Mika Rafello: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
Baris 31: | Baris 31: | ||
Akhirnya suatu saat [[Roy Jeconiah]] ex vocalis [[Boomerang (grup musik)|Boomerang]] bertandang ke rumah orang tua nya dan mendengar Mika bermain gitar lagu ciptaan nya. Roy terkejut dengan musik ciptaan Mika dan langsung menyediakan waktunya untuk mengisi vocal di lagu milik Mika, akhirnya munculah kolaborasi Mika Rafello dan Roy Jeconiah. |
Akhirnya suatu saat [[Roy Jeconiah]] ex vocalis [[Boomerang (grup musik)|Boomerang]] bertandang ke rumah orang tua nya dan mendengar Mika bermain gitar lagu ciptaan nya. Roy terkejut dengan musik ciptaan Mika dan langsung menyediakan waktunya untuk mengisi vocal di lagu milik Mika, akhirnya munculah kolaborasi Mika Rafello dan Roy Jeconiah. |
||
Debut single dari Mika Rafello featuring Roy Jeconiah dirilis akhir Juni 2021 dengan judul "Ketika Aku Di Ketika" dari 13 Years Old Metal Wunderkind beredar dan dapat di dengar di semua digital platform dan YouTube channel Mika Rafello Kid Guitarist. |
Debut single dari Mika Rafello featuring Roy Jeconiah dirilis akhir Juni 2021 dengan judul ''"Ketika Aku Di Ketika"'' dari 13 Years Old Metal Wunderkind beredar dan dapat di dengar di semua digital platform dan YouTube channel Mika Rafello Kid Guitarist. |
||
Single ini berhasil menjadi nominasi [[Anugerah Musik Indonesia 2021|AMI Award 2021]] di kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Metal/Hardcore Terbaik|Produksi Metal Terbaik]], suatu pencapaian yang luar biasa mengingat ini adalah karya pertama dan usianya yang sangat belia, sekaligus juga Mika adalah nominasi paling muda. Karena keberhasilan ini pula maka Mika saat ini di endorse oleh [https://en.m.wiki-indonesia.club/wiki/Aria_(guitar_company) Aria Pro II Guitars Japan]. |
Single ini berhasil menjadi nominasi [[Anugerah Musik Indonesia 2021|AMI Award 2021]] di kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Metal/Hardcore Terbaik|Produksi Metal Terbaik]], suatu pencapaian yang luar biasa mengingat ini adalah karya pertama dan usianya yang sangat belia, sekaligus juga Mika adalah nominasi paling muda. Karena keberhasilan ini pula maka Mika saat ini di endorse oleh [https://en.m.wiki-indonesia.club/wiki/Aria_(guitar_company) Aria Pro II Guitars Japan]. |
||
Dan proses penyelesaian full album dari Mika Rafello terus berlanjut, yang diperkirakan akan dirilis di pertengahan tahun 2022. Sementara di sela rekaman Mika tanggal 10 Mey 2022 meluncurkan single kedua nya yang berkolaborasi dengan gitaris metal terkemuka Ezra Simanjuntak, yang dikenal sebagai raja shredder Indonesia. |
Dan proses penyelesaian full album dari Mika Rafello terus berlanjut, yang diperkirakan akan dirilis di pertengahan tahun 2022. Sementara di sela rekaman Mika tanggal 10 Mey 2022 meluncurkan single kedua nya yang berkolaborasi dengan gitaris metal terkemuka kelahiran Hawaii, Ezra Simanjuntak, yang dikenal sebagai raja shredder Indonesia. |
||
Tidak hanya Roy, maupun Ezra, [[Stevie Item]] sang gitaris [[Deadsquad|DeadSquad]] pun menyatakan kekagumannya : |
Tidak hanya Roy, maupun Ezra, [[Stevie Item]] sang gitaris [[Deadsquad|DeadSquad]] pun menyatakan kekagumannya : |
||
Baris 43: | Baris 43: | ||
[[Rotor (grup musik)|Alm. Irfan Rotor]] pentolan thrash metal Indonesia yang juga sempat bekerja sama dengan ayah Mika sejak awal tahun 90an juga memuji Mika di awal dia memulai memainkan gitar, alm. Irfan membandingkan nya dengan para musisi thrash metal asal San Francisco yang dikenal sebagai [[:en:Bay_Area_thrash_metal|Bay Area Trash Metal]]. |
[[Rotor (grup musik)|Alm. Irfan Rotor]] pentolan thrash metal Indonesia yang juga sempat bekerja sama dengan ayah Mika sejak awal tahun 90an juga memuji Mika di awal dia memulai memainkan gitar, alm. Irfan membandingkan nya dengan para musisi thrash metal asal San Francisco yang dikenal sebagai [[:en:Bay_Area_thrash_metal|Bay Area Trash Metal]]. |
