemen
  • Devi Wulandari - Psikologi

Organisasi Kemahasiswaan

Serikat Mahasiswa Universitas Paramadina merupakan representasi tertinggi organisasi kemahasiswaan di lingkungan Universitas Paramadina yang terdiri dari Badan Pengurus Harian dan Badan Pengawas. Serikat Mahasiswa menjadi wadah pemersatu semua Himpunan Mahasiswa (Hima) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).

  • Rupakãpala - Keluarga Mahasiswa Desain Universitas Paramadina
  • KOMIK - Komunitas Ilmu Komunikasi
  • HIMAHI - Hubungan Internasional
  • HIMA Psi - Psikologi
  • HIMA Manajemen
  • HIMAFA - Falsafah dan Agama
  • HIMTI - Teknik Informatika
  • Seni Budaya - Paramadina Choir, Tari Tradisional Paramadina (T-Ta), Kafha: Laboratory for Humanity and Culture
  • Olah Raga - Capoeira (Grupo Capoeira Brazil), Soft Ball, Tae Kwondo, Federasi Sepak bola Paramadina, Basket, Dropshot Paramadina Badminton Community
  • Penalaran dan Kerohanian, Dewan Keluarga Masjid (DKM), Paramadina Debating House (PDH)
  • Media - Paramadina Magazine (Parmagz)
  • Peminatan Khusus - Khatulistiwa (Pecinta Alam & Lingkungan), Timata Photography, Black and White
  • Sosial Kemanusiaan - Paramadina Sosial Care (PSC)

Daftar Tokoh dan Alumni

Referensi

Pranala luar