Limun (minuman): Perbedaan antara revisi
Baris 8: | Baris 8: | ||
== Limun di Indonesia == |
== Limun di Indonesia == |
||
Kata "limun" di [[Indonesia]] juga digunakan untuk menyebut [[minuman ringan]] [[minuman berkarbonasi|bersoda]] tradisional. Pada umumnya limun diproduksi oleh industri rumahan secara tradisional dan dijajakan secara [[kaki lima]] atau dijual di ritel tradisional (toko, warung, dll). Biasanya bahan-bahan utamanya adalah [[asam sitrat]], air, [[sari buah]], gula, [[air soda]], dan [[karbondioksida]] dan dikemas dalam berbagai rasa dalam botol kaca. Banyak rasa yang ditawarkan minuman limun, seperti jeruk, lemon, kopi, anggur, sirsak, nanas,<ref name=detik>[https://food.detik.com/info-kuliner/d-5214780/minuman-limun-jadul-asli-indonesia-yang-menyegarkan Minuman Limun Jadul Asli Indonesia yang Menyegarkan]</ref> frambozen, leci, [[limun sarsaparilla|sarsaparilla]],<ref>[https://radarjogja.jawapos.com/jogja-raya/2022/08/23/nostalgia-es-limun-minuman-jadul-idola-di-pasar-kangen/ Nostalgia Es Limun, Minuman Jadul Idola di Pasar Kangen]</ref> [[sari temulawak beruap|temulawak]], [[air soda]], [[kawista]], dll. |
Kata "limun" di [[Indonesia]] juga digunakan untuk menyebut [[minuman ringan]] [[minuman berkarbonasi|bersoda]] tradisional. Pada umumnya limun diproduksi oleh industri rumahan secara tradisional dan dijajakan secara [[kaki lima]] atau dijual di ritel tradisional (toko, warung, dll). Biasanya bahan-bahan utamanya adalah [[asam sitrat]], air, [[sari buah]], gula, [[air soda]], dan [[karbondioksida]] dan dikemas dalam berbagai rasa dalam botol kaca. Banyak rasa yang ditawarkan minuman limun, seperti jeruk, lemon, kopi, anggur, sirsak, nanas,<ref name=detik>[https://food.detik.com/info-kuliner/d-5214780/minuman-limun-jadul-asli-indonesia-yang-menyegarkan Minuman Limun Jadul Asli Indonesia yang Menyegarkan]</ref> frambozen, leci, [[limun sarsaparilla|sarsaparilla]],<ref>[https://radarjogja.jawapos.com/jogja-raya/2022/08/23/nostalgia-es-limun-minuman-jadul-idola-di-pasar-kangen/ Nostalgia Es Limun, Minuman Jadul Idola di Pasar Kangen]</ref> [[sari temulawak beruap|temulawak]], [[air soda]], [[kawista]], dll. Nama lain limun yang terkenal adalah "orson", yang sebenarnya merupakan [[merek dagang]] sebuah sirup non-berkarbonasi<ref name=detik/> produksi [[Japfa]]<Ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=UtVk1alX2uIC&dq=sirup+orson&focus=searchwithinvolume&q=orson Informasi & peluang bisnis SWA sembada, Volume 21,Masalah 11-15]</ref> yang populer di era 1980-an. |
||
Produk limun sebenarnya dibawa oleh bangsa [[Belanda]] yang menjajah Indonesia di awal abad ke-20.<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=Hz0eAAAAMAAJ&dq=limun+minuman+tradisional&focus=searchwithinvolume&q=limun+ Perkembangan peradaban priyayi]</ref> Dalam perkembangannya industri limun berkembang pesat dan menjamur di berbagai daerah, dimana satu daerah biasanya memiliki produk limun yang menjadi ciri khasnya.