Lompat ke isi

Paus Higinus: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 52: Baris 52:


Masa kepemimpinannya disebut dalam kitab "[[Melawan Ajaran Sesat]]" karya [[Ireneus]], sebagai yang urutan ke-9 pada suksesi kepemimpinan jemaat (''episkopos'') dari masa para rasul. Di zamannya muncul seorang bernama [[Cerdo]], pengikut ajaran [[Simon Magus]] dari [[Samaria]], yang doktrinnya kemudian dianut oleh [[Marsion]] sebagai aliran [[Gnostisisme]] yang menentang ajaran gereja [[Kristen]].<ref>Ireneus. Against Heresies. Jilid I, Bab 27, alinea 1.</ref>
Masa kepemimpinannya disebut dalam kitab "[[Melawan Ajaran Sesat]]" karya [[Ireneus]], sebagai yang urutan ke-9 pada suksesi kepemimpinan jemaat (''episkopos'') dari masa para rasul. Di zamannya muncul seorang bernama [[Cerdo]], pengikut ajaran [[Simon Magus]] dari [[Samaria]], yang doktrinnya kemudian dianut oleh [[Marsion]] sebagai aliran [[Gnostisisme]] yang menentang ajaran gereja [[Kristen]].<ref>Ireneus. Against Heresies. Jilid I, Bab 27, alinea 1.</ref>

== Referensi ==
{{reflist}}


==Pranala luar==
==Pranala luar==
Baris 67: Baris 70:
| tahun = [[138|±138]] – [[140|±140]]
| tahun = [[138|±138]] – [[140|±140]]
}}
}}

== Referensi ==
{{reflist}}
{{Daftar Paus}}
{{Daftar Paus}}
{{Paus-stub}}
{{Paus-stub}}

Revisi terkini sejak 7 Februari 2023 05.11

Santo Paus

Higinus
Uskup Roma
GerejaGereja Kristen
Awal masa kepausan
ca 136
Akhir masa kepausan
ca 142
PendahuluTelesforus
PenerusPius I
Informasi pribadi
Nama lahirHiginus
LahirAthena, Yunani, Kekaisaran Romawi
Wafat142
Roma, Kekaisaran Romawi
Orang kudus
Hari heringatan11 Januari

Santo Paus Higinus (???-±140) adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak ±138 hingga ±140.

Dalam masa kepausannya, ia menetapkan bahwa pada pembaptisan anak-anak, harus disertai kehadiran wali laki-laki atau perempuan yang akan menjadi pembimbing mereka dalam mengikuti kehidupan Katolik.

Ia wafat pada 140 dan dimakamkan di dekat makam Santo Petrus.

Masa kepemimpinannya disebut dalam kitab "Melawan Ajaran Sesat" karya Ireneus, sebagai yang urutan ke-9 pada suksesi kepemimpinan jemaat (episkopos) dari masa para rasul. Di zamannya muncul seorang bernama Cerdo, pengikut ajaran Simon Magus dari Samaria, yang doktrinnya kemudian dianut oleh Marsion sebagai aliran Gnostisisme yang menentang ajaran gereja Kristen.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Ireneus. Against Heresies. Jilid I, Bab 27, alinea 1.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]


Didahului oleh:
Telesforus
Paus
±138±140
Diteruskan oleh:
Pius I