Lompat ke isi

Geologi Australia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Frans7710 (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '{{More footnotes|date=February 2008}} {{Use dmy dates|date=November 2019}} {{short description|Overview of the geology of Australia}} thumb|400px|right|Wilayah geologi dasar Australia, berdasarkan usia. '''Geologi Australia''' mencakup hampir semua jenis batuan yang diketahui, mencakup periode waktu geologis lebih dari 3,8 miliar tahun, termasuk beberapa batuan tertua di bumi. Australia adalah benua...'
Tag: tanpa kategori [ * ] Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Frans7710 (bicara | kontrib)
Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 8: Baris 8:


==Komponen==
==Komponen==
Australia's geology can be divided into several main sections: the [[Archean|Archaean]] [[craton]]ic shields, [[Proterozoic]] [[orogeny|fold belt]]s and [[sedimentary basin]]s, [[Phanerozoic]] sedimentary basins, and Phanerozoic metamorphic and [[igneous rock]]s.


Geologi Australia dapat dibagi menjadi beberapa bagian utama: perisai [[Archean|Archaean]] [[kraton]], [[Proterozoikum]] [[orogeny|fold belt]] dan [[cekungan sedimen]], [[cekungan sedimen]] [[Phanerozoikum]], dan metamorf Fanerozoikum dan [[batuan beku]].
Australia as a separate continent began to form after the breakup of [[Gondwana]] in the [[Permian]], with the separation of the continental landmass from the African continent and Indian subcontinent. Australia rifted from [[Antarctica]] in the [[Cretaceous]].


Australia sebagai benua yang terpisah mulai terbentuk setelah pecahnya [[Gondwana]] di [[Permian]], dengan terpisahnya daratan benua dari benua Afrika dan anak benua India. Australia terbelah dari [[Antartika]].
The current Australian continental mass is composed of a thick subcontinental [[lithosphere]], over {{convert|200|km}} thick in the western two-thirds and {{convert|100|km}} thick in the younger eastern third. The Australian [[continental crust]], excluding the thinned margins, has an average thickness of {{convert|38|km}}, with a range in thickness from {{convert|24|to|59|km}}.<ref name="ble12">{{cite book |title=Shaping a Nation: A Geology of Australia |editor-first=Richard S. |editor-last=Blewett |year=2012 |location=Canberra |publisher=Commonwealth of Australia (Geoscience Australia) and ANU E Press |first1=Richard S. |last1=Blewett |first2=Brian L. N. |last2=Kennett |first3=David L. |last3=Huston |chapter=Australia in Time and Space |chapter-url=http://rses.anu.edu.au/~brian/PDF-reprints/2012/SN-chapter-2.pdf |doi=10.22459/SN.08.2012 |isbn=978-1-921862-82-3 |oclc=955187823 |access-date=2021-12-22 }}</ref>


Massa benua Australia saat ini terdiri dari subkontinen tebal [[litosfer]], lebih dari {{convert|200|km}} tebal di dua pertiga barat dan tebal {{convert|100|km}} di sepertiga timur muda. [[kerak benua]] Australia tidak termasuk tepian yang menipis, memiliki ketebalan rata-rata sekitar {{convert|38|km}}, dengan kisaran ketebalan mulai dari {{convert|24|to|59|km}}.<ref name="ble12">{{cite book |title=Shaping a Nation: A Geology of Australia |editor-first=Richard S. |editor-last=Blewett |year=2012 |location=Canberra |publisher=Commonwealth of Australia (Geoscience Australia) and ANU E Press |first1=Richard S. |last1=Blewett |first2=Brian L. N. |last2=Kennett |first3=David L. |last3=Huston |chapter=Australia in Time and Space |chapter-url=http://rses.anu.edu.au/~brian/PDF-reprints/2012/SN-chapter-2.pdf |doi=10.22459/SN.08.2012 |isbn=978-1-921862-82-3 |oclc=955187823 |access-date=2021-12-22 }}</ref>
The continental crust is composed primarily of [[Archean|Archaean]], [[Proterozoic]] and some [[Palaeozoic]] granites and gneisses. A thin veneer of mainly [[Phanerozoic]] sedimentary basins cover much of the Australian landmass (these are up to {{convert|7|km|mi|disp=or}} thick).


