Lompat ke isi

Sodikin Lubis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Referensi: Bot: Perubahan kosmetika
Kris Simbolon (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 30: Baris 30:
}}
}}


'''Ustadz Muhammad Sodikin Lubis, S.Ag.''' ({{lahirmati|Sirao-Rao, [[Sosa, Padang Lawas]], [[Sumatra Utara]]|12|7|1976}}) adalah seorang [[ustaz]] [[Indonesia]].
[[Ustaz|Ustadz]] '''Muhammad Sodikin Lubis''', S.Ag. ({{lahirmati|Sirao-Rao, [[Sosa, Padang Lawas]], [[Sumatra Utara]]|12|7|1976}}) adalah seorang [[ustaz]] [[Indonesia]].


Pada tahun [[2012]], hanya karena menagih janji politik bupati [[Tapanuli Tengah]] [[Raja Bonaran Situmeang]], Lubis, bersama dengan [[pastor]] [[Rantinus Manalu]] dan aktivis [[Denis Simalango]], ditangkap atas tuduhan pencemaran nama baik.<ref name="beritasatu" />
Pada tahun [[2012]], hanya karena menagih janji politik bupati [[Tapanuli Tengah]] [[Raja Bonaran Situmeang]], Lubis, bersama dengan [[pastor]] [[Rantinus Manalu]] dan aktivis [[Denis Simalango]], ditangkap atas tuduhan pencemaran nama baik.<ref name="beritasatu" />

Revisi per 9 Desember 2022 12.31

Muhammad Sodikin Lubis
Informasi pribadi
Lahir12 Juli 1976 (umur 48)
Indonesia Sirao-Rao, Sosa, Padang Lawas, Sumatra Utara
Kebangsaan Indonesia
AlmamaterMA Al-Mukhlishin, Sibuhuan, Tapanuli Selatan (1997)[1]
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Ustadz Muhammad Sodikin Lubis, S.Ag. (lahir 12 Juli 1976) adalah seorang ustaz Indonesia.

Pada tahun 2012, hanya karena menagih janji politik bupati Tapanuli Tengah Raja Bonaran Situmeang, Lubis, bersama dengan pastor Rantinus Manalu dan aktivis Denis Simalango, ditangkap atas tuduhan pencemaran nama baik.[2]

Pada tahun 2016, Lubis maju menjadi calon wakil bupati dengan berpasangan dengan pastor Rantinus Manalu sebagai calon bupatinya, menjadikannya pasangan calon bupati-wakil bupati pertama yang masing-masing adalah pastor dan ustad.[3] Meskipun demikian, keduanya hanya meraih peringkat ketiga.[4]

Referensi