||
Tanggal 1 Juli 2022 Mika Rafello berkesempatan berkolaborasi dengan penyanyi sekaligus DJ internasional ternama asal Inggris, [[:en:Christina_Novelli|Christina Novelli]] dalam penampilan nya di Bengkel Space di SCBD Jakarta menjadi gitaris tamu untuk lagu My Guiding Light. |
Tanggal 1 Juli 2022 Mika Rafello berkesempatan berkolaborasi dengan penyanyi sekaligus DJ internasional ternama asal Inggris, [[:en:Christina_Novelli|Christina Novelli]] dalam penampilan nya di Bengkel Space di SCBD Jakarta menjadi gitaris tamu untuk lagu hits nya ''"My Guiding Light"''. |
||
Dan pada tanggal 7 Oktober 2022 Mika kembali mendapatkan kesempatan berkolaborasi dengan penyanyi trance internasional papan atas [[Emma Hewitt]] dengan lagu hits nya Waiting. |
Dan pada tanggal 7 Oktober 2022 Mika kembali mendapatkan kesempatan berkolaborasi dengan penyanyi [[Musik trance|trance]] internasional papan atas [[Emma Hewitt]] dengan lagu hits nya "''Waiting"''. |
||
Dan akhirnya |
Dan akhirnya setelah terjangkit covid-19 Mika bangkit dengan single ketiga yang di rilis di tanggal 12 December 2022, single ini diperkuat oleh [[Oddie Octaviadi]] vokalis [[Sic Mynded|Sic Myded]] legenda [[Industrial metal|industrial]] Indonesia yang juga sempat memperkuat band [[Gothic metal|gothic]] [[Getah (grup musik)|Getah]].  |
||
== Diskografi == |
== Diskografi == |
Revisi per 3 Desember 2022 12.13
Mika Rafello | |
---|---|
Lahir | 2007 |
Asal | Jakarta, Indonesia |
Genre | |
Pekerjaan |
|
Instrumen |
|
Tahun aktif | 2020 - sampai sekarang |
Label | Lemiks Records |
Artis terkait | Roy Jeconiah |
Situs web | Mika Rafello Guitar di Instagram |
Mika Rafello "Metal Wunderkind" bocah metal ajaib yang mengawali karirnya pada tahun 2021. Saat itu usianya baru 13 tahun dan langsung mendobrak dunia musik metal tanah air. Dengan usia yang sangat muda Mika mampu memainkan semua alat musik, menulis lagu dan juga merekam sendiri sampai dengan proses mixing.
Mika baru bermain musik sejak pandemi covid-19 tahun 2020 yang membuat dia hanya bisa di rumah dan akhirnya dia mencoba memainkan gitar sang ayah yang merupakan salah satu sound engineer terkemuka tanah air, Imran St. Sati dari Soundsation Mastering yang pernah menggarap Boomerang, 7 Kurcaci, Sucker Head, Rotor, Trauma, Tengkorak, Ungu, Radja, Ada band, Metalik Klinik dan banyak lagi. Sebelumnya Mika tidak tertarik dengan musik dan tidak pernah menyentuh alat musik di studio ayahnya.
Dalam waktu singkat dia fasih memainkan hampir semua alat musik, awal Mika bermain musik dimulai dengan memainkan gitar lagu lagu Slipknot dan Iron Maiden kemudian berkembang ke lebih banyak band seperti Metallica, Megadeth, Pantera, Death, Mastodon dan Gojira.
Tidak butuh waktu lama sekitar 3 bulan dia sudah membuat lagu sendiri dan merekamnya tanpa bantuan orang lain, kebetulan dengan adanya studio rekaman milik orang tuanya, permainan maupun proses belajar rekaman secara otodidak terus berlanjut tanpa dibantu siapapun termasuk ayah nya.
Akhirnya suatu saat Roy Jeconiah ex vocalis Boomerang bertandang ke rumah orang tua nya dan mendengar Mika bermain gitar lagu ciptaan nya. Roy terkejut dengan musik ciptaan Mika dan langsung menyediakan waktunya untuk mengisi vocal di lagu milik Mika, akhirnya munculah kolaborasi Mika Rafello dan Roy Jeconiah.
Debut single dari Mika Rafello featuring Roy Jeconiah dirilis akhir Juni 2021 dengan judul "Ketika Aku Di Ketika" dari 13 Years Old Metal Wunderkind beredar dan dapat di dengar di semua digital platform dan YouTube channel Mika Rafello Kid Guitarist.
Single ini berhasil menjadi nominasi AMI Award 2021 di kategori Produksi Metal Terbaik, suatu pencapaian yang luar biasa mengingat ini adalah karya pertama dan usianya yang sangat belia, sekaligus juga Mika adalah nominasi paling muda. Karena keberhasilan ini pula maka Mika saat ini di endorse oleh Aria Pro II Guitars Japan.
