Anging Mammirik: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 55: | Baris 55: | ||
Anging erang dinging-dinging |
Anging erang dinging-dinging |
||
Na |
Na mallantasa' ri buku |
||
Mangngerang nakkuʼ |
Mangngerang nakkuʼ |
Revisi per 19 Oktober 2022 02.07
Anging Mammiriʼ adalah sebuah lagu daerah yang berasal dari Sulawesi Selatan dalam Bahasa Makassar. Keindahan melodi lagu ini pun menjadikan lagu "Anging Mammiriʼ" pengiring sebuah tarian yang bernama sama, yakni Tari Anging Mammiriʼ. Selain itu, keindahan melodi lagu ini pun menjadikan lagu ini inspirasi sebagai bahan pelajaran bagi guru pada bidang seni suara, terutama di tingkatan Sekolah Dasar. Lagu ini memiliki makna melalui irama lembut dan mellow-nya. Kedua irama tersebut memberi kesan para perantau Suku Makassar untuk selalu mengingat kampung halamannya.
Lagu ini diciptakan oleh Bora Dg. Ngirate dan dipopulerkan oleh penyanyi lokal seperti Iwan Tompo, Arshinta P Aziz, dan Nurdin Taqwa (berbentuk langgam losquin).
Bahasa Makassar | Bahasa Indonesia | ||
---|---|---|---|
Lontara' | Latin | Harfiah | Terjemahan Bebas |
ᨕᨂᨗ ᨆᨆᨗᨑᨗ ᨀᨘᨄᨔ
ᨄᨗᨈᨘᨍᨘᨕᨗ ᨈᨚᨈᨚᨂᨊ ᨈᨘ ᨔᨑᨚᨓ ᨈᨀᨒᨘᨄ
ᨊᨆᨂᨘᨑᨂᨗ ᨈᨘ ᨈᨙᨊᨐ ᨄᨑᨗᨔᨗᨊ
ᨕᨂᨗ ᨕᨙᨑ ᨉᨗᨂᨗ-ᨉᨗᨂᨗ ᨊᨆᨒᨈᨔ ᨑᨗ ᨅᨘᨀᨘ
ᨆᨂᨙᨑ ᨊᨀᨘ ᨊᨒᨚᨒᨚᨑ ᨍᨙᨊᨙ ᨆᨈ |
Anging mammiriʼ kupasang
Pitujui tontonganna Tu sarroa takkaluppa Namangngu'rangi Tu tenayya paʼrisiʼna
Anging erang dinging-dinging Na mallantasa' ri buku Mangngerang nakkuʼ Naloʼlorang jeʼneʼ mata |
Angin semilir kupesan
Menuju ke jendelanya Orang yang selalu lupa Ia mengingat Orang yang tak simpati
Angin yang membawa rasa dingin Menyerap ke tulang Membawa rindu (Sehingga) berlinangan(lah) air mata |
Pada semilir angin ku berpesan
Hantarkanlah ke jendelanya Kepada ia yang pelupa Sehingga dapat mengingat Pada orang yang tak bersimpati
Angin yang membawa kesedihan Dan merasuk hingga ke tulang Yang membawa rindu Serta kepedihan |