Lompat ke isi

Planet minor: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib)
k ←Mengalihkan ke Asteroid
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Planet minor''' adalah obyek astronomi yang berada dalam [[orbit]] langsung mengelilingi Matahari yang bukan merupakan [[planet]] atau [[komet]]. Planet minor pertama yang ditemukan adalah [[1 Ceres|Ceres]] pada 1801. Sejak itu, lebih dari 200.000 planet minor ditemukan, kebanyakan berada dalam [[sabuk asteroid]].
#ALIH[[Asteroid]]

Istilah "planet minor" telah digunakan sejak abad ke-19 untuk mengklasifikasikan obyek-obyek tersebut.<ref>[http://aa.usno.navy.mil/faq/docs/minorplanets.php When did the asteroids become minor planets?], James L. Hilton, Astronomical Information Center, United States Naval Observatory. Accessed on line [[5 Mei]], [[2008]].</ref> Istilah '''planetoid''' juga digunakan, khususnya untuk obyek-obyek yang besar.<ref name=a>Planet, asteroid, minor planet: A case study in astronomical nomenclature, David W. Hughes, Brian G. Marsden, ''Journal of Astronomical History and Heritage'' '''10''', #1 (2007), pp. 21&ndash;30. {{bibcode|2007JAHH...10...21H}}</ref> Secara tradisi, istilah ''asteroid'', ''planet minor'', dan ''planetoid'' kurang lebih sama,<ref name=a /><ref name=encarta /> namun kemudian pengelompokannya menjadi rumit setelah penemuan sejumlah planet minor di belakang orbit [[Yupiter]] dan khususnya [[Neptunus]] yang tidak dipertimbangkan sebagai asteroid.<ref name=encarta>"[http://encarta.msn.com/encyclopedia_761551567/asteroid.html Asteroid]", ''MSN Encarta'', Microsoft. Accessed on line [[5 Mei]], [[2008]].</ref>

Sebelum 2006, [[Persatuan Astronomi Internasional]] secara resmi menggunakan istilah ''planet minor'', namun pada [[Definisi planet 2006|pertemuan tahun 2006]] diklasifikasi ulang menjadi [[planet katai]] dan [[Benda Kecil Tata Surya]].<ref name=res>[http://www.astronomy2006.com/press-release-24-8-2006-2.php Press release, IAU 2006 General Assembly: Result of the IAU Resolution votes], International Astronomical Union, [[24 Agustus]], [[2006]]. Accessed on line [[5 Mei]], [[2008]].</ref> Obyek disebut sebagai planet katai jika gravitasi mereka mencukupi sehingga mencapai [[kesetimbangan hidrostatik]], yaitu, jika bentuknya [[elipsoid]], dengan planet minor lainnya dan komet disebut "benda kecil tata surya".<ref name=res /> The IAU states: "the term 'minor planet' may still be used, but generally the term 'small solar system body' will be preferred."<ref>[http://www.iau.org/public_press/news/release/iau0603/questions_answers/ Questions and Answers on Planets], additional information, news release IAU0603, IAU 2006 General Assembly: Result of the IAU Resolution votes, [[International Astronomical Union]], [[24 Agustus]], [[2006]]. Accessed on line [[8 Mei]], [[2008]].</ref> Namun demikian, untuk kepentingan penomoran dan penamaan, pembedaan tradisional antara planet minor dan komet masih dipertahankan.

Bulan Saturnus, [[Mimas (bulan)|Mimas]] adalah benda terkecil yang diketahui berada dalam kesetimbangan hidrostatik (walaupun tidak memenuhi syarat sebagai planet katai karena orbitnya yang tidak secara langsung mengitari Matahari), sementara asteroid [[2 Pallas|Pallas]] mungkin adalah benda terbesar yang tidak mencapai kesetimbangan hidrostatis. Hingga saat ini IAU secara resmi mengelompokkan 5 obyek sebagai planet katai. Diurutkan berdasarkan penemuan dan jarak dari Matahari, mereka adalah [[1 Ceres|Ceres]], [[Pluto]], [[Haumea]], [[Makemake]], dan [[Eris]].

