Lompat ke isi

Melayu, Singkawang Barat, Singkawang: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Demografi: Penambahan diagram
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
→‎Referensi: Salah ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 23: Baris 23:
Berdasarkan data BPS Kota Singkawang tahun [[2020]], pekerjaan warga kelurahan ini terdiri dari pegawai swasta, [[pedagang]], [[Pegawai Negeri Sipil]] (PNS), [[petani]], [[wiraswasta]] dan pensiunan.<ref name="SINGKAWANG"/>
Berdasarkan data BPS Kota Singkawang tahun [[2020]], pekerjaan warga kelurahan ini terdiri dari pegawai swasta, [[pedagang]], [[Pegawai Negeri Sipil]] (PNS), [[petani]], [[wiraswasta]] dan pensiunan.<ref name="SINGKAWANG"/>


== Reeferensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}



Revisi per 19 Mei 2023 12.05

Melayu
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Barat
KotaSingkawang
KecamatanSingkawang Barat
Kodepos
79122
Kode Kemendagri61.72.02.1002 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS6172040002 Edit nilai pada Wikidata
Luas1,41 km²
Jumlah penduduk10.863 jiwa (2020)
Kepadatan905 jiwa/km²

Melayu adalah nama kelurahan yang berada di kecamatan Singkawang Barat, Singkawang, Kalimantan Barat, Indonesia. Pada tahun 2020, kelurahan ini mempunyai penduduk sebanyak 10.863 jiwa, dengan luas wilayah 1,41 km² dan kepadatan penduduknya adalah 905 jiwa/km².[1]

Demografi

Kota Singkawang termasuk sebagai kota yang memiliki beragam Suku, Agama, Ras dan Adat istiadat (SARA) di Indonesia, demikian juga halnya di kelurahan ini. Keberagaman etnis atau suku di Singkawang diwakili tiga suku mayoritas, yaitu Tionghoa (disebut juga dengan "Cina"), Dayak, dan Melayu, sehingga ada muncul julukan CiDaYu (Cina, Dayak, Melayu).[2] Kota Singkawang merupakan kota yang mayoritas penduduknya berasal dari etnis Tionghoa dan ini adalah komunitas Tionghoa terbesar di Indonesia. Ada suku pendatang lain seperti Jawa, Madura, Bugis, Batak (Umumnya Batak Toba), Sunda dan Banjar.[2]

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kota Singkawang tahun 2020 mencatat, bahwa pemeluk agama di kelurahan ini yakni Budha 72,12%, kemudian Islam 13,82%, Kristen 13,61% (Protestan 7,07% dan Katolik 6,54%), Konghucu 0,44% dan Hindu 0,01%.[1] Etnis Tionghoa di Singkawang mayoritas beragama Budha, sementara warga etnis Dayak umumnya beragama Kristen, sementara etnis Melayu mayoritas beragama Islam.[2] Bahasa yang digunakan pada umumnya adalah bahasa Indonesia atau juga Melayu, Dayak dan bahasa Mandarin.

  Buddha (72.12%)
  Islam (13.82%)
  Kristen Protestan (7.07%)
  Kristen Katolik (6.54%)
  Konghucu (0.44%)
  Hindu (0.01%)

Pekerjaan

Berdasarkan data BPS Kota Singkawang tahun 2020, pekerjaan warga kelurahan ini terdiri dari pegawai swasta, pedagang, Pegawai Negeri Sipil (PNS), petani, wiraswasta dan pensiunan.[1]

Referensi

  1. ^ a b c "Kecamatan Singkawang Barat Dalam Angka 2020" (pdf). www.singkawangkota.bps.go.id. Diakses tanggal 4 Oktober 2020. 
  2. ^ a b c Wijaya, Ekhi Sakti. "Singkawang, The New City of Kalimantan". Suara.com. Diakses tanggal 4 Oktober 2020. 

Pranala luar