Lompat ke isi

Benteng Capuzzo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Putralahya (bicara | kontrib)
Menambahkan foto
Putralahya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
<blockquote>Benteng Capuzzo Italia: (Ridotta Capuzzo) adalah sebuah benteng di koloni Libya Italia, dekat [[Perbatasan Libya–Mesir|perbatasan Libya-Mesir]], di sebelah Kawat Perbatasan Italia. Litoranea Balbo (Via Balbia) membentang ke selatan dari Bardia ke Fort Capuzzo, 13 km (8 mi) ke pedalaman, barat Sollum, lalu ke timur melintasi perbatasan mesir ke pelabuhan, melewati tebing curam pantai. Benteng ini dibangun selama penindasan kolonial [[Italia]] terhadap perlawanan Senussi dalam [[Perang Italo-Senussi Kedua]] (1923–1931), sebagai bagian dari penghalang di [[Perbatasan Libya–Mesir|perbatasan Libya-Mesir]] dan Libya-Sudan.Kawat Perbatasan dan serangkaian benteng termasuk Benteng Capuzzo, digunakan untuk menghentikan Senussi bergerak bebas melintasi perbatasan. Benteng itu memiliki empat dinding crenelled yang melingkupi halaman. Tempat tinggal telah dibangun di sekitar tepi dan menyediakan pangkalan untuk penjaga perbatasan dan patroli mobil lapis baja tentara [[Italia]]. Sebuah trek membentang ke selatan dari benteng, tepat di sebelah barat kawat perbatasan dan perbatasan, ke Sidi Omar, Benteng Maddalena dan Giarabub. Benteng berpindah tangan beberapa kali selama [[Kampanye Gurun Barat]] (1940-1943) dari [[Perang Dunia II|Perang Dunia Kedua]]<gallery>
<blockquote>Benteng Capuzzo Italia: (Ridotta Capuzzo) adalah sebuah benteng di koloni Libya Italia, dekat [[Perbatasan Libya–Mesir|perbatasan Libya-Mesir]], di sebelah Kawat Perbatasan Italia. Litoranea Balbo (Via Balbia) membentang ke selatan dari Bardia ke Fort Capuzzo, 13 km (8 mi) ke pedalaman, barat Sollum, lalu ke timur melintasi perbatasan mesir ke pelabuhan, melewati tebing curam pantai. Benteng ini dibangun selama penindasan kolonial [[Italia]] terhadap perlawanan Senussi dalam [[Perang Italo-Senussi Kedua]] (1923–1931), sebagai bagian dari penghalang di [[Perbatasan Libya–Mesir|perbatasan Libya-Mesir]] dan Libya-Sudan.Kawat Perbatasan dan serangkaian benteng termasuk Benteng Capuzzo, digunakan untuk menghentikan Senussi bergerak bebas melintasi perbatasan. Benteng itu memiliki empat dinding crenelled yang melingkupi halaman. Tempat tinggal telah dibangun di sekitar tepi dan menyediakan pangkalan untuk penjaga perbatasan dan patroli mobil lapis baja tentara [[Italia]]. Sebuah trek membentang ke selatan dari benteng, tepat di sebelah barat kawat perbatasan dan perbatasan, ke Sidi Omar, Benteng Maddalena dan Giarabub. Benteng berpindah tangan beberapa kali selama [[Kampanye Gurun Barat]] (1940-1943) dari [[Perang Dunia II|Perang Dunia Kedua]]<gallery mode="packed" widths="400" heights="300">
Berkas:Capuzzo air view.jpg|benteng capuzzo dari kamera pesawat
Berkas:Capuzzo air view.jpg|benteng capuzzo dari kamera pesawat
</gallery></blockquote>
</gallery></blockquote>

Revisi per 9 Oktober 2022 05.42

Benteng Capuzzo Italia: (Ridotta Capuzzo) adalah sebuah benteng di koloni Libya Italia, dekat perbatasan Libya-Mesir, di sebelah Kawat Perbatasan Italia. Litoranea Balbo (Via Balbia) membentang ke selatan dari Bardia ke Fort Capuzzo, 13 km (8 mi) ke pedalaman, barat Sollum, lalu ke timur melintasi perbatasan mesir ke pelabuhan, melewati tebing curam pantai. Benteng ini dibangun selama penindasan kolonial Italia terhadap perlawanan Senussi dalam Perang Italo-Senussi Kedua (1923–1931), sebagai bagian dari penghalang di perbatasan Libya-Mesir dan Libya-Sudan.Kawat Perbatasan dan serangkaian benteng termasuk Benteng Capuzzo, digunakan untuk menghentikan Senussi bergerak bebas melintasi perbatasan. Benteng itu memiliki empat dinding crenelled yang melingkupi halaman. Tempat tinggal telah dibangun di sekitar tepi dan menyediakan pangkalan untuk penjaga perbatasan dan patroli mobil lapis baja tentara Italia. Sebuah trek membentang ke selatan dari benteng, tepat di sebelah barat kawat perbatasan dan perbatasan, ke Sidi Omar, Benteng Maddalena dan Giarabub. Benteng berpindah tangan beberapa kali selama Kampanye Gurun Barat (1940-1943) dari Perang Dunia Kedua