Dan proses penyelesaian full album dari Mika Rafello terus berlanjut, yang diperkirakan akan dirilis di pertengahan tahun 2022. Sementara di sela rekaman Mika tanggal 10 Mey 2022 meluncurkan single kedua nya yang berkolaborasi dengan gitaris metal terkemuka kelahiran Hawaii, Ezra Simanjuntak, yang dikenal sebagai raja shredder Indonesia.
Tidak hanya Roy, maupun Ezra, Stevie Item sang gitaris DeadSquad pun menyatakan kekagumannya :
Kenyataan bahwa di usia yang sangat belia untuk membuat aransemen Thrash Metal era 80-90 terdengar sangat fasih, penempatan riff dan solo gitar, pattern drums di padu padankan dengan vocal dari Roy Jeconiah sangat klop. Kita butuh lebih banyak Mika Rafello untuk menginspirasi para youngster di scene rock / metal lokal, bahwa main musik Metal masih sangat keren untuk di tekuni para youngster.
Alm. Irfan Rotor pentolan thrash metal Indonesia yang juga sempat bekerja sama dengan ayah Mika sejak awal tahun 90an juga memuji Mika di awal dia memulai memainkan gitar, alm. Irfan membandingkan nya dengan para musisi thrash metal asal San Francisco yang dikenal sebagai Bay Area Trash Metal.
Tanggal 1 Juli 2022 Mika Rafello berkesempatan berkolaborasi dengan penyanyi sekaligus DJ internasional ternama asal Inggris, Christina Novelli dalam penampilan nya di Bengkel Space di SCBD Jakarta menjadi gitaris tamu untuk lagu hits nya "My Guiding Light".
Dan pada tanggal 7 Oktober 2022 Mika kembali mendapatkan kesempatan berkolaborasi dengan penyanyi trance internasional papan atas Emma Hewitt dengan lagu hits nya "Waiting".
Dan akhirnya setelah terjangkit covid-19 Mika bangkit dengan single ketiga yang di rilis di tanggal 12 December 2022, single ini diperkuat oleh Oddie Octaviadi vokalis Sic Myded legenda industrial Indonesia yang juga sempat memperkuat band gothic Getah. 
Diskografi
Album
- 2023 - Mika Rafello "Metal Wunderkind" (TBA)
Single
- 2021 - Ketika Aku di Ketika feat. Roy Jeconiah
- 2020 - Lockdown Syndrome (instrumental) rilis 2021
- 2022 - Temporal Sequence (instrumental) feat. Ezra Simanjuntak (rilis 10 Mey 2022)
- 2022 - Lie! Steal! Murder! feat. Oddie Octaviadi Sic Mynded (rilis 12 Desember 2022)
- 2022 - Twisted Minds (TBA)
- 2022 - Sanctity Sacrifice feat. Sofyan Hadi Death Vomit (TBA)
- 2022 - Crystal Mountain (Death Cover)(TBA)
Video Music
- 2021 - Ketika Aku di Ketika feat. Roy Jeconiah
- 2021 - Lockdown Syndrome (instrumental)
- 2022 - Temporal Sequence (instrumental) feat. Ezra Simanjuntak (rilis 10 Mey 2022)
- 2022 - Lie! Steal! Murder! feat. Oddie Octaviadi Sic Mynded (rilis 12 Desember 2022)
- 2023 - Twisted Minds (TBA)
- 2023 - Sanctity Sacrifice feat. Sofyan Hadi Death Vomit (TBA)
Penghargaan dan nominasi
Tahun | Nomine / karya | Penghargaan | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|
2021 | "Ketika Aku di Ketika" | Karya Produksi Metal Terbaik - Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards | Nominasi | .[1] |
Referensi
- Tribun News : Mika Rafello Metal Wunderkind 13 Tahun, Nominasi AMI Award 2021
- Suara Merdeka : Bakat Dahsyat Seorang Gitaris Remaja
- Musikeras : Inilah Pejuang Rock / Metal yang Berkesempatan Menang di AMI Awards 2021
- Rockstarmagz : Mika Rafello, Gitaris Metal Berusia 13 Tahun Berkolaborasi Dengan Roy Jeconiah Melahirkan ‘Ketika Aku Di Ketika’
- Dapurletter Website Magazine : Roy Jeconiah Tergoda oleh MIKA RAFELLO Untuk Kucurin Lagu Metal
- Daftar Lengkap Nominasi 24th Anugerah Musik Indonesia / AMI Awards
Pranala luar
- Mika Rafello Official di Instagram
- Mika Rafello Official di YouTube
- Mika Rafello Official di Facebook