Lompat ke isi

Speleotem: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
RXerself (bicara | kontrib)
k Pranala luar: +kat +templat
Baris 16: Baris 16:


{{Gua}}
{{Gua}}
{{Bentang lahan dan bentuk lahan}}


[[Kategori:Speleotem]]
[[Kategori:Speleotem]]
[[Kategori:Bentang lahan solusional]]



{{stub}}
{{stub}}

Revisi per 31 Agustus 2022 04.10

Gambar yang menampilkan enam speleotem paling umum dengan label nama. Perbesar untuk melihatnya.

Speleotem (pengucapan: /ˈspləθɛm/; bahasa Yunani Kuno: "deposit gua"), umumnya dikenal sebagai formasi gua, adalah endapan mineral sekunder yang terbentuk dalam sebuah gua. Speleotem biasanya terbentuk dalam gua soliter batu kapur atau dolomit.

Referensi

  • V.A.Maltsev, C.A.Self. Cupp-Coutunn cave system, Turkmenistan, USSR // Proceedings of Bristol University speleological society, 1992, vol.19, pp. 117–150.
  • Self, Charles A.; Hill, Carol A. (2003). "How speleothems grow: An introduction to the ontogeny of cave minerals" (PDF). Journal of Cave and Karst Studies. 65 (2): 130–151. ISSN 1090-6924. Diakses tanggal 2010-06-30. 
  • Viktor A. Slyotov. Concerning the ontogeny of crystallictite and helictite aggregates of calcite and aragonite from the karst caves of Southern Fergana. Cave Geology, vol. 2, Number 4, March 1999, pp. 197–207, Petersburg, PA

Pranala luar

Templat:Gua