Lompat ke isi

Landschap Banggai: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Di tahun +Pada tahun)
Donovanpalu (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 35: Baris 35:
|footnotes =
|footnotes =
}}
}}
'''Landschap Banggai''' ({{lang-nl|Landschap Banggai}}), yang terdiri dari [[onderafdeling]] dengan nama yang sama, merupakan salah satu [[landschap]] (bagian administratif) dari [[Afdeling Poso]], [[Karesidenan Manado]]. Wilayah ini terdiri dari bagian lengan timur dari [[Sulawesi Tengah]], dan [[Kepulauan Banggai|pulau-pulau]] di bagian tenggara. Landschap Banggai —yang sebelumnya merupakan bagian dari [[Kesultanan Ternate]]— mulai berhubungan langsung dengan pemerintah [[Hindia Belanda]] sejak tanggal 1 April 1908, dan pemerintahannya telah menjadi pemerintahan sendiri di bawah deklarasi singkat tersebut.{{sfn|Dormeier|1947|p=1}}
'''Landschap Banggai''' ({{lang-nl|Landschap Banggai}}), yang terdiri dari [[onderafdeling]] dengan nama yang sama, merupakan salah satu [[landschap]] (bagian administratif) dari [[Afdeling Poso]], [[Karesidenan Manado]]. Wilayah ini terdiri dari bagian lengan timur dari [[Sulawesi Tengah]], dan [[Kepulauan Banggai|pulau-pulau]] di bagian tenggara. Landschap Banggai —yang sebelumnya merupakan bagian dari [[Kesultanan Ternate]] ataupun [[Kerajaan Tojo]]— mulai berhubungan langsung dengan pemerintah [[Hindia Belanda]] sejak tanggal 1 April 1908, dan pemerintahannya telah menjadi pemerintahan sendiri di bawah deklarasi singkat tersebut.{{sfn|Dormeier|1947|p=1}}
Landschap Banggai yang ibukotanya di Luwuk, merupakan Bentuk Pemerintahan Belanda yang merupakan saingan dari [[Kerajaan Banggai]] yang terletak di Pulau Banggai.


[[Staatsblad]] (Lembaran Negara) No. 367 Tahun 1907 mengatur penambahan salah satu pemerintahan mandiri di Ternate —termasuk Banggai— di Karesidenan [[Celebes en Onderhoorigheden]], dan sebuah afdeling di Pantai Timur Sulawesi terbentuk dengan ibu kota [[Luwuk]], yang terletak di bagian timur dari Sulawesi. Pada tahun 1911 (item No. 605), posisi ibu kota dialihkan ke [[Kota Baubau|Baubau]]. Melalui Staatsblad No. 365 Tahun 1924, beberapa landschap, termasuk Banggai, ditambahkan menjadi wilayah administratif Karesidenan Manado. Pada tahun yang sama, Afdeling Poso dibentuk dan Landschap Banggai dibagi menjadi dua onderafdeling, sesuai dengan isi Staatsblad No. 366. Pada dekade 1930-an, melalui Staatsblad No. 571 Tahun 1932, kedua onderafdeling tersebut digabungkan kembali ke [[Onderafdeling Banggai]], dengan Luwuk sebagai ibu kota.{{sfn|Dormeier|1947|p=1}}
Melalui [[Staatsblad]] (Lembaran Negara) No. 367 Tahun 1907 mengatur penambahan salah satu pemerintahan mandiri di Ternate —termasuk Banggai— di Karesidenan [[Celebes en Onderhoorigheden]], dan sebuah afdeling di Pantai Timur Sulawesi terbentuk dengan ibu kota [[Luwuk]], yang terletak di bagian timur dari Sulawesi. Pada tahun 1911 (item No. 605), posisi ibu kota dialihkan ke [[Kota Baubau|Baubau]]. Melalui Staatsblad No. 365 Tahun 1924, beberapa landschap, termasuk Banggai, ditambahkan menjadi wilayah administratif Karesidenan Manado. Pada tahun yang sama, Afdeling Poso dibentuk dan Landschap Banggai dibagi menjadi dua onderafdeling, sesuai dengan isi Staatsblad No. 366. Pada dekade 1930-an, melalui Staatsblad No. 571 Tahun 1932, kedua onderafdeling tersebut digabungkan kembali ke [[Onderafdeling Banggai]], dengan Luwuk sebagai ibu kota.{{sfn|Dormeier|1947|p=1}}


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 3 November 2022 12.47

Landschap Banggai
Banggai
Landschap di Hindia Belanda
1908–1942
Flag of Landschap Banggai
Panji daerah
Ibu kotaLuwuk
Sejarah
Sejarah 
• Didirikan
1 April 1908 1908
1907
• Menjadi bagian Afdeling Poso
1924
• Dibubarkan
1942
Didahului oleh
Digantikan oleh
Hindia Belanda
Masa Pendudukan Jepang
Sekarang bagian dari Indonesia

Landschap Banggai (bahasa Belanda: Landschap Banggai), yang terdiri dari onderafdeling dengan nama yang sama, merupakan salah satu landschap (bagian administratif) dari Afdeling Poso, Karesidenan Manado. Wilayah ini terdiri dari bagian lengan timur dari Sulawesi Tengah, dan pulau-pulau di bagian tenggara. Landschap Banggai —yang sebelumnya merupakan bagian dari Kesultanan Ternate ataupun Kerajaan Tojo— mulai berhubungan langsung dengan pemerintah Hindia Belanda sejak tanggal 1 April 1908, dan pemerintahannya telah menjadi pemerintahan sendiri di bawah deklarasi singkat tersebut.[1] Landschap Banggai yang ibukotanya di Luwuk, merupakan Bentuk Pemerintahan Belanda yang merupakan saingan dari Kerajaan Banggai yang terletak di Pulau Banggai.

Melalui Staatsblad (Lembaran Negara) No. 367 Tahun 1907 mengatur penambahan salah satu pemerintahan mandiri di Ternate —termasuk Banggai— di Karesidenan Celebes en Onderhoorigheden, dan sebuah afdeling di Pantai Timur Sulawesi terbentuk dengan ibu kota Luwuk, yang terletak di bagian timur dari Sulawesi. Pada tahun 1911 (item No. 605), posisi ibu kota dialihkan ke Baubau. Melalui Staatsblad No. 365 Tahun 1924, beberapa landschap, termasuk Banggai, ditambahkan menjadi wilayah administratif Karesidenan Manado. Pada tahun yang sama, Afdeling Poso dibentuk dan Landschap Banggai dibagi menjadi dua onderafdeling, sesuai dengan isi Staatsblad No. 366. Pada dekade 1930-an, melalui Staatsblad No. 571 Tahun 1932, kedua onderafdeling tersebut digabungkan kembali ke Onderafdeling Banggai, dengan Luwuk sebagai ibu kota.[1]

Referensi

  1. ^ a b Dormeier 1947, hlm. 1.

Daftar pustaka