Lompat ke isi

Khagan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Vedolique (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Naval Scene (bicara | kontrib)
k +gbr
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Emperoryuandinastycollage.jpg|thumb|upright=1.2|Lukisan 8 dari 15 Khagan [[Kekaisaran Mongol]].]]
'''Khagan''' ([[bahasa Persia]]: '''خاقان''') ejaan lainnya adalah ''Chagan, Qaqan, Khakhan, Khaghan, Kagan, Khaqan'' dll., adalah sebuah gelar jenjang [[imperium]] dalam [[bahasa Mongolia]] dan [[bahasa Turkik]] yang sederajat dengan status [[kaisar]] dan seseorang yang memerintah sebuah khaganat (kekaisaran, lebih besar daripada [[Kekhanan|Kekhan-an]] biasa, tetapi sering dirujuk sebagai Khan dalam bahasa-bahasa barat). Dapat pula diterjemahkan sebagai ''[[Khan]] di atas segala [[Khan]]'', sederajat dengan [[Raja diraja|Raja di atas segala raja]].
'''Khagan''' ([[bahasa Persia]]: '''خاقان''') ejaan lainnya adalah ''Chagan, Qaqan, Khakhan, Khaghan, Kagan, Khaqan'' dll., adalah sebuah gelar jenjang [[imperium]] dalam [[bahasa Mongolia]] dan [[bahasa Turkik]] yang sederajat dengan status [[kaisar]] dan seseorang yang memerintah sebuah khaganat (kekaisaran, lebih besar daripada [[Kekhanan|Kekhan-an]] biasa, tetapi sering dirujuk sebagai Khan dalam bahasa-bahasa barat). Dapat pula diterjemahkan sebagai ''[[Khan]] di atas segala [[Khan]]'', sederajat dengan [[Raja diraja|Raja di atas segala raja]].



Revisi per 7 September 2022 04.13

Lukisan 8 dari 15 Khagan Kekaisaran Mongol.

Khagan (bahasa Persia: خاقان) ejaan lainnya adalah Chagan, Qaqan, Khakhan, Khaghan, Kagan, Khaqan dll., adalah sebuah gelar jenjang imperium dalam bahasa Mongolia dan bahasa Turkik yang sederajat dengan status kaisar dan seseorang yang memerintah sebuah khaganat (kekaisaran, lebih besar daripada Kekhan-an biasa, tetapi sering dirujuk sebagai Khan dalam bahasa-bahasa barat). Dapat pula diterjemahkan sebagai Khan di atas segala Khan, sederajat dengan Raja di atas segala raja.

Dalam bahasa Mongolia modern, gelar ini menjadi Khaan dengan bunyi 'g' yang hampir tidak kedengaran atau sama sekali tidak ada. Terjemahan yang lazim diberikan di barat adalah Khan Agung atau Khan Akbar, khususnya dalam kasus Kekaisaran Mongol, secara teknis tidak tepat, tetapi hal ini telah lama menjadi kebiasaan, dan cukup jelas untuk menunjukkan status yang sangat tinggi.


Rujukan

  • Mark Whittow, The Making of Byzantium, 600-1025, University of California Press, Berkeley, Los Angeles, 1996.