Ikhsan, Mama I Love You: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k →Pranala luar: clean up |
||
Baris 37: | Baris 37: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* [http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-i018-08-807722/ikhsan-mama-i-love-you Ulasan di Film Indonesia] |
* [http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-i018-08-807722/ikhsan-mama-i-love-you Ulasan di Film Indonesia] |
||
⚫ | |||
[[Kategori:Film berbahasa Indonesia]] |
[[Kategori:Film berbahasa Indonesia]] |
||
[[Kategori:Film drama]][[Kategori:Film Indonesia]] |
[[Kategori:Film drama]] |
||
[[Kategori:Film Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2008]] |
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2008]] |
||
⚫ |
Revisi terkini sejak 25 November 2022 10.22
Ikhsan, Mama I Love You | |
---|---|
Sutradara | Rico Bradley |
Produser | Eva Lian Rico Bradley |
Ditulis oleh | Ery Sofid |
Pemeran | Fachri Muhammad Muhammad Faruq Wulan Guritno Jesse Lantang David Saragih Ibnu Jamil Dik Doank Winnie Yanthi Adam Jackson Rendi Krisna Hadinarul G Grioval Gahara Baby Diva Ady Mudawal Sekar |
Distributor | BIG movie |
Tanggal rilis | 20 Juni 2008 |
Durasi | ... menit |
Negara | Indonesia |
Ikhsan, Mama I Love You adalah film drama Indonesia yang dirilis pada 20 Juni 2008 dengan disutradarai oleh Rico Bradley yang dibintangi oleh Fachri Muhammad dan Muhammad Faruq.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Ikhsan sudah dua kali tidak naik kelas. Teman-teman Ikhsan menganggapnya sebagai anak idiot, dan ini membuat Ikhsan sering terlibat pertengkaran dengan mereka. Ikhsan pun harus dikeluarkan dari sekolah akibat keterbelakangannya. Orang tua Ikhsan memutuskan bahwa Ikhsan perlu disekolahkan ke sekolah berasrama. Ternyata kedisiplinan sekolah itu malah membuat Ikhsan tidak maju. Masa depan Ikhsan semakin tidak menentu sampai seorang guru baru, Harun, menyadari bahwa Ikhsan menderita penyakit dyslexia, penyakit yang pernah diderita Harun semasa kecilnya. Harun membantu Ikhsan menemukan potensi dirinya, serta membangun kembali rasa percaya diri Ikhsan dengan mendukungnya mengikuti sebuah lomba menggambar.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Laman Ikhsan: Mama I Love You[pranala nonaktif permanen], diakses pada 5 Juli 2011
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]