==Referensi==
{{reflist}}

{{astronomi-stub}}
[[Kategori:Benda kecil dalam Tata Surya]]

[[bg:Малка планета]]
[[ca:Planeta menor]]
[[cs:Planetka]]
[[en:Minor planet]]
[[es:Planeta menor]]
[[fr:Objet mineur]]
[[gl:Planetoide]]
[[nn:Småplanet]]
[[sk:Planétka]]
[[sv:Småplanet]]
[[tr:Küçük gezegen]]
[[zh:微型行星]]

Revisi per 30 Mei 2009 08.58

Planet minor adalah obyek astronomi yang berada dalam orbit langsung mengelilingi Matahari yang bukan merupakan planet atau komet. Planet minor pertama yang ditemukan adalah Ceres pada 1801. Sejak itu, lebih dari 200.000 planet minor ditemukan, kebanyakan berada dalam sabuk asteroid.

Istilah "planet minor" telah digunakan sejak abad ke-19 untuk mengklasifikasikan obyek-obyek tersebut.[1] Istilah planetoid juga digunakan, khususnya untuk obyek-obyek yang besar.[2] Secara tradisi, istilah asteroid, planet minor, dan planetoid kurang lebih sama,[2][3] namun kemudian pengelompokannya menjadi rumit setelah penemuan sejumlah planet minor di belakang orbit Yupiter dan khususnya Neptunus yang tidak dipertimbangkan sebagai asteroid.[3]

Sebelum 2006, Persatuan Astronomi Internasional secara resmi menggunakan istilah planet minor, namun pada pertemuan tahun 2006 diklasifikasi ulang menjadi planet katai dan Benda Kecil Tata Surya.[4] Obyek disebut sebagai planet katai jika gravitasi mereka mencukupi sehingga mencapai kesetimbangan hidrostatik, yaitu, jika bentuknya elipsoid, dengan planet minor lainnya dan komet disebut "benda kecil tata surya".[4] The IAU states: "the term 'minor planet' may still be used, but generally the term 'small solar system body' will be preferred."[5] Namun demikian, untuk kepentingan penomoran dan penamaan, pembedaan tradisional antara planet minor dan komet masih dipertahankan.

Bulan Saturnus, Mimas adalah benda terkecil yang diketahui berada dalam kesetimbangan hidrostatik (walaupun tidak memenuhi syarat sebagai planet katai karena orbitnya yang tidak secara langsung mengitari Matahari), sementara asteroid Pallas mungkin adalah benda terbesar yang tidak mencapai kesetimbangan hidrostatis. Hingga saat ini IAU secara resmi mengelompokkan 5 obyek sebagai planet katai. Diurutkan berdasarkan penemuan dan jarak dari Matahari, mereka adalah Ceres, Pluto, Haumea, Makemake, dan Eris.

Referensi

  1. ^ When did the asteroids become minor planets?, James L. Hilton, Astronomical Information Center, United States Naval Observatory. Accessed on line 5 Mei, 2008.
  2. ^ a b Planet, asteroid, minor planet: A case study in astronomical nomenclature, David W. Hughes, Brian G. Marsden, Journal of Astronomical History and Heritage 10, #1 (2007), pp. 21–30. Bibcode2007JAHH...10...21H
  3. ^ a b "Asteroid", MSN Encarta, Microsoft. Accessed on line 5 Mei, 2008.
  4. ^ a b Press release, IAU 2006 General Assembly: Result of the IAU Resolution votes, International Astronomical Union, 24 Agustus, 2006. Accessed on line 5 Mei, 2008.
  5. ^ Questions and Answers on Planets, additional information, news release IAU0603, IAU 2006 General Assembly: Result of the IAU Resolution votes, International Astronomical Union, 24 Agustus, 2006. Accessed on line 8 Mei, 2008.