Lompat ke isi

Meniran: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Referensi: Bot: Perubahan kosmetika
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 3: Baris 3:
'''Meniran''' atau '''''Phyllanthus urinaria''''' adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki bentuk batang bulat tegak lurus, tinggi tanaman bisa mencapai satu meter lebih dalam kondisi tanah subur.<ref name="A">{{cite web|url=http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=18|title=Pellagra|accessdate=27 Mei 2014|publisher=IPTEK|archive-date=2011-09-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20110911120538/http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=18|dead-url=yes}}</ref> Daun dari tanaman meniran bertulang menyirip genap, setiap satu tangkai memiliki daun majemuk dengan ukuran yang kecil dan berbentuk lonjong.<ref name="A" /> Bunga tumbuhan ini terdapat pada setiap ketiak daun serta menghadap ke bagian bawah.<ref name="A" />
'''Meniran''' atau '''''Phyllanthus urinaria''''' adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki bentuk batang bulat tegak lurus, tinggi tanaman bisa mencapai satu meter lebih dalam kondisi tanah subur.<ref name="A">{{cite web|url=http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=18|title=Pellagra|accessdate=27 Mei 2014|publisher=IPTEK|archive-date=2011-09-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20110911120538/http://www.iptek.net.id/ind/pd_tanobat/view.php?id=18|dead-url=yes}}</ref> Daun dari tanaman meniran bertulang menyirip genap, setiap satu tangkai memiliki daun majemuk dengan ukuran yang kecil dan berbentuk lonjong.<ref name="A" /> Bunga tumbuhan ini terdapat pada setiap ketiak daun serta menghadap ke bagian bawah.<ref name="A" />


Meniran umumnya tidak dipelihara, karena dianggap tumbuhan rumput biasa.<ref name="A" /> Meniran tumbuh subur di tempat yang lembap pada dataran rendah sampai ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut.<ref name="A" /> Senyawa kimia yang terkandung di dalam tubuh meniran adalah zat filantin, [[kalium]], damar dan [[zat penyamak]].<ref name="A" /> Tanaman ini dapat digunakan untuk obat penyakit kuning, [[disentri]], batuk, demam, ayan, haid berlebihan dan malaria.<ref name="A" />
Meniran umumnya tidak dipelihara, karena dianggap tumbuhan rumput biasa.<ref name="A" /> Meniran tumbuh subur di tempat yang lembap pada dataran rendah sampai ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut.<ref name="A" /> Senyawa kimia yang terkandung di dalam tubuh meniran adalah zat filantin, [[kalium]], damar, dan [[zat penyamak]].<ref name="A" /> Tanaman ini dapat digunakan untuk obat penyakit kuning, [[disentri]], batuk, demam, ayan, haid berlebihan, dan malaria.<ref name="A" />


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 28 Oktober 2022 15.13

Meniran
Phyllanthus urinaria Edit nilai pada Wikidata

Edit nilai pada Wikidata
Taksonomi
SuperkerajaanEukaryota
KerajaanPlantae
DivisiTracheophytes
OrdoMalpighiales
FamiliPhyllanthaceae
GenusPhyllanthus
SpesiesPhyllanthus urinaria Edit nilai pada Wikidata
Linnaeus, 1753

Meniran atau Phyllanthus urinaria adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki bentuk batang bulat tegak lurus, tinggi tanaman bisa mencapai satu meter lebih dalam kondisi tanah subur.[1] Daun dari tanaman meniran bertulang menyirip genap, setiap satu tangkai memiliki daun majemuk dengan ukuran yang kecil dan berbentuk lonjong.[1] Bunga tumbuhan ini terdapat pada setiap ketiak daun serta menghadap ke bagian bawah.[1]

Meniran umumnya tidak dipelihara, karena dianggap tumbuhan rumput biasa.[1] Meniran tumbuh subur di tempat yang lembap pada dataran rendah sampai ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut.[1] Senyawa kimia yang terkandung di dalam tubuh meniran adalah zat filantin, kalium, damar, dan zat penyamak.[1] Tanaman ini dapat digunakan untuk obat penyakit kuning, disentri, batuk, demam, ayan, haid berlebihan, dan malaria.[1]

Referensi

  1. ^ a b c d e f g "Pellagra". IPTEK. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-09-11. Diakses tanggal 27 Mei 2014.