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=hobaAAAAMAAJ&q=limun+coca-cola&dq=limun+coca-cola&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiIiIaz8NX-AhV66jgGHaueDnY4FBDoAXoECAQQAg Beyond terrorism: dampak dan strategi pada masa depan]</ref> Popularitas limun mulai anjlok akibat mulai masifnya pemasaran minuman soda asing, seperti [[Coca-Cola]], [[Pepsi]] dan [[7 Up]]. Tercatat masuknya produk tersebut sempat membuat protes UMKM limun di [[Yogyakarta]]<ref>[https://books.google.co.id/books?id=MJ8bAAAAIAAJ&q=ratusan+limun&dq=ratusan+limun&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwi5tNG_79X-AhUt8TgGHSzpBLMQ6AF6BAgCEAI Prisma, Volume 5]</ref> dan [[Jawa Tengah]] pada periode 1970-an.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=wASpw16VUHkC&pg=RA4-PA13&dq=limun+coca-cola&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiIiIaz8NX-AhV66jgGHaueDnY4FBDoAXoECAcQAg#v=onepage&q=limun%20coca-cola&f=false Angkasa, Volume 24-26]</ref> Namun produk limun terus populer hingga kira-kira periode 1990-an, dengan menjadi alternatif minuman ringan asing dengan harga terjangkau.<ref name=detik/> |
Produk limun sebenarnya dibawa oleh bangsa [[Belanda]] yang menjajah Indonesia di awal abad ke-20.<ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=Hz0eAAAAMAAJ&dq=limun+minuman+tradisional&focus=searchwithinvolume&q=limun+ Perkembangan peradaban priyayi]</ref> Dalam perkembangannya industri limun berkembang pesat dan menjamur di berbagai daerah, dimana satu daerah biasanya memiliki produk limun yang menjadi ciri khasnya.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=hobaAAAAMAAJ&q=limun+coca-cola&dq=limun+coca-cola&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiIiIaz8NX-AhV66jgGHaueDnY4FBDoAXoECAQQAg Beyond terrorism: dampak dan strategi pada masa depan]</ref> Popularitas limun mulai anjlok akibat mulai masifnya pemasaran minuman soda asing, seperti [[Coca-Cola]], [[Pepsi]] dan [[7 Up]]. Tercatat masuknya produk tersebut sempat membuat protes UMKM limun di [[Yogyakarta]]<ref>[https://books.google.co.id/books?id=MJ8bAAAAIAAJ&q=ratusan+limun&dq=ratusan+limun&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwi5tNG_79X-AhUt8TgGHSzpBLMQ6AF6BAgCEAI Prisma, Volume 5]</ref> dan [[Jawa Tengah]] pada periode 1970-an.<Ref>[https://books.google.co.id/books?id=wASpw16VUHkC&pg=RA4-PA13&dq=limun+coca-cola&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwiIiIaz8NX-AhV66jgGHaueDnY4FBDoAXoECAcQAg#v=onepage&q=limun%20coca-cola&f=false Angkasa, Volume 24-26]</ref> Namun produk limun terus populer hingga kira-kira periode 1990-an, dengan menjadi alternatif minuman ringan asing dengan harga terjangkau.<ref name=detik/> |
||
Baris 17: | Baris 17: | ||
* Agung Ngoro dari [[Jombang]] |
* Agung Ngoro dari [[Jombang]] |
||
* Hongkong dari [[Banyuwangi]] |
* Hongkong dari [[Banyuwangi]] |
||
* Miki Mas dari [[Pati]] |
* Miki Mas dari [[Pati, Pati|Pati]] |
||
* Linggadjati dari [[Pasuruan]] |
* Linggadjati dari [[Pasuruan]] |
||
* [[Badak (minuman)|Cap Badak]] dari [[Pematangsiantar]] |
* [[Badak (minuman)|Cap Badak]] dari [[Pematangsiantar]] |
Revisi per 2 Mei 2023 05.33
Jenis | minuman tak beralkohol |
---|---|
Komposisi | |
Limun (bahasa Inggris: Lemonade) adalah nama untuk sejumlah minuman manis yang ditemukan di seluruh dunia, yang kebanyakan mengandung rasa lemon.