Kerak benua terutama terdiri dari [[Archean|Archaean]], [[Proterozoikum]] dan beberapa granit dan gneis [[Palaeozoikum]]. Lapisan tipis cekungan sedimen yang sebagian besar [[Phanerozoikum]] menutupi sebagian besar daratan Australia (tebalnya mencapai {{convert|7|km|mi|disp=or}}).
These in turn are currently undergoing erosion by a combination of [[Aeolian processes|aeolian]] and [[fluvial]] processes, forming extensive sand dune systems, deep and prolonged development of [[laterite]] and [[saprolite]] profiles, and development of playa lakes, salt lakes and ephemeral drainage.

Ini pada gilirannya saat ini sedang mengalami erosi oleh kombinasi proses [[Aeolian|aeolian]] dan [[fluvial]], membentuk sistem gundukan pasir yang luas, pengembangan profil [[laterit]] dan [[saprolit]] yang dalam dan berkepanjangan , dan pengembangan danau playa, danau garam dan drainase sementara.

==Blok==
The main continental blocks of the Australian continent are;
* The [[Yilgarn craton|Yilgarn Craton]], of Archaean age
* The [[Pilbara craton|Pilbara Craton]] of Archaean to Proterozoic age
* The [[Gawler Craton]] and [[Willyama Block]], of Archaean to Proterozoic age.

These are in turn flanked by several Proterozoic orogenic belts and sedimentary basins, notably the
* [[Musgrave Block]] of [[granulite]] [[gneiss]] and igneous rocks
* The [[Arunta Block]] of [[amphibolite]] grade metamorphic rocks and granites
* The [[Gascoyne Complex]], Glengarry Basin, and Bangemall Basin sandwiched between the Yilgarn and Arunta Blocks
<!-- also, the Nth Qld ones, Batten Trough, etc, got to add these later -->

Revisi per 14 Juli 2022 05.37


Wilayah geologi dasar Australia, berdasarkan usia.

Geologi Australia mencakup hampir semua jenis batuan yang diketahui, mencakup periode waktu geologis lebih dari 3,8 miliar tahun, termasuk beberapa batuan tertua di bumi. Australia adalah benua yang terletak di Lempeng Indo-Australia.

Komponen

Geologi Australia dapat dibagi menjadi beberapa bagian utama: perisai Archaean kraton, Proterozoikum fold belt dan cekungan sedimen, cekungan sedimen Phanerozoikum, dan metamorf Fanerozoikum dan batuan beku.

Australia sebagai benua yang terpisah mulai terbentuk setelah pecahnya Gondwana di Permian, dengan terpisahnya daratan benua dari benua Afrika dan anak benua India. Australia terbelah dari Antartika.

Massa benua Australia saat ini terdiri dari subkontinen tebal litosfer, lebih dari 200 kilometer (120 mi) tebal di dua pertiga barat dan tebal 100 kilometer (62 mi) di sepertiga timur muda. kerak benua Australia tidak termasuk tepian yang menipis, memiliki ketebalan rata-rata sekitar 38 kilometer (24 mi), dengan kisaran ketebalan mulai dari 24 hingga 59 kilometer (15 hingga 37 mi).[1]

Kerak benua terutama terdiri dari Archaean, Proterozoikum dan beberapa granit dan gneis Palaeozoikum. Lapisan tipis cekungan sedimen yang sebagian besar Phanerozoikum menutupi sebagian besar daratan Australia (tebalnya mencapai 7 kilometer or 4,3 mil).

Ini pada gilirannya saat ini sedang mengalami erosi oleh kombinasi proses aeolian dan fluvial, membentuk sistem gundukan pasir yang luas, pengembangan profil laterit dan saprolit yang dalam dan berkepanjangan , dan pengembangan danau playa, danau garam dan drainase sementara.

Blok

The main continental blocks of the Australian continent are;

These are in turn flanked by several Proterozoic orogenic belts and sedimentary basins, notably the

  1. ^ Blewett, Richard S.; Kennett, Brian L. N.; Huston, David L. (2012). "Australia in Time and Space" (PDF). Dalam Blewett, Richard S. Shaping a Nation: A Geology of Australia. Canberra: Commonwealth of Australia (Geoscience Australia) and ANU E Press. doi:10.22459/SN.08.2012. ISBN 978-1-921862-82-3. OCLC 955187823. Diakses tanggal 2021-12-22.