Ibnu Ummul Hakam: Perbedaan antara revisi
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 22: | Baris 22: | ||
'''ʿAbdurraḥmān bin ʿAbdullāh bin ʿUtsmān bin ʿAbdullāh bin Rabīʿah Ats-Tsaqafī''' ({{Lang-ar|عبد الرحمن بن عبد الله بن عثمان بن عبد الله بن ربيعة الثقفي}}), dipanggil '''Ibnu Ummul Ḥakam''' ({{Lang-ar|إبن أم الحكم}}) adalah seorang gubernur dan pemimpin militer di awal pemerintahan Umayyah. Ia adalah keponakan Khalifah [[Muawiyah bin Abu Sufyan|Muʿāwiyah]] melalui saudara perempuannya, Ummul Ḥakam, dan suaminya berasal dari [[Bani Tsaqif]].{{sfn|Morony|1987|pp=192–193}} |
'''ʿAbdurraḥmān bin ʿAbdullāh bin ʿUtsmān bin ʿAbdullāh bin Rabīʿah Ats-Tsaqafī''' ({{Lang-ar|عبد الرحمن بن عبد الله بن عثمان بن عبد الله بن ربيعة الثقفي}}), dipanggil '''Ibnu Ummul Ḥakam''' ({{Lang-ar|إبن أم الحكم}}) adalah seorang gubernur dan pemimpin militer di awal pemerintahan Umayyah. Ia adalah keponakan Khalifah [[Muawiyah bin Abu Sufyan|Muʿāwiyah]] melalui saudara perempuannya, Ummul Ḥakam, dan suaminya berasal dari [[Bani Tsaqif]].{{sfn|Morony|1987|pp=192–193}} |
||
Silsilahnya adalah Abdurrahman bin Abdullah bin Utsman bin Abdullah bin Rabi'ah bin Al-Harits bin Habib bin Malik bin Huthaith bin Jusyam bin Qasiyy (Tsaqif) Ats-Tsaqafi. Kakeknya Utsman bin Abdullah adalah pembawa panji kaum musyrik pada [[Pertempuran Hunain]] dan terbunuh dalam keadaan kafir.<ref>{{ar}} [http://islamport.com/w/nsb/Web/480/115.htm Jamharah Ansab Al-Arab, Ibnu Hazm, hlm 115] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160621185655/http://islamport.com/w/nsb/Web/480/115.htm |date=2016-06-21 }}</ref> |
Silsilahnya adalah Abdurrahman bin Abdullah bin Utsman bin Abdullah bin Rabi'ah bin Al-Harits bin Habib bin Malik bin Huthaith bin Jusyam bin Qasiyy (Tsaqif) Ats-Tsaqafi. Kakeknya, Utsman bin Abdullah adalah pembawa panji kaum musyrik pada [[Pertempuran Hunain]] dan terbunuh dalam keadaan kafir.<ref>{{ar}} [http://islamport.com/w/nsb/Web/480/115.htm Jamharah Ansab Al-Arab, Ibnu Hazm, hlm 115] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160621185655/http://islamport.com/w/nsb/Web/480/115.htm |date=2016-06-21 }}</ref> |
||
Menurut [[Ibnu Jarir ath-Thabari|ath-Ṭhabarī]], Ibnu Ummul Ḥakam melakukan ekspedisi militer di wilayah [[Kekaisaran Bizantium|Bizantium]] pada tahun 673.{{sfn|Morony|1987|p=166}} Pada tahun 678, pamannya mengangkatnya sebagai gubernur [[Kufah|Kūfah]] menggantikan [[Adh-Dhahhak bin Qais|Adh-Ḍhaḥḥak bin Qaīs]]. Namun, menurut [[Khalifah bin Khayyath|Ibnu Khayyāth]], penggantian ini terjadi setahun sebelumnya. Menurut ath-Ṭhabarī, ia menjabat selama dua tahun. Selama menjabat, dia berurusan dengan pemberontakan [[Khawarij]], tetapi pemerintahannya dianggap menindas dan penduduk Kūfah kemudian mengusirnya.{{sfn|Morony|1987|pp=192–196}} Pada tahun 679, ia digantikan oleh [[An-Nu'man bin Basyir|An-Nuʿmān bin Basyīr]].{{sfn|Morony|1987|p=199}} |
Menurut [[Ibnu Jarir ath-Thabari|ath-Ṭhabarī]], Ibnu Ummul Ḥakam melakukan ekspedisi militer di wilayah [[Kekaisaran Bizantium|Bizantium]] pada tahun 673.{{sfn|Morony|1987|p=166}} Pada tahun 678, pamannya mengangkatnya sebagai gubernur [[Kufah|Kūfah]] menggantikan [[Adh-Dhahhak bin Qais|Adh-Ḍhaḥḥak bin Qaīs]]. Namun, menurut [[Khalifah bin Khayyath|Ibnu Khayyāth]], penggantian ini terjadi setahun sebelumnya. Menurut ath-Ṭhabarī, ia menjabat selama dua tahun. Selama menjabat, dia berurusan dengan pemberontakan [[Khawarij]], tetapi pemerintahannya dianggap menindas dan penduduk Kūfah kemudian mengusirnya.{{sfn|Morony|1987|pp=192–196}} Pada tahun 679, ia digantikan oleh [[An-Nu'man bin Basyir|An-Nuʿmān bin Basyīr]].{{sfn|Morony|1987|p=199}} |
Revisi per 21 April 2023 15.40
ʿAbdurraḥmān bin Ummul Ḥakam Ats-Tsaqafī | |