Sebagian besar varietas limun dapat dibagi dalam dua jenis yang berbeda: bening dan keruh, setiap minuman tersebut secara singkat disebut sebagai "lemonade" di negara-negara dimana minuman tersebut menjadi dominan.[1] Limun bening, umumnya ditemukan di Amerika Utara dan India, biasanya merupakan sebuah minuman buatan rumah yang terbuat dari jus lemon, air, dan dimaniskan dengan gula tebu atau madu.[2] Ditemukan di Britania Raya, Irlandia, Australia, dan Selandia Baru, limun bening adalah sebuah minuman ringan berkarbonasi yang terbuat dari lemon, atau perasa lemon-limun.
Sebuah variasi yang terkenal adalah limun merah jambu, yang dibuat dengan rasa buah tambahan seperti raspberry atau stroberi dan lain-lain, yang memberikan minuman tersebut warna merah jambu.[3]
Limun di Indonesia
Kata "limun" di Indonesia juga digunakan untuk menyebut minuman ringan bersoda tradisional. Pada umumnya limun diproduksi oleh industri rumahan secara tradisional dan dijajakan secara kaki lima atau dijual di ritel tradisional (toko, warung, dll). Biasanya bahan-bahan utamanya adalah asam sitrat, air, sari buah, gula, air soda, dan karbondioksida dan dikemas dalam berbagai rasa dalam botol kaca. Banyak rasa yang ditawarkan minuman limun, seperti jeruk, lemon, kopi, anggur, sirsak, nanas,[4] frambozen, leci, sarsaparilla,[5] temulawak, air soda, kawista, dll. Nama lain limun yang terkenal adalah "orson", yang sebenarnya merupakan merek dagang sebuah sirup non-berkarbonasi[4] produksi Japfa[6] yang populer di era 1980-an.
Produk limun sebenarnya dibawa oleh bangsa Belanda yang menjajah Indonesia di awal abad ke-20.[7] Dalam perkembangannya industri limun berkembang pesat dan menjamur di berbagai daerah, dimana satu daerah biasanya memiliki produk limun yang menjadi ciri khasnya.[8] Popularitas limun mulai anjlok akibat mulai masifnya pemasaran minuman soda asing, seperti Coca-Cola, Pepsi dan 7 Up. Tercatat masuknya produk tersebut sempat membuat protes UMKM limun di Yogyakarta[9] dan Jawa Tengah pada periode 1970-an.[10] Namun produk limun terus populer hingga kira-kira periode 1990-an, dengan menjadi alternatif minuman ringan asing dengan harga terjangkau.[4]
Saat ini hanya sedikit merek limun yang masih bertahan di Indonesia dan pemasarannya semakin terbatas, berlawanan dengan nasib produk seperti Coca-Cola. Beberapa produsen/merek limun tradisional yang masih bertahan, seperti:
- Oriental Cap Nyonya di Pekalongan[4]
- Ay Hwa dari Yogyakarta[4]
- Agung Ngoro dari Jombang
- Hongkong dari Banyuwangi
- Miki Mas dari Pati
- Linggadjati dari Pasuruan
- Cap Badak dari Pematangsiantar
- Berdikari di Singkawang
Referensi
- ^ Muir, Alana. An American Guide to Britishness. Lulu.com. ISBN 9781471785467.
- ^ "History of Lemonade". Buzzle. Diakses tanggal 2015-12-26.
- ^ "An Easy to Prepare Old Fashioned Southern Beverage Favorite". Soulfoodandsoutherncooking.com. Diakses tanggal 30 Desember 2012.
- ^ a b c d e Minuman Limun Jadul Asli Indonesia yang Menyegarkan
- ^ Nostalgia Es Limun, Minuman Jadul Idola di Pasar Kangen
- ^ Informasi & peluang bisnis SWA sembada, Volume 21,Masalah 11-15
- ^ Perkembangan peradaban priyayi
- ^ Beyond terrorism: dampak dan strategi pada masa depan
- ^ Prisma, Volume 5
- ^ Angkasa, Volume 24-26
Lihat juga
Pranala luar
- Of the Street Sale of Ginger-Beer, Sherbet, Lemonade,&C.[pranala nonaktif permanen], from London Labour and the London Poor, Volume 1, Henry Mayhew, 1851; subsequent pages cover the costs and income of street lemonade sellers.
Templat:Minuman dan makanan penutup yang berbahan dasar es Templat:Minuman ringan Templat:Sitrus