Prasasti Sapu Angin: Perbedaan antara revisi
←Membuat halaman berisi ''''Prasasti Sapu Angin''' adalah prasasti batu yang berasal dari akhir abad kedua belas. Pada masa Kertajaya, raja terakhir kerajaan Panjalu atau Kadiri di Jawa Timur. pada saat masih menjadi putera mahkota Kertajaya sempat mengeluarkan satu prasasti berangka tahun 1190 Masehi/1112 Saka. Isi dari prasasti menjelaskan tentang hibah berupa zuhud dari Kertajaya. Sepanjang masa pemerintahannya, Kertajaya cukup sering mengeluarkan prasasti. setidakny...' Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Nindyakala (bicara | kontrib) Menyunting ejaan agar sesuai EYD, misal "kerajaan Panjalu" menjadi "Kerajaan Panjalu", menyunting kalimat agar susunan kata dan alurnya menjadi lebih padu. Secara isi materi tidak ada yang berubah. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Prasasti Sapu Angin''' adalah prasasti batu yang |
'''Prasasti Sapu Angin''' adalah prasasti batu yang dikeluarkan oleh Kertajaya, raja terakhir [[Kerajaan Panjalu]] atau [[Kadiri]] di [[Jawa Timur]], pada saat masih menjadi putra mahkota. [[Kertajaya]] mengeluarkan prasasti ini pada tahun 1190 Masehi/1112 Saka. |
||
Status Kertajaya yang belum menjadi seorang raja bisa dilihat dari bentuk lanchana di Prasasti Sapu Angin yang berbeda dengan lanchana Kertajaya pada prasasti yang ia keluarkan pada masa kepemimpinannya, seperti yang terlihat pada [[Prasasti Kamulan]] sampai [[Prasasti Lawadan]]. |
|||
⚫ | Isi dari prasasti menjelaskan tentang hibah berupa zuhud dari Kertajaya. Sepanjang masa pemerintahannya, Kertajaya cukup sering mengeluarkan prasasti. |
||
⚫ | Prasasti Sapu Angin ditemukan di [[ |
||
⚫ | Isi dari prasasti menjelaskan tentang hibah berupa zuhud dari Kertajaya. Sepanjang masa pemerintahannya, Kertajaya cukup sering mengeluarkan prasasti. Setidaknya ada sembilan prasasti dikeluarkannya dan sebagian besar dilengkapi dengan ikon dan simbol seperti bentuk kotak, patung namanya sendiri, atau tanduk dengan kombinasi sulur seperti pada prasasti ini. |
||
⚫ | |||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
Revisi per 28 Desember 2022 07.56
Prasasti Sapu Angin adalah prasasti batu yang dikeluarkan oleh Kertajaya, raja terakhir Kerajaan Panjalu atau Kadiri di Jawa Timur, pada saat masih menjadi putra mahkota. Kertajaya mengeluarkan prasasti ini pada tahun 1190 Masehi/1112 Saka.
Status Kertajaya yang belum menjadi seorang raja bisa dilihat dari bentuk lanchana di Prasasti Sapu Angin yang berbeda dengan lanchana Kertajaya pada prasasti yang ia keluarkan pada masa kepemimpinannya, seperti yang terlihat pada Prasasti Kamulan sampai Prasasti Lawadan.
Isi dari prasasti menjelaskan tentang hibah berupa zuhud dari Kertajaya. Sepanjang masa pemerintahannya, Kertajaya cukup sering mengeluarkan prasasti. Setidaknya ada sembilan prasasti dikeluarkannya dan sebagian besar dilengkapi dengan ikon dan simbol seperti bentuk kotak, patung namanya sendiri, atau tanduk dengan kombinasi sulur seperti pada prasasti ini.
Prasasti Sapu Angin ditemukan di Gunung Sapu Angin yang masuk wilayah Distrik Karangrejo. Kabupaten Tulungagung. Prasasti Sapu Angin kini tersimpan di Museum Nasional Jakarta.
Lihat pula
- Daftar prasasti di Nusantara
- Prasasti Paradah
- Jayabhaya
- Airlangga
- Kerajaan Panjalu
- Kerajaan Kadiri
- Kerajaan Janggala
- Wangsa Isyana
Referensi
Muljana, Prof. Dr. Slamet (2006). Tafsir Sejarah Nagara Kretagama. LKiS Yogyakarta. ISBN 979-25-5254-5. Cet. IV, hlm. 46. Diaksés 6 Agustus 2012.