WEHA Transportasi Indonesia: Perbedaan antara revisi
→Sejarah: penambahan info |
Perbaikan diksi |
||
Baris 31: | Baris 31: | ||
| homepage = {{URL|www.whitehorsegroup.co.id}} |
| homepage = {{URL|www.whitehorsegroup.co.id}} |
||
}} |
}} |
||
'''PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk''' (berbisnis dengan nama '''White Horse Group''') adalah |
'''PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk''' (berbisnis dengan nama '''White Horse Group''') adalah anak usaha dari [[Panorama Sentrawisata]] yang bergerak di bidang [[transportasi darat]]. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki 46 unit [[bus besar]], 62 unit [[bus sedang]], dan 18 unit [[minivan]].<ref name="annual"/><ref name="profil"/> |
||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
Revisi per 19 Agustus 2022 12.50
White Horse Group | |
Sebelumnya | PT Panorama Transportasi Tbk (2001 - 2015) |
Perusahaan publik | |
Kode emiten | IDX: WEHA |
Industri | Transportasi |
Didirikan | 11 September 2001 |
Pendiri | Adhi Tirtawisata |
Kantor pusat | Tangerang, Indonesia |
Wilayah operasi | Indonesia |
Tokoh kunci | Angreta Chandra[1] (Direktur Utama) Satrijanto Tirtawisata[1] (Komisaris Utama) |
Merek |
|
Jasa |
|
Pendapatan | Rp 93,435 milyar (2021)[2] |
Rp -9,496 milyar (2021)[2] | |
Total aset | Rp 222,474 milyar (2021)[2] |
Total ekuitas | Rp 108,500 milyar (2021)[2] |
Pemilik | PT Panorama Sentrawisata (44,91%) PT WEHA Investama (23,90%) |
Karyawan | 573 (2021)[2] |
Anak usaha | PT Kencana Transport PT WEHA Jalan-Jalan PT Canary Transport PT Panorama Mitra Sarana PT Panorama Primakencana Transindo PT Day Trans |
Situs web | www |
PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk (berbisnis dengan nama White Horse Group) adalah anak usaha dari Panorama Sentrawisata yang bergerak di bidang transportasi darat. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki 46 unit bus besar, 62 unit bus sedang, dan 18 unit minivan.[2][3]
Sejarah
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada dekade 1960-an saat Adhi Tirtawisata mulai berbisnis di bidang transportasi darat dengan mengoperasikan empat unit becak yang diberi nama "Becak Jaksa". Pada tahun 1971, Adhi Tirtawisata mendirikan PT Batemuri Tours untuk berbisnis di bidang pariwisata keliling kota dengan menggunakan satu unit bus. Setahun kemudian, Adhi Tirtawisata mendirikan PT Regina Alta Tours. Pada tahun 1974, Adhi Tirtawisata berhenti dari jabatan direktur di PT Batemuri Tours, agar dapat lebih fokus mengembangkan PT Regina Alta Tours dengan menyediakan layanan pariwisata keliling kota Jakarta dengan menggunakan Mazda 200. Pada tahun 1975, nama PT Regina Alta Tours diubah menjadi PT Regina Alta Panorama Tours. Pada dekade 1980-an, Adhi Tirtawisata membeli empat unit bus dan mengoperasikannya sebagai angkutan pariwisata dengan nama "White Horse", yang terinspirasi dari tunggangan Pangeran Diponegoro. Pada tahun 1995, nama PT Regina Alta Panorama Tours kembali diubah menjadi PT Panorama Tours Indonesia dan dijadikan anak usaha dari PT Panorama Sentrawisata. Pada tahun 1997, White Horse mulai menyediakan berbagai jenis bus, mulai dari bus kecil, bus sedang, hingga bus besar. Pada tanggal 11 September 2001, PT Panorama Tours resmi mendirikan perusahaan ini dengan nama PT Panorama Transportasi untuk menyediakan dua jenis bus pariwisata, yakni dengan cat warna putih dan perak. Setahun kemudian, perusahaan ini mendirikan PT Kencana Transport untuk dapat menyediakan layanannya di Yogyakarta. Pada bulan September 2004, perusahaan ini mendirikan PT Panorama Mitra Sarana untuk berbisnis di bidang penyewaan kendaraan. Pada bulan Oktober 2004, perusahaan ini mengakuisisi PT Panorama Primakencana Transindo yang menyediakan layanan penyewaan bus dan mobil di Bali. Pada bulan Desember 2004, PT Kencana Transport meluncurkan layanan angkutan antar kota premium dengan nama Joglosemar. Pada tahun 2007, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. Pada bulan Maret 2009, perusahaan ini meluncurkan layanan taksi premium. Pada bulan Oktober 2009, perusahaan ini mengakuisisi PT APPLE yang menyediakan layanan angkutan Jakarta- Bandung PP. Nama PT APPLE kemudian diubah menjadi PT Day Trans. Pada tahun 2010, perusahaan ini membuka kantor cabang di Palembang dan Bandung. Pada bulan Desember 2010, PT Day Trans mengakuisisi PT Dwi Ratna Pertiwi yang bergerak di bidang pengaturan perjalanan pariwisata. Pada tanggal 29 Juli 2011, perusahaan ini membuka kantor cabang di Semarang. Pada bulan September 2011, perusahaan ini mendirikan PT Canary Transport. Pada tanggal 19 Oktober 2011, perusahaan ini mengakuisisi waralaba Europcar untuk wilayah Indonesia, dan mengubah nama layanan penyewaan kendaraannya menjadi Europcar Indonesia. Pada tahun 2012, PT Day Trans membuka kantor cabang di Semarang dan Yogyakarta. Pada tahun 2013, perusahaan ini meluncurkan layanan taksi reguler di Jakarta.[2][3] Pada tahun 2021, PT Day Trans meluncurkan layanan pengiriman barang ke seluruh Indonesia, setelah sebelumnya hanya melayani pengiriman barang ke Jakarta, Bandung, Semarang, Salatiga, Jepara, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya.[4]
Referensi
- ^ a b "Komisaris & Direksi". PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk. Diakses tanggal 15 Agustus 2022.
- ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2021" (PDF). PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk. Diakses tanggal 15 Agustus 2022.
- ^ a b "Sejarah Perusahaan". PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk. Diakses tanggal 15 Agustus 2022.
- ^ Alfaruq, Nabil (10 September 2021). "WEHA Melalui Anak Usaha Luncurkan Layanan Pengiriman Paket ke Seluruh Indonesia". Investor.id. Diakses tanggal 15 Agustus 2022.