Lompat ke isi

Perbincangan erotis: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
Baris 1: Baris 1:
[[Gambar:TelephoneHelloNellie.jpg|thumb|right|220px|[[Kartu pos]] "Saucy" 1905 - 1915]]
[[Gambar:TelephoneHelloNellie.jpg|thumb|right|220px|[[Kartu pos]] "Saucy" 1905 - 1915]]
'''Pembicaraan erotis''', juga dikenal sebagai '''pembicaraan kotor''', '''pembicaraan kasar''', '''pembicaraan cinta''', '''pembicaraan nakal''', '''''sexting''''', atau '''pembicaraan seksi''' adalah praktik menggunakan kata-kata eksplisit untuk meningkatkan gairah seksual sebelum dan selama aktivitas seksual, atau atau sebagai pengganti aktivitas seksual. Praktik ini umumnya merupakan bagian dari ''foreplay'', dan dapat mencakup deskripsi erotis yang jelas, humor seksual, perintah seksual, dan kata-kata kasar. Perbincangan ini dapat dibisikkan ke telinga pasangan, diucapkan melalui telepon, atau dimasukkan ke dalam teks. Niat pembicaraan erotis umumnya untuk membangkitkan gairah antara satu, kedua atau semua pihak yang terlibat dalam interaksi seksual, atau bahkan untuk menimbulkan [[orgasme]].
'''Perbincangan erotis''', juga dikenal sebagai '''pembicaraan nakal''' atau '''obrolan mesum''', adalah praktik menggunakan kata-kata eksplisit untuk meningkatkan gairah seksual sebelum dan selama aktivitas seksual, atau atau sebagai pengganti aktivitas seksual. Praktik ini umumnya merupakan bagian dari ''foreplay'', dan dapat mencakup deskripsi erotis yang jelas, humor seksual, perintah seksual, dan kata-kata kasar. Perbincangan ini dapat dibisikkan ke telinga pasangan, diucapkan melalui telepon, atau dimasukkan ke dalam teks. Niat pembicaraan erotis umumnya untuk membangkitkan gairah antara satu, kedua atau semua pihak yang terlibat dalam interaksi seksual, atau bahkan untuk menimbulkan [[orgasme]].


==Referensi==
==Referensi==

Revisi terkini sejak 10 Maret 2023 05.14

Kartu pos "Saucy" 1905 - 1915

Perbincangan erotis, juga dikenal sebagai pembicaraan nakal atau obrolan mesum, adalah praktik menggunakan kata-kata eksplisit untuk meningkatkan gairah seksual sebelum dan selama aktivitas seksual, atau atau sebagai pengganti aktivitas seksual. Praktik ini umumnya merupakan bagian dari foreplay, dan dapat mencakup deskripsi erotis yang jelas, humor seksual, perintah seksual, dan kata-kata kasar. Perbincangan ini dapat dibisikkan ke telinga pasangan, diucapkan melalui telepon, atau dimasukkan ke dalam teks. Niat pembicaraan erotis umumnya untuk membangkitkan gairah antara satu, kedua atau semua pihak yang terlibat dalam interaksi seksual, atau bahkan untuk menimbulkan orgasme.

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]