---|---|
عبد الرحمن بن عبد الله بن عثمان بن عبد الله بن ربيعة الثقفي | |
Gubernur Kufah | |
Masa jabatan 678–679 | |
Penguasa monarki | Muʿāwiyah bin Abu Sufyān |
Informasi pribadi | |
Anak | Al-Ḥurr bin ʿAbdurraḥmān Ats-Tsaqafī (anak) |
Orang tua | ʿAbdullāh bin ʿUtsmān Ats-Tsaqafi (ayah) Ummul Ḥakam binti Abī Sufyān (ibu) |
Sunting kotak info • L • B |
ʿAbdurraḥmān bin ʿAbdullāh bin ʿUtsmān bin ʿAbdullāh bin Rabīʿah Ats-Tsaqafī (bahasa Arab: عبد الرحمن بن عبد الله بن عثمان بن عبد الله بن ربيعة الثقفي), dipanggil Ibnu Ummul Ḥakam (bahasa Arab: إبن أم الحكم) adalah seorang gubernur dan pemimpin militer di awal pemerintahan Umayyah. Ia adalah keponakan Khalifah Muʿāwiyah melalui saudara perempuannya, Ummul Ḥakam, dan suaminya berasal dari Bani Tsaqif.[1]
Silsilahnya adalah Abdurrahman bin Abdullah bin Utsman bin Abdullah bin Rabi'ah bin Al-Harits bin Habib bin Malik bin Huthaith bin Jusyam bin Qasiyy (Tsaqif) Ats-Tsaqafi. Kakeknya, Utsman bin Abdullah adalah pembawa panji kaum musyrik pada Pertempuran Hunain dan terbunuh dalam keadaan kafir.[2]
Menurut ath-Ṭhabarī, Ibnu Ummul Ḥakam melakukan ekspedisi militer di wilayah Bizantium pada tahun 673.[3] Pada tahun 678, pamannya mengangkatnya sebagai gubernur Kūfah menggantikan Adh-Ḍhaḥḥak bin Qaīs. Namun, menurut Ibnu Khayyāth, penggantian ini terjadi setahun sebelumnya. Menurut ath-Ṭhabarī, ia menjabat selama dua tahun. Selama menjabat, dia berurusan dengan pemberontakan Khawarij, tetapi pemerintahannya dianggap menindas dan penduduk Kūfah kemudian mengusirnya.[4] Pada tahun 679, ia digantikan oleh An-Nuʿmān bin Basyīr.[5]
Setelah diusir dari Kūfah, Ibnu Ummul Ḥakam diangkat menjadi gubernur Mesir oleh pamannya. Menurut ath-Ṭhabarī, Muʿāwiyah bin Ḥudaij as-Sakūnī mencegahnya untuk menjadi gubernur dan diriwayatkan berkata, "demi hidupku, kamu tidak akan memperlakukan kami sebagaimana kamu memperlakukan saudara-saudara kami dari penduduk Kūfah".[4] Kisah ini juga ditemukan di catatan Ibnu Taghrībardī dan Ibnul Atsīr, akan tetapi Muʿāwiyah diketahui meninggal pada tahun 672. Penyebab perbedaan dalam catatan tidak jelas.[6]
Menurut al-Balādzurī, Ibnu Ummul Ḥakam juga menjabat sebagai gubernur Jazīrah dan Mosul. Khalifah ʿAbdul Malīk bin Marwān (685–705) mengangkatnya sebagai gubernur Damaskus.[7]
Pemimpin terkemuka Al-Andalus, Tammām bin ʿAlqamah Ats-Tsaqafī dan Tammām bin ʿAlqamah al-Wazīr adalah keturunan dari seorang maulā (budak yang dibebaskan) dari Ibnu Ummul Ḥakam dan mereka mengambil nisbah darinya.[8]
Referensi
- ^ Morony 1987, hlm. 192–193.
- ^ (Arab) Jamharah Ansab Al-Arab, Ibnu Hazm, hlm 115 Diarsipkan 2016-06-21 di Wayback Machine.
- ^ Morony 1987, hlm. 166.
- ^ a b Morony 1987, hlm. 192–196.
- ^ Morony 1987, hlm. 199.
- ^ Pellat 1993.
- ^ Crone 1980, hlm. 124–125.
- ^ James 2012, hlm. 26–27.
Daftar pustaka
- Crone, Patricia (1980). Slaves on Horses: The Evolution of the Islamic Polity. Cambridge and New York: Cambridge University Press. ISBN 0-521-52940-9.
- James, David, ed. (2012). A History of Early al-Andalus: The Akhbār majmūʿa: A Study of the Unique Arabic Manuscript in the Bibliothèque Nationale de France, Paris, with a Translation, Notes and Comments. London and New York: Routledge.
- Morony, Michael G., ed. (1987). The History of al-Ṭabarī, Volume XVIII: Between Civil Wars: The Caliphate of Muʿāwiyah, 661–680 A.D./A.H. 40–60. Seri SUNY dalam Studi Timur Dekat. Albany, New York: State University of New York Press. ISBN 978-0-87395-933-9.
- Pellat, Charles (1993). "Muʿāwiya b. Ḥudaydj". Dalam Bosworth, C. E.; van Donzel, E.; Heinrichs, W. P.; Pellat, Ch. Encyclopaedia of Islam. Volume VII: Mif–Naz (edisi ke-2). Leiden: E. J. Brill. hlm. 269. ISBN 978-90-04-09419-2.